Murianews.com
Murianews.comMurianews.com merupakan pelopor media massa online yang dikelola secara profesional di wilayah eks-Karesidenan Pati, yang meliputi Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan.
Kini murianews.com tak hanya fokus pada pemberitaan di wilayah Muria, namun juga menyajikan berita-berita dari tingkat provinsi, nasional dan internasional.
Murianews.com berdiri pada 3 Maret 2012, setahun kemudian tepatnya pada 1 juli 2013, Murianews.com mulai terbit perdana dan menghasilkan produk-produk jurnalistik berkualitas.
Selama satu dekade berkiprah di dunia jurnalistik, murianews dot com telah berhasil menunjukkan kinerja yang cukup apik.
Murianews.com juga telah terverifikasi oleh Dewan Pers baik secara administrasi maupun faktual sejak Desember 2021.
Artikel Terkait
| Klasifikasi | Judul | Klaim | Beredar |
|---|---|---|---|
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Viral Harimau Berkeliaran di Tengah Banjir Sibolga | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri keaslian video itu dengan menggunakan Hive Moderation. Platform ini menyediakan tools untuk mendeteksi probabilitas campur tangan akal imitasi atau artificial intelligence (AI) dalam suatu konten. Hasilnya, Hive Moderation mengidentifikasi video harimau di tengah banjir Sibogla dihasilkan AI dengan probabilitas 99,8 persen. Foto Tangkapan layar Hive Moderation menunjukkan, video harimau di tengah banjir memiliki probabilitas 99,8 persen dihasilkan AI.(Hive Moderation) Secara kasat mata, keaslian video sulit diketahui karena pembuat sengat menggunakan resolusi rendah. Namun, tool pendeteksi AI mampu mengenali karena dirancang untuk mengidentifikasi metadata anomali visual khas konten AI. Sejauh ini, belum ada laporan kredibel yang membuktikan adanya harimau berkeliaran di permukiman warga saat banjir Sibolga. Kesimpulan...100 | 2025-11-27 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Puan Maharani dan Anies Baswedan Berduet di Pemilu 2029 | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri narasi tersebut dengan memasukkan kata kunci ”puan maharani anies baswedan pemilu 2029” ke mesin pencarian. Hasilnya tidak ada pemberitaan resmi, pernyataan tokoh, ataupun rilis partai politik yang menyebutkan Puan akan menggandeng Anies sebagai pasangan untuk Pemilu 2029. Narasi yang menyebutkan kolaborasi keduanya telah menargetkan 68 persen suara juga tidak ditemukan. Sebaliknya, justru banyak ditemukan laporan pemeriksaan fakta dari berbagai media maupun lembaga verifikasi. Di mana, klaim Puan gandeng Anies di Pemilu 2029 merupakan informasi palsu. Selain itu, Anies Baswedan melalui media sosial miliknya belum pernah mengunggah langkah politiknya untuk Pemilu 2029. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lebih banyak membagikan aktivitasnya, seperti menjadi pembicara seminar, hingga menonton bioskop. Di sisi lain, PDIP yang menaungi Puan Maharani juga belum memberikan keterangan resmi apapun soal pasangan calon mana yang akan diusung di Pemilu 2029 nanti.100 | 2025-11-21 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri link pendaftaran pemutihan tunggakan BPJS Kesehatan tersebut dengan mengeklik tautan yang disertakan. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke laman resmi pelayanan BPJS Kesehatan. Link tersebut mengarahkan pengunjung untuk mengisi identitas seperti nama lengkap, nomor HP yang terhubung di Telegram, serta provinsi. Tautan tersebut diduga sebagai modus kejahatan digital, seperti pencurian data mapun penipuan. Melansir dari Liputan6.com, Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menyatakan link pendaftaran yang disebar salah satu akun di media sosial tersebut adalah hoaks. ”Hoaks,” kata Rizzky, seperti dikutip, Jumat (7/11/2025). Ia menjelaskan, program pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan tersebut masih dalam proses. ”Perlu kami sampaikan bahwa saat ini pemerintah masih berproses merumuskan dan menyusun regulasinya dengan melibatkan berbagai pihak,” ucap dia. Sementara itu, dikutip dari Antara, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan pemutihan tunggakan dilakukan bagi peserta BPJS yang pindah komponen, seperti dari peserta mandiri menjadi Penerima Bantuan Iuran (PBI). ”Jadi pemutihan itu intinya bagaimana untuk orang yang sudah biasa pindah komponen, dulunya itu katakanlah mandiri, lalu menunggak, padahal dia sudah pindah ke PBI, tetapi masih punya tunggakan,” ujarnya. Peserta BPJS Kesehatan yang pindah komponen namun memiliki tunggakan itu nantinya akan dihapus tunggakannya atau diputihkan. ”Nah, itu dibayari oleh pemerintah daerah misalnya (karena sudah menjadi PBI), tetapi (tercatat di sistem) masih punya tunggakan, maka tunggakan itu dihapus,” ujarnya. Ghufron berharap, pemutihan itu nantinya dapat tepat sasaran. Pihaknya pun juga bakal mengacu Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). Ia menegaskan, pemutihan tunggakan ini benar-benar dikhususkan bagi peserta BPJS Kesehatan yang tidak mampu atau miskin. ”Ya tentu kita harapkan tepat sasaran ya, jadi dia desilnya itu desil yang katakanlah masuk di dalam DTSEN,” ucapnya. Ia juga menekankan agar pemutihan ini tidak disalahgunakan oleh peserta dengan secara sengaja menunggak iuran. ”Yang jelas kalau BPJS itu istilahnya negara hadir, kemudian peserta itu bisa akses pelayanan, tetapi tidak disalahgunakan. Orang yang mampu ya bayar itu bukan terus, 'Wah, saya nunggu nanti biar ada pemutihan lagi' begitu, enggak, enggak terjadi itu,” paparnya.100 | 2025-11-07 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Mancini Gantikan Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba mencari kebenaran dari narasi itu dengan memasukan kata kunci ”PSSI resmi tunjuk Roberto Mancini gantikan Patrick Kluivert” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan pemberitaan yang menginformasi, PSSI resmi merekrut Roberto Mancini sebagai Pelatih Timnas Indonesia. Tak berhenti di sana, Tim Cek Fakta Murianews.com kembali melakukan pencarian dengan memasukan kata kunci ”Pelatih Timnas Indonesia setelah Patrick Kluivert dipecat” di mesin pencarian Google. Hasilnya, terdapat pemberitaan yang menyebutkan PSSI belum mengantongi nama calon pelatih timnas. Salah satunya dari rri.co.id dengan judul “PSSI Belum Kantongi Nama Calon Pelatih Timnas” yang tayang Senin (27/10/2025). Dalam laporan itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menegaskan pihaknya belum menetapkan atau menghubungi calon pelatih kepala baru untuk Timnas Indonesia setelah memecat Patrick Kluivert. Melalui Press Conference PSSI di akun Youtube PSSI TV, Jum’at (24/10/2025), Erick Thohir mengatakan, saat ini fokus utama PSSI bukanlah terburu-buru mengumumkan nama pelatih. PSSI berupaya keras menjaga citra Indonesia di kancah sepak bola internasional untuk memberikan kenyamanan bagi calon pelatih baru.100 | 2025-10-30 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Jalan Purwodadi Semarang Tutup Total Akibat Tanggul Jebol | Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com video tersebut merupakan momen saat Tanggul Sungai Tuntang di Dusun Mlati, Desa Tinanding, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah jebol, pada 21 Januari 2025 lalu. Titik jebolan tanggul itu berada di sebelah Jalan Purwodadi-Semarang dan menyebabkan arus lalu lintas di sana terputus karena air dari Sungai Tuntang pun membanjiri jalan raya. Sebelumnya, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Grobogan Masrichan yang berada di lokasi menyatakan, warga yang akan melintas disarankan melalui jalur lain. Sebab, akan sangat membahayakan apabila dipaksakan dilalui karena derasnya arus. ”Kami laporkan bahwa posisi tanggul saat ini mengalami pergerakan, kemungkinan akan jebol. Dimohon untuk pengguna jalan agar memutar balik, baik yang dari Mintreng (Demak), maupun dari Gubug,” kata dia, beberapa saat sebelum tanggul jebol. Tanggul tersebut pun akhirnya benar-benar jebol. Posisi titik tanggul itu berada di dekat perbatasan Kabupaten Grobogan dan Demak. Sehingga, beberapa desa di wilayah Demak akan juga terdampak. Berita selengkapnya dapat klik tautan ini. Melalui unggahan Instagramnya, BPBD Grobogan memastikan video tersebut merupakan hoaks. Klip yang beredar merupakan video tanggul Tinanding Kecamatan Godong pada Januari lalu. ”Untuk saat ini tanggul aman dan jalan bisa dilalui. Dengan beredarnya video ini yang bermunculan kembali di FB dan Tiktok mohon untuk agar tidak panik. Informasi kebencanaan di Kabupaten Grobogan bisa langsung menghubungi PUSDALOPS BPBD GROBOGAN,” tulis BPBD Grobogan, Kamis (23/10/2025). Tangkap layar pernyataan BPBD Grobogan terkait video Jalan Purwodadi-Semarang tutup total karena tanggul jebol. (Murianews/IG BPBD Grobogan) Kesimpulan...100 | 2025-10-24 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Bjorka Ungkap Kluivert Taruhan saat Indonesia vs Irak | Tim Cek Fakta Murianews.com melakukan penelusuran pada video dengan klaim tersebut menggunakan kata kunci ”Bjorka Bobol Data Kluivert” di mesin pencarian google. Hasilnya, tak ada pemberitaan dari media kredibel yang menguatkan klaim tersebut. Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian melakukan penelusuran dengan menggunakan tangkap layar bagian per bagian dari video dengan klaim yang beredar tersebut dengan menggunakan google lens. Hasilnya, bagian pertama pada video unggahan tersebut yang menggambarkan seorang presenter menyampaikan pemberitaan identik dengan postingan kanal Youtube milik Tribunnews. Video milik Tribunnews itu berjudul Hacker Bjorka Bobol 341 Data Personel Polri seusai Polisi Tangkap Pria yang Diklaim 'Bjorka' dan diunggah pada 7 Oktober 2025. Kemudian, pada potongan kedua dengan menggambarkan sosok hacker mengenakan topeng anonymous identik dengan postingan TikTok bernama Suara Rakyat pada awal September 2025. Postingan itu merupakan momen saat tim hacker Indonesia anonymous akan melindung data pribadi Salsa Erwina dari ancaman ancaman siber. Sosok hacker bertopeng tersebut bukanlah sosok Bjorka sebagaimana yang diklaim. Sosok bertopeng tersebut merupakan hacker Anonymous Indonesia. Kesimpulan...100 | 2025-10-17 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Prabowo Luncurkan Bantuan Token Listrik Gratis Oktober Ini | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba mencari kebenaran dari klaim tersebut dengan memasukan kata kunci ”Prabowo Luncurkan Bantuan Token Listrik pada Bulan Oktober 2025” ke mesin pencari Google. Hasilnya, tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut. Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri lebih lanjut dengan menggunakan pencarian Google dengan reverse image search. Hasilnya gambar yang digunakan identik dengan foto agenda Prabowo Subianto di beberapa kegiatan. Salah satunya yakni saat merupakan momen Prabowo memberikan arahan dalam Musrenbangnas RPJMN 2025-2029 di Bappenas, Jakarta pada 30 Desember 2024) lalu. Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com foto tersebut identik dengan beberapa unggahan lainnya. (Dok. Murianews) Foto ini, juga digunakan beberapa media, seperti merdeka.com, liputan6.com, serta AyoIndonesia. Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com foto tersebut identik dengan beberapa unggahan lainnya. (Dok. Murianews) Foto ini, diambil saat momen Presiden Prabowo menghadiri peringatan hari lahir ke-27 PKB di Jakarta pada 27 Juli 2025. Beberapa media juga menggunakannya, seperti Antaranews, RRI.co.id, hingga Suara.com. Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com foto tersebut identik dengan beberapa unggahan lainnya. (Dok. Murianews) Sementara, foto unggahan ini merupakan momen saat Presiden Prabowo menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Jumat, (15/8/2025). Sedangkan, saat Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba mengakses nomor WhatsApp di akun Tiktok tersebut, nomor tersebut mengarahkan untuk mengisi formulir yang meminta pengisian nama lengkap sesuai KTP dan nomor Telegram aktif. Ketika diteruskan, pelamar diminta untuk memasukkan kode verifikasi untuk masuk ke akun Telegram. Sementara itu, melansir dari Kompas.com Perwakilan PLN mengonfirmasi bahwa pembagian token listrik gratis itu hoaks. PLN juga meminta masyarakat untuk tidak terjerat penawaran yang mengatasnamakan instansinya.100 | 2025-10-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Erick Thohir Menyesal Pecat STY usai Timnas Kalah vs Arab | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri klaim yang beredar dengan menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci Erick Thohir menyesal telah memecat STY. Hasilnya terdampat pemberitaan tentang statemen Erick Thohir terkait keputusan memutus kontrak Shin Tae-yong. Tim Cek Fakta Murianews.com juga mencarinya dengan menggunakan google lens untuk mencocokan video yang beredar tersebut. Hasilnya, beberapa bagian dari video itu identik dengan video yang diunggah di kanal YouTube Official iNews dengan judul Erick Thohir Mengaku Bertanggung Jawab atas Kekalahan Timnas Indonesia: Saya Minta Maaf. Klip dengan narasi Erick Thohir menyesal pecat STY yang beredar menggunakan potongan video wawancara Erick Thohir pada detik ke 17 sampai detik ke 23 sebagaimana yang tayang di kanal Official iNews. Ketika diputar penuh video aslinya merupakan momentum saat Erick Thohir memberikan komentarnya terkait kekalahan Timnas Indonesia vs Jepang dengan skor 0-4, Jumat (15/11/2024) malam. Pembuat video kemudian mengedit video itu dan menempelkan klip tersebut dengan klip lainnya yang kemudian diberi narasi seolah-olah Erick Thohir menyesal telah pecat STY usai Timnas Indonesia kalah 2-3 dari Arab Saudi. Kesimpulan dari penelusuran di atas dapat disimak di halaman berikut.100 | 2025-10-09 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Presiden India Masuk Islam dan Hancurkan Patung Dewa | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri klaim tersebut menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci ”Presiden India Draupadi Murmu masuk Islam”. Hasilnya, tak ada pemberitaan maupun laporan yang shahih yang membuktikan Presiden India Draupadi Murmu memeluk agama Islam atau menjadi mualaf. Berdasarikan situs resmi Presiden India, Draupadi Murmu merupakan perempuan yang lahir dalam keluarga suku Santhali, yang merupakan pengikut Hindu. Ia juga terlibat aktif dalam sejumlah kegiataan keagamaan Hindu. Pada 20 September 2025, Drupadi mengikuti upacara pind daan di Gaya, yakni sebuah doa dalam Hindu untuk mendoakan keselamatan jiwa leluhur dan anggota keluarga yang telah meninggal. Menurut laporan Times of India, upacara dilaksanakan di dalam ruang suci Vishnupad Temple, di bawah pengawasan pendeta keluarga Draupadi. Gambar-gambar dalam video yang disebarkan dengan klaim Presiden India Draupadi Murmu masuk Islam juga terdeteksi menggunakan artificial intelligence (AI). Saat Tim Cek Fakta Murianews.com mengecek salah satu gambar Draupadi mengenakan jilbab putih menggunakan tools Sight Engine. Gambar tersebut menunjukkan probabilitas 99 persen dihasilkan AI. Kesimpulan...100 | 2025-10-06 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Angka Keracunan MBG Hanya 0,00017 Persen | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri klaim Presiden Prabowo yang menyebut angka keracunan MBG hanya 0,00017 persen itu dengan mencari laporan Badan Gizi Nasional (BGN) terkait kejadian luar biasa MBG. Dalam penelusuran, Tim Cek Fakta Murianews.com menemukan laporan BGN pada Prabowo, Sabtu (27/9/2025). Berdasarkan laporan di situs resmi BGN, Kepala BGN Dadan Hindayana melaporkan telah terjadi 24 kasus kejadian untuk periode 6 Januari sampai 31 Juli 2025. Kemudian pada periode 1 Agustus hingga 27 September 2025, ada 47 kasus kejadian yang dilaporkan. Total hanya 71 kasus yang dilaporkan dari sekitar 31 juta penerima MBG per September. Namun, artikel yang diterbitkan 29 September 2025, BGN hanya menyebut angka kasus kejadian, bukan total jumlah korban. Klik di sini untuk melihat laporan tersebut. Kemudian, BGN memaparkan laporannya terkait MBG pada rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, Rabu (1/10/2025). Dalam rapat itu, BGN melaporkan, per Selasa (30/9/2025) sebanyak 6.457 orang menjadi korban keracunan MBG. BGN membagi program dalam tiga wilayah. Wilayah I yang mencakup Pulau Sumatera, Wilayah II di Pulau Jawa, dan Wilayah III mencakup wilayah Indonesia timur. ”Kita lihat di wilayah satu ada yang mengalami gangguan pencernaan sebanyak 1.307, wilayah dua bertambah, tidak lagi 4.147, ditambah dengan yang di Garut mungkin 60 orang,” ucap Dadan dalam rapat. Untuk berita selengkapnya dapat klik tautan ini. Hingga kini, belum jelas dari mana Prabowo mendapatkan angka 0,00017 persen tersebut. Sebagai pembanding, Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) juga menyediakan data kasus keracunan akibat MBG. Sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Per 27 September 2025, JPPI mencatat ada 8.649 anak mengalami keracunan. Angka tersebut terpaut jauh dengan angka kasus yang dicatat BGN. Terlepas dari itu, persoalan gizi anak bukanlah angka dan statistika belaka. Keselamatan anak-anak terancam dan sterilisasi SPPG bukan solusi satu-satunya. Ombudsman Republik Indonesia mengungkap delapan masalah utama dari penyelenggaraan program MBG. Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menjelaskan, beberapa di antaranya yakni penerapan standar pengolahan makanan yang belum konsisten, khususnya Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP). Ombudsman juga mendapati ketidaksesuaian mutu bahan baku akibat belum adanya standar Acceptance Quality Limit (AQL) yang tegas. Selain itu, Ombudsman menilai distribusi makanan belum tertib dan masih membebani guru di sekolah. Masalah lain dalam catatan Ombudsman, sistem pengawasan MBG belum terintegrasi, masih bersifat reaktif, dan belum sepenuhnya berbasis data. Selengkapnya klik tautan ini. Kesimpulan...100 | 2025-10-03 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Kendaran Mati Pajak Dilarang Isi BBM di SPBU | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri video tersebut dengan pencarian gambar terbalik Google dan membandingkannya dengan sumber kredibel. Hasilnya, video itu merupakan momen antrean pengisian BBM yang direkam di sebuah SPBU Kota Balikpapan karena kelangkaan BBM. Adapun cuplikan video itu cocok dengan unggahan kanal YouTube Tribunnews pada 21 Mei 2025 dan akun YouTube Unhas TV pada 20 Mei 2025. Saat itu, sejumlah SPBU Balikpapan, Kalimantan Timur mengalami antrean panjang yang berlangsung beberapa hari. Kondisi itu karena stok BBM jenis Pertamax kosong sejak 19 Mei 2025. Dalam siaran persnya, Senin, 19 Mei 2025, Area Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Edi Mangu menjelaskan, kelangkaan terjadi karena distribusi BBM sempat terkendala. ”Kami pastikan ketersediaan BBM Pertamax tetap ada, meski distribusinya memang sempat terkendala beberapa hari ini,” ujar Edi seperti dikutip dari Kompas.com. Melansir dari Tempo.co, Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menegaskan, kabar aturan baru pembelian BBM tidak benar. Ia menegaskan tidak ada aturan pembatasan jumlah hari dalam pembelian BBM serta larangan bagi penunggak pajak. ”Kami mengimbau masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial dan selalu cek sumber informasi resmi dari pemerintah dan Pertamina,” kata Fadjar, Rabu (24/9/2025). Diketahui, pembelian BBM bersubsidi memang resmi dibatasi sejak 1 Oktober 2024 lalu. Pengemudi mobil yang menggunakan Pertalite atau solar wajib mendaftarkan diri dan kendaraannya melalui situs resmi PT Pertamina (Persero), subsiditepat.mypertamina.id. Setelah resmi terdaftar, pengendara akan mendapatkan kode QR yang ditunjukkan setiap kali membeli BBM bersubsidi di seluruh SPBU Pertamina.100 | 2025-09-25 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Anies Baswedan Jadi Menko Polkam | 100 | 2025-09-20 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran PPPK Paruh Waktu 2025 | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan mengeklik link yang disematkan dalam postingan itu yakni https://daftarkan(strip)segera(dot)y7m3(dot)mom/. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke portal resmi pendaftaran ASN baik PNS maupun PPPK yakni, sscasn.bkn.go.id. Pengunjung justru diarahkan untuk mengisi nama lengkap dan nomor HP. Link tersebut pun terindikasi sebagai modus kejahatan digital, termasuk penipuan dan pencurian data. Adapun dalam Keputusan Menpan RB Nomor 16 Tahun 2025 pada 13 Januari 2025. Program penerimaan PPPK Paruh Waktu 2025 tidak terbuka untuk semua orang. Dalam keputusan itu mencakup beberapa kategori pelamar yang bisa masuk dalam skema PPPK Paruh Waktu, di antaranya: - Peserta seleksi CASN yang tidak mendapatkan formasi meskipun telah mengikuti seluruh tahapan seleksi. - Tenaga honorer yang mendaftar CPNS pada seleksi CASN 2024, tetapi tidak lolos tahap akhir. - Pelamar PPPK yang tidak mendapatkan formasi akibat keterbatasan kebutuhan. - Peserta yang terdampak anggaran belanja pegawai yang tidak mencukupi, sehingga tidak bisa mendapatkan formasi penuh. - Memiliki ijazah yang sesuai dengan persyaratan jabatan. - Terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) atau memiliki masa kerja minimal dua tahun pada saat seleksi ASN 2024. - Telah mengikuti proses seleksi ASN tahun 2024. - Masa perjanjian kerja untuk PPPK Paruh Waktu berlaku selama satu tahun dan dapat diperpanjang hingga diangkat sebagai PPPK penuh waktu. Kesimpulan...100 | 2025-09-16 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Demo Purnawirawan TNI Tuntut Pemakzulan Gibran | Saat menelusuri video tersebut, Tim Cek Fakta Murianews.com menemukan kejanggalan. Bila dicermati lebih jeli, video tersebut terindikasi dihasilkan AI. Itu terlihat dari tulisan spanduk protes yang acak-acakan. Kesalahan visual itu umum ditemukan pada konten yang dihasilkan AI generatif. Setelah diperiksa menggunakan Hive Moderation, video itu memiliki probabilitas mencapai 99,9 persen dihasilkan AI generatif. Empat purnawirawan TNI yakni, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto memang sempat menyuarakan wacana pemakzulan Wapres Gibran, Juni 2025 lalu. Mereka yang tergabung dalam Forum Purnawirawan Prajurit TNI itu mengirimkan surat bernomor 003/FPPTNI/V/2025 kepada DPR dan MPR pada 2 Juni 2025 untuk memproses pemakzulan Gibran dari posisi Wapres. Kendati begitu, tidak ada unjuk rasa puluhan ribu purnawirawan TNI menuntut pemakzulan Gibran di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan. Kesimpulan...100 | 2025-09-11 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Penemuan Dildo di Rumah Ahmad Sahroni saat Aksi Penjarahan | Mendapati unggahan itu, Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri kebenaran narasi tersebut dengan menggunakan tools Google Lens. Hasilnya didapatkan sebuah sumber yang sebelumnya membagikan video yang mirip dengan kontes sebenarnya. Video itu diunggah akun Facebook bernama, King._.memes_ pada 7 Agustus 2020 lalu. Dengan melihat aspek waktu tersebut, dipastikan tidak relevan dengan peristiwa penjarahan di rumah Ahmad Sahroni yang terjadi akhir Agustus 2025 lalu. Berkaitan dengan peristiwa penjarahan kediaman Ahmad Sahroni, pencarian di Google News dengan kata kunci ”penjarahan rumah sahroni” menghasilkan artikel-artikel dari sumber-sumber autoritatif, yaitu berita dari berbagai media. Kesimpulan…100 | 2025-09-06 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Surat KPID Jakarta Larang Peliputan Demo | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri surat tersebut di mesin pencarian google menggunakan kata kunci dengan kata kunci ” KPID Jakarta Larang Peliputan”. Hasilnya banyak pemberitaan berisi bantahan dari Ketua KPID Jakarta Puji Hartoyo. Dalam instagram resminya, KPID DKI Jakarta uga membantah adanya surat tersebut. Ketua KPID DKI Jakarta, Puji Hartoyo, juga membantah pihaknya pernah mengeluarkan surat edaran yang melarang liputan demonstrasi. Ia menegaskan surat yang beredar di media sosial tersebut bukan berasal dari KPID DKI Jakarta. “Tidak benar KPID DKI Jakarta mengeluarkan surat edaran (imbauan terkait siaran demonstrasi) ke televisi dan radio,” ujar Puji, dilansir dari Instagram KPID DKI Jakarta. Kesimpulan...100 | 2025-09-02 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Sri Mulyani Mundur dari Kabinet | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video yang menarasikan Menteri Keuangan Sri Mulyani mengundurkan diri dari kabinet dengan menggunakan google lens. Hasilnya, video itu identik dengan unggahan kanal YouTube milik Liputan 6 berjudul Sri Mulyani Menangis saat Pamit ke DPR RI, Disambut ‘Standing Applause’. Video itu merupakan momentum Sri Mulyani menghadiri rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR RI pada Selasa (17/9/2024) lalu. Dalam rapat itu, Sri Mulyani dan Banggar DPR RI membahas tentang asumsi makro ekonomi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025. Video tersebut diketahui hasil edit dengan metode cut and plug. Dalam video aslinya, Menkeu Sri Mulyani tidak menyampaikan pengunduran diri, melainkan berpamitan pada DPR RI seiring berakhirnya pemerintahan Presiden Joko Widodo. Kesimpulan...100 | 2025-09-01 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Video Tentara Marahi Polisi dan Bela Pendemo di DPR RI | Tim Cek Fakta Murianews.com, mencoba menelusuri dengan pencarian gambar terbalik Google, analisis visual, dan alat pendeteksi imitasi. Hasilnya, video tersebut terdapat banyak kejanggalan. Dalam satu frame itu, tampak wajah prajurit tersebut patah, padahal di frame sebelumnya utuh. Kemudian, bagian tangannya juga terlihat hilang sebagian. Kejanggalan ini lazim ditemukan pada video buatan akal imitasi. Selain itu, pada awal frame, prajurit itu tidak tampak mengenakan badge di lengan kanannya. Namun, beberapa detik kemudian, tiba-tiba muncul muncul badge berwarna kuning di bagian tersebut. Analisis menggunakan alat deteksi, Was It AI dan Hive Moderation, menyatakan kemungkinan 99 persen video dibuat dengan akal imitasi. Kesimpulan...100 | 2025-08-30 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Rapat Presiden dan Menteri Setujui Berhentikan Sudewo | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video tersebut dengan tangkap layar video mengunakan Google Lens. Hasilnya, video tersebut identik dengan unggahan kanal YouTube Kompas TV. Video kompas TV berjudul ”Saat Prabowo Minta Seskab Teddy Atur Laporan Menteri di Sidang Kabinet Paripurna” itu diunggah Rabu (6/8/2025). Dalam video asli itu, konteksnya yakni momen Presiden Prabowo memerintahkan sekretariat kabinet mengatur jadwal bergilir laporan menteri. Untuk diketahui, mekanisme pemberhentian bupati diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Pemda). Pertama, dalam Pasal 78 ayat (1) UU Pemda disebutkan mengenai tiga hal yang membuat bupati berhenti, yakni meninggal dunia, permintaan sendiri, atau diberhentikan. Kedua, Pasal 78 ayat (2) UU Pemda yang menyebut bahwa bupati sebagai kepala daerah dapat diberhentikan karena sembilan hal, yakni: berakhir masa jabatannya; tidak dapat melaksanakan tugas secara berkelanjutan atau berhalangan tetap secara berturut-turut selama 6 (enam) bulan; dinyatakan melanggar sumpah/janji jabatan kepala daerah/wakil kepala daerah; tidak melaksanakan kewajiban kepala daerah dan wakil kepala daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 67 huruf b; melanggar larangan bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76 ayat (1), kecuali huruf c, huruf i, dan huruf j; melakukan perbuatan tercela; diberi tugas dalam jabatan tertentu oleh Presiden yang dilarang untuk dirangkap oleh ketentuan peraturan perundang-undangan; menggunakan dokumen dan/atau keterangan palsu sebagai persyaratan pada saat pencalonan kepala daerah/wakil kepala daerah berdasarkan pembuktian dari lembaga yang berwenang menerbitkan dokumen; dan/atau mendapatkan sanksi pemberhentian. Ketiga, Pasal 79 UU Pemda, diatur bahwa pemberhentian bupati dimulai dari usulan DPRD kepada menteri melalui gubernur sebagai wakil pemerintah pusat. Keempat, Pasal 80 UU Pemda, DPRD harus menggelar rapat paripurna yang dihadiri oleh 3/4 dari total anggota DPRD. Lalu, 2/3 dari peserta rapat paripurna harus menyetujui pemberhentian bupati. Pada akhirnya, keputusan rapat paripurna akan diperiksa dan diadili oleh Mahkamah Agung (MA) yang keputusannya bersifat final. Apabila bupati terbukti melanggar sumpah dan telah diputus MA, maka DPRD dapat mengusulkan pemberhentian bupati kepada menteri. Selanjutnya, menteri wajib memberhentikan bupati paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak menteri menerima usul pemberhentian dari DPRD. Kesimpulan...100 | 2025-08-29 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Viral Upacara HUT RI di Pati Diganggu Demo | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video tersebut dengan menggunakan tools untuk mendeteksi kesamaan video. Hasilnya, video tersebut identik dengan unggahan akun TikTok bernama @ganyemm. Video tersebut merupakan penampilan parade yang digelar saat upacara HUT RI di salah satu sekolah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Untuk cek video aslinya cek tautan ini. Tim Cek Fakta Murianews.com juga mengkonfirmasi Kasi Humas Polresta Pati Ipda Hafid Amin. Ia juga membantah video tersebut direkam di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. ”Itu tidak di Kabupaten Pati. Tapi di kabupaten lain,” ujar Ipda Hafid Amin. Pihaknya pun meminta masyarakat untuk berhati-hati dan tak cepat percaya dengan video yang beredar tanpa konfirmasi pihak terkait. Berita selengkapnya cek di sini. Kesimpulan...100 | 2025-08-18 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Dua Polisi Meninggal usai Demo Pati | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kabar dua polisi meninggal usai demo di Pati dengan meminta konfirmasi Kapolresta Pati, Kombes Pol Jaka Wahyudi. Menanggapi kabar itu Kapolresta Pati, Kombes Pol Jaka Wahyudi mengatakan informasi tersebut merupakan kabar bohong alias hoaks. Ia menjekaskan, fakta sebenarnya, Aipda Teguh Sulistiyo meninggal dunia pada tahun 2023 dan Bripka Catur Budi Santoso meninggal pada 2024. Keduanya meninggal karena sakit yang dideritanya. ”Kami tegaskan, Aipda Teguh Sulistiyo wafat pada tahun 2023 karena sakit dan Bripka Catur Budi Santoso wafat pada tahun 2024 karena sakit juga. Tidak ada hubungannya sama sekali dengan kegiatan unjuk rasa 13 Agustus 2025,” ujarnya, Kamis (14/8/2025). Berita selengkapnya dapat klik tautan ini. Kemudian, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto membantah adanya korban meninggal dalam demo yang berujung bentrok di Alun-Alun Pati. Ia mengungkapkan korban hanya mengalami luka-luka. Kombes Pol Artanto menjelaskan pihaknya sudah mengecek korban ke RSUD RAA Soewondo. Pengecekan ini dilakukan setelah beredar kabar di masyarakat bahwa sebanyak tiga orang menjadi korban meninggal. Ia pun membantah kabar ini. ”Dan sampai saat ini sampai sore hari ini hasil penelusuran dari kita Dari kepolisian nihil. Nihil adanya. Tidak ada korban yang meninggal dunia dari aksi anarkis tersebut. Demikian,” ungkap dia kepada Murianews.com, Rabu (13/8/2025). Berita selengkapnya klik tautan ini. Kesimpulan...100 | 2025-08-14 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Dua Orang Meninggal saat Demo 13 Agustus Pati | Dalam penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com, tidak ditemukan korban meninggal akibat demo di Pati, Rabu (13/8/2025). Diketahui, selain dua korban meninggal, demo tersebut juga disebut membuat seorang wartawan meninggal. Namun, setelah ditelusuri, tiga orang yang dimaksud dalam perawatan tim medis. Diberitakan Murianews.com, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto membantah adanya korban meninggal dalam demo yang berujung bentrok di Alun-Alun Pati. Ia mengungkapkan korban hanya mengalami luka-luka. Kombes Pol Artanto menjelaskan pihaknya sudah mengecek korban ke RSUD RAA Soewondo. Pengecekan ini dilakukan setelah beredar kabar di masyarakat bahwa sebanyak tiga orang menjadi korban meninggal. Ia pun membantah kabar ini. ”Dan sampai saat ini sampai sore hari ini hasil penelusuran dari kita Dari kepolisian nihil. Nihil adanya. Tidak ada korban yang meninggal dunia dari aksi anarkis tersebut. Demikian,” ungkap dia kepada Murianews.com, Rabu (13/8/2025). Berita selengkapnya klik tautan ini. Dalam siaran resmi yang diunggah di akun Instagram resminya, Tuturpedia menyataan kabar wartawan mereka Lilik Yuliantoro yang bertugas pada demonstrasi di Pati meninggal dunia merupakan hoaks. ”Beberapa berita yang beredar mengabarkan Lilik meninggal dunia hingga saat ini dapat kami pastikan hoax,” tulis Tuturpedia seperti dikutip, Rabu (13/8/2025). Tuturpedia mengatakan, Lilik diduga kuat terkena imbas tembakan gas air mata saat meliput demonstrasi di Pendapa Kabupaten Pati. ”Maka kami dari dewan redaksi memohon doa agar wartawan tersebut dalam kondisi baik dan segera mendapat pertolongan,” lanjut Tuturpedia. Selengkapnya klik tautan ini. Kesimpulan...100 | 2025-08-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Pernyataan Bupati Pati Sudewo Mengundurkan Diri | Tim Cek Fakta Murianews.com, pria yang berada dalam video tersebut merupakan salah satu koordinator demonstrans dari Aliansi Santri, Cak Ulil. Video yang beredar merupakan potongan momen Cak Ulil membacakan Surat Pernyataan Pengunduran Diri Bupati Pati yang telah disiapkan demonstans. Murianews.com mendapatkan isi surat yang dibacakan Cak Ulil tersebut. Dalam surat itu terdapat lima poin. Namun, surat tersebut tidak terdapat tanda tangan Bupati Pati Sudewo. Surat pernyataan itu diduga dibuat dan disiapkan oleh kelompok tersebut untuk mendesak serta mempercepat proses Bupati Pati Sudewo mengundurkan diri sebagaimanan tuntutan para demonstrans. Sementara itu, diberitakan Murianews.com, Bupati Pati Sudewo ogah mundur dari jabatannya. Ia menyebut tidak mungkin bisa lengser dengan cara demontrasi atau desakan masyarakat. Sudewo menjelaskan dirinya menjadi Bupati Pati dipilih oleh mayoritas masyarakat Kabupaten Pati. Pemilihan tersebut digelar secara konstitusional. ”Sudah disampaikan tadi. Kalau saya dipilih oleh rakyat secara konstitusional dan demokratis. Jadi tidak bisa saya berhenti dengan tuntutan itu. Semua ada mekanismenya,” ungkap Sudewo kepada Murianews.com, Rabu (13/82025). Kesimpulan...100 | 2025-08-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Satu Wartawan Meninggal di Demo 13 Agustus Pati | Dalam siaran resmi yang diunggah di akun Instagram resminya, Tuturpedia menyataan kabar wartawan mereka Lilik Yuliantoro yang bertugas pada demonstrasi di Pati meninggal dunia merupakan hoaks. ”Beberapa berita yang beredar mengabarkan Lilik meninggal dunia hingga saat ini dapat kami pastikan hoax,” tulis Tuturpedia seperti dikutip, Rabu (13/8/2025). Tuturpedia mengatakan, Lilik diduga kuat terkena imbas tembakan gas air mata saat meliput demonstrasi di Pendapa Kabupaten Pati. ”Maka kami dari dewan redaksi memohon doa agar wartawan tersebut dalam kondisi baik dan segera mendapat pertolongan,” lanjut Tuturpedia.100 | 2025-08-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Amplop Kondangan Dipajakin | Isu mengenai amplop kondangan bakal dikenai pajak kali pertama dilontarkan anggota Komisi VI DPR Mufti Anam dalam rapat dengar pendapat bersama Kementerian BUMN dan Danantara. Dalam rapat itu, ia mendengar adanya wacana pungutan pajak pada penerima amplop kondangan atau hajatan. Melansir dari Liputan6.com, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan membantah adanya kebijakan pengenaan pajak pada amplop kondangan atau hajatan. Menurut DJP, wacana tersebut tidak berdasarkan pada kebijakan yang ada. Direktur Penyuluh, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Rosmauli menyebut, isu itu kemungkinan muncul karena adanya kesalahpahaman pada prinsip perpajakan yang berlaku secara umum. Sesuai ketentuan Undang-Undang Pajak Penghasilan (UU PPh), setiap tambahan kemampuan ekonomis memang dapat menjadi objek pajak, termasuk hadiah atau pemberian uang. Namun, penerapannya tidak serta-merta berlaku untuk semua kondisi dan memiliki pengecualian tertentu. Hadiah pernikahan dapat termasuk dalam kategori hibah dalam ketentuan perpajakan. Penghasilan dari bantuan, sumbangan, atau harta hibahan dikecualikan sebagai objek pajak penghasilan sepanjang dilakukan antara pihak-pihak yang tidak memiliki hubungan usaha, pekerjaan, kepemilikan, atau penguasaan. Sementara, sumbangan dari kerabat dekat dalam acara pribadi tidak dikenakan pajak. Kesimpulan...100 | 2025-08-01 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Instruksi Kapolri terkait Tarif Tilang | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran narasi tersebut dengan mengunjungi situs resmi dan sejumlah akun media sosial milik Polri. Hasilnya, tidak ditemukan informasi maupun pernyataan resmi terkait daftar tarif tilang sebagaimana yang diklaim akun tersebut. Tak ada satu pun sumber resmi dari kepolisian yang mempublikasikan atau membenarkan daftar tersebut. Namun, Murianews.com menemukan klaim serupa pernah beredar sejak 2021 dan telah diklarifikasi. Klaim tersebut diketahui merupakan hoaks. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) juga telah membantah klaim yang sama Juli 2025. Komdigi mengkategorikan klaim itu sebagai hoaks. Sejumlah akun media sosial resmi milik kepolisian seperti akun X dan instagram resmi milik Divisi Humas Polri telah membantah klaim itu pada 2020 dan 2021 lalu. ”Telah beredar informasi di media sosial dan aplikasi perpesanan WhatsApp yang mengatakan bahwa Kapolri memerintahkan seluruh personelnya untuk memancing dan membuktikan ada warga yang menyuap Polisi di jalan raya akan mendapatkan bonus dari Kapolri sebesar Rp 10 juta/1 orang warga, serta yang menyuap akan dikenakan hukuman 10 tahun. Divisi Humas Polri memastikan bahwa informasi yang beredar itu adalah TIDAK BENAR atau HOAX! Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., tidak pernah memberikan instruksi atau perintah seperti informasi tersebut,” tulis Divisi Humas Polri, 30 Januari 2021 lalu. Diketahui, tarif tilang terhadap pelanggaran lalu lintas tertuang dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang disahkan DPR, 22 Juni 2009. Ada 14 daftar tilang yang masuk dalam aturan ini, dengan nilai denda dengan kisaran antara Rp 250 ribu hingga Rp1 juta. Kesimpulan...100 | 2025-07-29 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: STY Bantu Gerald Venenburg Benahi Timnas Indonesia U23 | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan mencari kata kunci STY kembali ke Indonesia di mesin pencarian Google. Hasilnya, terdapat berita STY datang ke Indonesia pada Februari 2025 lalu. Namun, kedatangan STY bukan untuk Timnas Indonesia, baik di tingkat senior maupun kelompok umur. Ini juga terungkap dalam akun Instagram Shin Tae-yong, @shintaeyong777. Setelah itu, tak ditemukan momen Shin Tae-yong ke Indonesia. Ia bahkan tak hadir dalam pernikahan bek Timnas Indonesia dan Persija Jakarta Rizky Ridho. Dalam video unggahan kanal YouTube Garuda Space juga memperlihatkan momen STY tampak berada di tribun sebuah stadion. Namun, setelah ditelusuri, momen tersebut terjadi saat STY masih memiliki kontrak bersama PSSI. Tim Cek Fakta Murianews.com juga menelusuri menggunakan kata kunci STY kembali jelang Timnas Indonesia U23 lawan Filipina. Hasilnya tak ditemukan artikel terkait hal tersebut. Diketahui, Shin Tae-yong telah diberhentikan PSSI dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia pada awal Januari 2025 lalu. Posisi pelatih Timnas Indonesia saat ini adalah Patrick Kluivert. Narasi STY bantu Gerald Venenburg dalam video tersebut mengacu pada taktik pelatih asal Belanda itu yang dinilai mirip dengan Shin Tae-yong kala masih melatih Timnas Indonesia. Saat itu, STY kerap melakukan rotasi pemain dengan cara ekstrem, seperti memasang bek menjadi striker. Seperti saat memasang Baggott menjadi striker. Kesimpulan...100 | 2025-07-28 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran Bantuan Guru Honorer dan ASN | Diketahui, pemerintah memang menganggarkan dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk guru honorer. Namun, nominal bantuan Rp 600.000, bukan Rp 4,6 juta. Melansir dari Kompas.com, jumlah guru honorer penerima BSU ditetapkan sebanyak 565.000 orang di seluruh Indonesia. Pencairan ini dijadwalkan pada Juli 2025. Rinciannya untuk 288.000 guru di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikdasmen), serta 277.000 guru di bawah Kementerian Agama (Kemenag). Adapun guru ASN tidak termasuk dalam kriteria pekerja yang berhak menerima BSU 2025 sesuai ketentuan pemerintah. Murianews.com mencoba mengeklik gambar pada postingan itu. Hasilnya, pengunjung langsung memasuki laman daftrskrg(dot)apply2025(dot)my(dot)id dan diarahkan untuk mengisi data diri dan nomor ponsel yang terhubung di Telegram. Awas, jangan memasukkan data pribadi apa pun ke situs tersebut! Tautan yang disebarkan untuk mendapatkan bantuan dana guru honorer itu terindikasi phishing atau pencurian data. Kesimpulan...100 | 2025-07-24 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Jokowi Ancam Ulama | Tim Cek Fakta Murianews.com menemukan, video dengan klaim Jokowi ancam para ulama identik dengan video yang diunggah di kanal YouTube Official iNews yang diunggah 2019 lalu dan kanal YouTube Kemensekneg RI 2016 lalu. Dalam video unggahan iNews pada 2019 lalu menampilkan Jokowi akan menggigit orang yang berani bermain-main dan mengganggu agenda besar Pemerintah. Jokowi mengaku bisa menggigit para pengganggu dengan menggunakan penegak hukum seperti kepolisian, kejaksaan, serta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pidato itu diketahui disampaikan Jokowi dalam dalam Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah 2019 di Sentul, Bogor. Kemudian, pada video unggahan kanal Youtube Kemensekneg RI pada 2016 menampilkan Jokowi meminta polisi untuk menangkap dan menindak tegas pengedar narkoba. Video itu adalah momen ketika Jokowi memberikan sambutan dalam peringatan Hari Anti-Narkotika Internasional, di kawasan Kota Tua, Jakarta. Dalam sambutannya Jokowi meminta kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengambil langkah tegas terhadap pengedar narkoba. Dua pernyataan Jokowi tidak ditujukan kepada para ulama sebagaimana yang dinarasikan dalam unggahan tersebut. Kesimpulan...100 | 2025-07-21 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Malaysia Dibekukan FIFA gegara Langgar Aturan Naturalisasi | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri narasi dalam video itu dengan memasukkan kata kunci ”Malaysia dibekukan FIFA” di mesin pencarian google. Hasilnya, penelusuran itu mengarah pada sejumlah artikel yang membantah klaim video tersebut. TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci ”Malaysia Naturalisation” di kolom pencarian laman resmi FIFA. Hasilnya, tidak ditemukan artikel mengenai topik tersebut. Artikel terbaru mengenai Malaysia di laman FIFA berjudul ”Asaari: This is Malaysia’s best chance to qualify” yang tayang pada Rabu (19/3/2025). Melansir dari bola.net, Presiden FAM, Datuk Mohd Joehari Mohd Ayub menegaskan, seluruh pemain naturalisasi atau pemain warisan yang tampil membela Malaysia dalam laga FIFA Matchday Juni 2025 telah melalui proses legal sesuai prosedur dan mendapat persetujuan langsung dari FIFA. ”Semua pemain warisan itu sudah diperiksa oleh FIFA, dan FIFA adalah badan yang ketat dalam segala hal. Kami di FAM hanya mengikuti prosedur dan petunjuk yang ditetapkan FIFA,” tegas Joehari. Joehari menambahkan FAM tidak berkewajiban membuka seluruh latar belakang pemain kepada publik selama pemain tersebut sudah lolos verifikasi dari FIFA. ”Tidak ada masalah bagi kami untuk mengungkap atau tidak. Yang penting adalah FIFA sudah mengkaji, dan kami patuh terhadap keputusan FIFA,” lanjutnya. Kesimpulan...100 | 2025-07-17 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: PSSI Kembali Panggil STY | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri video tersebut dengan teknik reverse image search, hasilnya video itu merupakan momen saat STY pulang ke Korea Selatan pada 26 Januari usai dipecat PSSI. Video itu juga identik dengan unggahan kanal YouTube Kompas TV dan SINDOnews. Saat itu, STY diantar para suporter Timnas Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Diketahui, STY tak pernah kembali dipanggil PSSI untuk Timnas Indonesia sejak dipecat 6 Januari 2025. Setelah memecat pelatih asal Korea Selatan itu, PSSI menunjuk Patrick Kluivert untuk menangani Timnas Indonesia. Legenda asal Belanda itu dibantu Alex Pastoor, Denny Landzaat dan Gerald Vanenburg. Kesimpulan...100 | 2025-07-01 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Jokowi Kritis Masuk Rumah Sakit | Penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com video yang beredar diketahui merupakan video lama, pada 2020 lalu. Melansir dari Antara, video tersebut merupakan dokumentasi kerumunan saat penertiban Angkringan Kopi Jos yang melanggar protokol kesehatan Covid19. Toko obat yang tampak dalam video itu sendiri berlokasi di Kawasan Malioboro, Yogyakarta. Sementara itu, setelah ditelusuri menggunakan mesin pencarian google menggunakan kata kunci ”Jokowi Kritis”, hasilnya terdapat beberapa artikel yang berisi bantahan dari ajudan Jokowi. ”Tidak, beliau sedang tidak dirawat di rumah sakit,” kata ajudan Jokowi Kompol Syarif Fitriansyah saat dimintai konfirmasi, Sabtu (28/6/2025), seperti dikutip dari Detik.com, Minggu (29/6/2025). Ia menegaskan, video dan narasi yang beredar merupakan berita bohong. Ia pun meminta publik dapat memilah dan bijak dalam menerima informasi di media sosial. ”Hoaks itu, mari kita bersama-sama lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi. Jangan mudah percaya sebelum memastikan kebenarannya. Menyebarkan hoaks hanya akan menimbulkan keresahan dan merugikan banyak orang. Verifikasi dulu, sebarkan kemudian,” lanjutnya. Kesimpulan... %New_PAGE%100 | 2025-06-29 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Pendaftaran Program Transmigrasi ke IKN | Tim Cek Fakta Murianews.com melihat poster dengan narasi Pendaftaran Program Transmigrasi ke IKN yang diunggah akun tersebut merupakan hasil rekayasai. Tampak frase IKN Kalimantan Timur dalam poster tersebut merupakan tempelan. Itu terlihat dari perbedaan warna dasar dari frase tersebut berwarna putih, berbeda dengan background-nya yang menggunakan warna biru langit. Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri kabar tersebut dengan mengunjungi akun Facebook resmi milik Kementerian Transmigrasi https://www.facebook.com/kementrans.ri. Hasilnya, Kementerian Transmigrasi membantah informasi adanya program transmigrasi ke IKN Kalimantan Timur. Kabar tersebut merupakan hoaks. ”Kementerian Transmigrasi menegaskan bahwa informasi tentang Ikuti Program Transmigrasi di IKN Kalimantan Timur yang beredar di media sosial dan aplikasi pesan instan adalah tidak benar dan menyesatkan,” demikian pernyataan Kementerian Transmigrasi. Selengkapnya cek di sini. Dalam unggahan Instagram resminya @kementrans.ri, Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Transmigrasi, Velix Vernando Wanggai juga menyebut, program transmigrasi ke IKN adalah hoaks. ”Kami ingin menegaskan bahwa kita bersama-sama untuk melihat berbagai informasi yang jernih atas informasi dari Kementerian Transmigrasi. Kami dari Kementerian Transmigrasi melihat bahwa ada informasi kurang tepat atau salah, yang kita sebut hoaks,” ujarnya. Ia juga menegaskan Kementerian Transmigrasi sama sekali atau tidak pernah membuka rekrutmen terbuka untuk transmigrasi ke Kalimantan Timur secara khusus di Ibu Kota IKN Nusantara. ”Sehingga kami di kesempatan ini ingin menegaskan bahwa informasi itu hoaks. Saudara-saudara agar cermat, pintar, untuk memahami informasi yang berkembang di publik,” ujarnya. Selengkapnya klik tautan ini. Kesimpulan...100 | 2025-06-27 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Mengonsumsi Ikan Lele Berbahaya | 100 | 2025-06-26 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: MUI Dukung Serangan Israel ke Iran? | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri berita yang diunggah akun @ProfOnline_id di laman resmi Kumparan.com dengan menuliskan judul dalam tangkapan layar tersebut. Hasilnya, tidak ada berita atau artikel sebagaimana tangkapan layar akun tersebut di Kumparan.com. Setelah dilakukan pengecekan dengan kata kunci, ”MUI Dukung Serangan Israel ke Iran” di kolom pencarian Kumparan.com, terdapat berita yang menggunakan foto yang identik dengan gambar tangkapan layar yang diunggah akun tersebut. Yakni, berita dengan judul ”MUI: Tanpa Serangan Iran, Israel Telah Menjadi Musuh Bersama Secara Global”. Foto dalam berita itu merupakan momen saat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim didampingi Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdud saat memberikan keterangan pers usai penyambutan delegasi. Artikelnya bisa dicek di sini. Foto yang sama juga ada dalam judul berita lain di Kumparan yakni "MUI Usai Pidato Prabowo di KTT Negara D-8: Dorong Persatuan Negara Muslim". Untuk artikelnya bisa dicek di sini. Foto yang sama juga digunakan untuk berita berjudul ”MUI Kutuk Israel Serang Warga Palestina yang Hendak Salat ID di Masjid Al Aqsa,". Artikelnya bisa dicek di sini. Foto yang sama juga digunakan untuk berita berjudul ”Ketua MUI Desak 5 Tokoh NU ke Israel Minta Maaf: Apa Tidak Ngerti Konstitusi?”. Artikelnya bisa dicek di sini. Tangkap layar hasil penelusuran. (Dok. Murianews) Kesimpulan…100 | 2025-06-22 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Andika Perkasa Dilantik jadi Dirut PLN | Murianews.com mencoba menelusuri kabar tersebut menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci ”Andika Perkasa Dilantik jadi Dirut PLN”. Hasilnya, tak ada artikel terkait pelantikan mantan Panglima TNI itu menjadi Dirut PLN. Dalam laman resmi PLN, pln.co.id juga tidak ditemukan artikel pelantikan Andika Perkasa sebagai Dirut PLN. Di laman tersebut juga menginformasikan Direktur Utama PLN masih dijabat Darmawan Prasodjo. Melansir dari Pikiran Rakyat, Darmawan Prasodjo tetap menjabat Direktur Utama berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang digelar Selasa, 18 Juni 2025. Kemudian, di laman resmi Kementerian BUMN juga tidak terdapat artikel terkait pelantikan Andika Perkasa menjadi Dirut PLN. Kesimpulan...100 | 2025-06-21 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Lowongan Kerja di Kantor Imigrasi untuk Lulusan SMA | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri informasi itu dengan mengakses link pendaftaran yang disematkan di bio akun tersebut. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke laman resmi Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia yakni imigrasi.go.id. Link tersebut justru mengarahkan ke sebuah web yang meminta pengunjungnya untuk mengisi data pribadi, seperti nama, Alamat, tempat tanggal lahir, hingga nomor Telegram aktif. Website itu identik dengan modus penipuan atau kejahatan siber yang mengintai masyarakat untuk mencuri data pribadi hingga melakukan peretasan. Dalam laman resmi Direktorat Jenderal Imigrasi tidak ditemukan informasi tentang lowongan pekerjaan sebagaimana unggahan akun TikTok ”Info Loker2025”. Kesimpulan…100 | 2025-06-19 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Makam Nabi Sulaiman Ditemukan di Candi Borobudur | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri video tersebut dengan mencari literatur kredibel terkait sejarah Candi Borobudur, hasilnya tidak ada penemuan makam Nabi Sulaiman di Candi Borobudur. Melansir dari Tempo.co, beberapa visual yang memperlihatkan penemuan makam berkaligrafi Islam di Candi Borobudur, diketahui hasil rekayasa menggunaknan kecerdasan buatan. Itu setelah beberapa gambar yang muncul dalam video itu diperiksa mengunakan alat deteksi AI melalui situs aiornot.com. Kemudian menurut Arkeolog Universitas Indonesia Prof Agus Aris Munandar mengatakan, penemuan makam Nabi Sulaiman di Candi Borobudur tidak mungkin terjadi. Ia menyebut, klaim Candi Borobudur sebagai peninggalan Nabi Sulaiman sudah berulang kali muncul. Padahal berdasarkan bukti arkeologis dan catatan Sejarah Candi Borobudur dibangun untuk memuliakan Buddha Mahayana. Selain itu ada perbedaan yang sangat ketara antara masa hidup Nabi Sulaiman dengan berdirinya Candi Borobudur. Di mana, Nabi Sulaiman diperkirakan hidup sekitar abad ke-10 Sebelum Masehi. Sedangkan, Candi Bodobudur dibangun pada abad ke-8 Masehi itu berdasarkan prasasti Sri Kahulunan 842 M dan prasasti berangka tahun 824 M. Mitos Candi Borobudur peninggalan Nabi Sulaiman pertama kali dicetuskan Fahmi Basya lewat bukunya berjudul Borobudur dan Peninggalan Nabi Sulaiman pada 2012 lalu. Kesimpulan…100 | 2025-06-16 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Patrick Kluivert Mundur usai Timnas Indonesia Babak Belur | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kabar tersebut menggunakan mesin pencarian google dengan kata kunci ”Kluivert Mundur”. Hasilnya, tak ada artikel maupun pemberitaan yang berisi pernyataan resmi Patrick Kluivert mundur dari pelatih Timnas Indonesia usai kalah telah 0-6 dari Jepang. Melansir dari Antara, Patrick Kluivert justru mengakui keunggulan lawannya, usai timnya diblasah Jepang dengan gol setengah lusin. Kluivert menyebut, Jepang ”terlalu besar” untuk menjadi lawan Timnas Indonesia. Pernyataan itu disampaikan dalam jumpa pers usai pertandingan. ”Jepang terlalu besar bagi kami malam ini. Kita harus mengakuinya dan terus maju,” kata Kluivert. Meski kalah, Indonesia tetap lolos ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 sebagai peringkat keempat Grup C, bergabung dengan lima tim lainnya: Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, Irak, dan Oman. Nantinya, enam tim ini akan dibagi ke dua grup; hanya juara grup yang lolos langsung ke Piala Dunia. Kluivert menyatakan, kekalahan ini akan dijadikan pelajaran penting untuk mempersiapkan tim jelang putaran keempat kualifikasi yang akan digelar pada Oktober mendatang. Diketahui, putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia digelar di Arab Saudi dan Qatar sebagai tuan rumah untuk masing-masing grup. Pembagian grup sendiri rencana diselenggarakan Selasa (17/6/2025). Kesimpulan…100 | 2025-06-16 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran PPPK 2025 | Setelah diklik, link yang tertera di dalam unggahan tersebut tidak mengarah ke laman resmi pemerintah yang digunakan untuk pendaftaran PPPK. Pengunjung diminta untuk mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor telepon yang terhubung dalam akun Telegram. Link tersebut patut dicurigai sebagai upaya kejahatan online, seperti pencurian data pribadi hingga peretasan. Diketahui, Pendaftaran PPPK Tahap 2 telah ditutup pada 15 Januari 2025 lalu. Pendaftarannya sendiri dilakukan melalui situs SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id/.100 | 2025-06-04 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Program Pemutihan Pinjol dari OJK | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran narasi tersebut dengan mengeceknya di mesin pencarian Google dengan kata kunci ”Pemutihan Pinjol”. Hasilnya terdapat artikel yang ditayangkan Detik.com dengan judul ”Ramai Kabar Pemutihan Pinjol Resmi, OJK Bilang Begini” pada 19 Mei 2025. Dalam artikel tersebut, OJK menegaskan tak pernah melakukan pemutihan atau penghapusan utang pribadi. Apalagi meminta identitas seperti KTP dan kode OTP. ”OJK tidak pernah menghapus utang pribadi. Apalagi meminta KTP atau OTP. (Pinjol) ilegal aja dibasmi, masa terafiliasi,” sebut OJK seperti dikutip Murianews.com, Jumat (30/5/2025). OJK mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan mengecek selalu kebenaran informasi yang beredar. Selain itu, OJK juga meminta masyarakat agar tetap menjaga data pribadi ”Dihimbau agar selalu hati-hati dan jaga data pribadi. Jangan sampai oknum semakin banyak makan korban,” imbuh OJK. Dalam Instagram resmi OJK, @ojkindonesia pada 4 Mei 2025, OJK menjelaskan tidak pernah mengeluarkan pernyataan tentang pemutihan data pinjaman online. ”Hati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan OJK,” tulis OJK memperingatkan. Masyarakat diminta selalu mengecek kebenaran informasi ke kontak OJK 157, WhatsApp 081157157157 dan email [email protected]. Kesimpulan…100 | 2025-05-30 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Rektor UGM Akui Ijazah Jokowi Palsu | Setelah Tim Cek Fakta Murianews.com menyimak video tersebut, tidak ditemukan pernyataan Ova Emilia, Rektor UGM yang mengakui dan menyebutkan ijazah Jokowi palsu. Video yang diunggah diketahui hanya potongan atau cuplikan dari berbagai video dan juga tangkap layar artikel yang tak jelas sumbernya. Salah satu video yang menampilkan Ova Emilia identic dengan unggahan di kanal YouTube Liputan 6 ini, 12 Oktober 2022 lalu. Video tersebut merupakan momen Ova menggelar konferensi pers terkait gugatan ijazah palsu Jokowi dilayangkan Bambang Tri Mulyono pada 2022 lalu. Saat itu, Ova mengatakan Jokowi merupakan lulusan Fakultas Kehutanan UGM tahun 1985. Ia juga memastikan keaslian ijazah Jokowi. Kemudian, pada 22 Mei 2025 lalu, Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengungkapkan, hasil uji laboratorium forensik. Berdasarkan hasil uji itu, ijazah Jokowi dinyatakan asli dan identik dengan pembanding rekan seangkatannya di Fakultas Kehutanan. Penyelidikan laporan dugaan ijazah Jokowi palsu pun dihentikan. Berita selengkapnya dapat klik tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-27 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran Token Gratis PLN | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan mengeklik tautan yang dinarasikan sebagai link pendaftaran token gratis PLN di unggahan tersebut. Hasilnya, tautan tersebut tidak mengarah ke laman resmi milik PLN maupun pemerintah. Link itu justru meminta pengunjung untuk memasukkan nama lengkap dan nomor akun Telegram aktif untuk mendapatkan token listrik gratis. Tautan itu patut dicurigai sebagai upaya kejahatan online seperti pencurian data pribadi hingga penipuan online. Berikut tangkap layar tampilan link yang dinarasikan sebagai link pendaftaran token gratis PLN. Tangkap layar tampilan link yang dinarasikan sebagai link pendaftaran token gratis PLN. (dok.Murianews) Melalui Instagram resminya, @pln_id, PLN menyatakan tak pernah memberikan token gratis melalui program apa pun. ”Pastikan kamu selalu mendapatkan informasi resmi dari PLN melalui saluran resmi seperti Instagram @pln_id, Facebook PLN, Twitter @_pln_id, website www.pln.co.id, atau aplikasi PLN Mobile. Jika ada tawaran mencurigakan, segera cek keaslian informasi di sumber resmi. Tetap waspada dan hindari penipuan!” demikian caption unggahan itu. Pernyataan selengkapnya dapat dilihat di tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-26 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link untuk Pendaftaran CPNS 2025 | Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian mencoba menelusuri link yang diklaim sebagai akses untuk mendaftar CPNS 2025 dengan mengekliknya. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke situs Sistem Seleksi Calon ASN atau SSCASN. Pengunjung tautan itu akan diminta memasukkan nama lengkap dan nomor akun Telegram aktif. Saat diperiksa melalui urlvoid.com yang merupakan tool untuk mendeteksi web berbahaya. Hasilnya diketahui pendaftarancpns2025[dot]ylijili[dot]com yang disematkan baru didaftarkan pada 2 Mei 2025 lalu. Kemungkinan besar, tautan itu merupakan modus phishing. Awas, jangan sampai memasukkan informasi pribadi apa pun ke situs tersebut. Melansir dari Kompas.com, BKN dan Kemenpan-RB belum mengumumkan penerimaan CPNS 2025. Penyelenggaraannya masih menunggu keputusan dari Kemenpan-RB. ”Sebagai informasi, ada mekanisme khusus yang harus dilalui sebelum proses seleksi CASN dimulai,” kata Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Vino Dita Tama seperti diberitakan pada, 5 Mei 2025. Sementara itu, Kepala Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik Kemenpan-RB Mohammad Averrouce belum bisa memberikan informasi pasti terkait penerimaan CPNS 2025. Saat ini, pemerintah masih fokus menuntaskan proses seleksi CASN 2024 serta penataan tenaga non-ASN melalui mekanisme PPPK. Kesimpulan…100 | 2025-05-22 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Pegawai Koperasi Desa Merah Putih Digaji 8 Juta | 100 | 2025-05-21 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Video Prabowo Resmikan Perusahaan Pinjol Tanpa Bunga | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video yang menarasikan Presiden Prabowo resmikan perusahaan pinjol dengan menggunakan google lens. Hasilnya, video itu identik dengan unggahan akun TikTok bernama @kartikasandradesi, 17 Januari 2024. Video tersebut merupakan momen Prabowo meresmikan kantor Partai Gerindra di Sumatera Selatan. ”Terima Kasih Pak Prabowo sudah meresmikan Kantor Gerindra Sumsel,” tulis akun TikTok @kartikasandradesi. Berikut tautan dan tangkap layar unggahan video aslinya. Tangkap layar video asli yang kemudian dinarasikan Prabowo meresmikan perusahaan pinjol. (Istimewa/TikTok) Kesimpulan…100 | 2025-05-20 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran Bantuan Alat dan Mesin Pertanian | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri tautan dalam unggahan yang diklaim sebagai link pendaftaran bantuan alat dan mesin pertanian dengan menggunakan pemeriksa website milik Norton. Hasilnya, situs atau link https://sillahkandaftarsekarang.llaily.com yang disematkan dalam postingan tersebut masuk dalam kategori phishing atau penipuan online. Berikut tangkap layar dari hasil pemeriksaan menggunakan tool pemeriksa website milik Norton: Tangkap layar hasil penelusuran website yang diklaim sebagai link pendaftaran bantuan alat dan mesin pertanian. (Dok. Murianews) Web phishing merupakan serangan melalui situs web palsu yang dirancang untuk menipu pengguna agar mengungkapkan informasi pribadi atau keuangan. Penyerang biasanya menciptakan website yang meniru tampilan atau nuansa dari web resmi milik perusahaan, pemerintahan, maupun layanan online terkenal lainnya. Melansir dari Antara, untuk memperoleh bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) pada tahun 2025, langkah-langkah pengajuannya sebagai berikut: Secara umum, pengajuan alsintan dilakukan melalui Dinas Pertanian masing-masing kabupaten. Belum ada situs secara nasional untuk pengajuan bantuan alsintan. Untuk petunjuk teknis penyediaan dan penyaluran bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) 2025, masyarakat dapat mengetahuinya dari tautan ini atau ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-17 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Satpol PP Dikerahkan Paksa Warga Uji Vaksin TBC Bill Gates | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri artikel terkait narasi tersebut dengan mesin pencarian google menggunakan kata kunci ”Satpol PP Dilibatkan Uji Coba Vaksin TBC”. Hasilnya, terdapat artikel dari disway.id dengan judul ”Satpol PP Diajak Terlibat Penanganan TBC, Ini Kata Menkes BGS” yang terbit Jumat (9/5/2025). Dalam artikel itu menyebutkan, Menkes Budi Gunadi sadikin membuka peluang keterlibatan Satpol PP dalam penanganan TBC. Namun, keterlibatannya bukan untuk proses vaksinasi, melainkan skrining. Pelibatan itu karena Menkes menyoroti minimnya masyarakat memeriksakan diri untuk mengetahui sudah terjangkit TBC atau belum. Selain itu, pelibatan Satpol PP juga guna membantu sosialisasi pentingnya screening TBC. Kesimpulan…100 | 2025-05-16 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran dari tautan yang dinarasikan sebagai link rekrutmen guru Sekolah Rakyat dengan mengekliknya. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke situs resmi milik Kementerian Sosial maupun instansi pemerintah lainnya. Pengunjung diminta untuk mengisi nama lengkap dan nomor telepon yang terhubung ke Telegram. Berikut hasil tangkap layar dari link yang ditautkan dalam postingan tersebut. Tangkap layar dari link yang ditautkan dalam postingan dengan narasi rekrutmen guru Sekolah Rakyat. (Dok. Murianews) Tautan tersebut patut diwaspadai. Biasanya, tautan atau link yang mengarahkan pengunjung untuk mengisi data diri serta nomor ponsel menjadi salah satu modus phising maupun penipuan atau kejahatan online lainnya. Sementara itu, poster bergambar pria dan wanita berseragam guru yang turut disematkan dalam unggahan tersebut diketahui berasal dari akun Instagram bernama nyalanesia. Namun, poster itu tak berkaitan dengan perekrutan guru Sekolah Rakyat, melainkan bagian dari kegiatan rekrutmen relawan literasi daerah. Melalui informasi resmi yang tersedia di situs Kemensos, proses seleksi calon peserta didik dan guru Sekolah Rakyat dijadwalkan dimulai pada April 2025 lalu. Salah satu tautan resmi untuk mendaftar sebagai tenaga pengajar dapat diakses melalui: https://bit.ly/GuruSekolahRakyat. Link itu merujuk pada rekrutmen guru Sekolah Rakyat di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra). Kesimpulan…100 | 2025-05-16 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Roy Suryo Ditahan Terkait Ijazah Palsu Jokowi | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan melihat utuh video tersebut. Dalam video tampak Kombes Pol Endra Zulpan yang disebut sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya memberikan keterangan dalam konferensi pers. Endra Zulpan mengatakan, Roy Suryo ditahan karena telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ujaran kebencian. Setelah diperiksa lebih lanjut dengan memanfaatkan Google Lens, video tersebut identic dengan unggahan Kanal YouTube Kompas TV berjudul “BREAKING NEWS - Roy Suryo Ditahan Polisi Terkait Kasus Meme Stupa Borobudur” yang tayang Agustus 2022”. Potongan video diambil dari menit 6.25 sampai 6.48. Konteks asli video adalah momen saat Polda Metro Jaya menahan dan menetapkan Roy Suryo sebagai tersangka dalam kasus dugaan ujaran kebencian bernuansa SARA. Kasus itu berkaitan dengan meme stupa Candi Borobudur yang disunting menyerupai wajah Joko Widodo, sama sekali tak ada kaitannya dengan ijazah palsu. Video aslinya bisa cek di tautan ini. Kombes Pol Endra Zulpan sendiri sudah tak lagi menjabat Kabid Humas Polda Metro Jaya sejak 13 Januari 2023. Posisinya telah digantikan Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. Sedangkan Kombes Endra Zulpan, dimutasi ke Kabagjiantekpol Waketbid PPITK STIK Lemdiklat Polri. Kesimpulan…100 | 2025-05-15 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Wabah Virus Velocity Menjangkiti Masyarakat | 100 | 2025-05-14 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Link Pendaftaran Pegawai Koperasi Desa Merah Putih | Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri link tersebut dengan mencoba mengeklik tautan yang disertakan dalam unggahan itu. Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke situs resmi milik Kementerian Koperasi. Pengunjung diminta mengisi data diri seperti nama sesuai KTP dan nomor telegram. Link tersebut diduga upaya kejahatan phising atau penipuan online. Kejahatan itu biasanya akan mencuri data pribadi hingga penipuan. Setelah ditelusuri Kembali, Instagram Kementerian Koperasi menyebutkan informasi terkait rekrutmen pegawai Koperasi Desa Merah Putih merupakan hoaks. Selengkapnya dapat klik tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Ikut Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp 150.000 | Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian mencoba menelusuri potongan tangkap layar dalam unggahan akun tersebut menggunakan mesin pencarian google. Hasilnya, ditemukan artikel dari Tempo pada 7 Mei 2025 dengan judul “Bill Gates Akan Uji Coba Vaksin TBC Buatannya di Indonesia”. Dalam berita itu menyebutkan, Bill Gates akan menjadikan Indonesia sebagai tempat uji coba vaksin tuberkolosis atau vaksin TBC yang sedang dikembangkannya. Namun, tak ada narasi yang menyebutkan peserta uji coba vaksin TBC Bill Gates akan mendapatkan bansos senilai Rp 150.000. Dalam berita itu, Bill Gates mengatakan, akan melakukan uji coba vaksin TBC di Indonesia, India dan Afrika. Uji cob aitu untuk mengetahui seberapa efektif vaksin yang dikembangkannya. ”Kami memiliki dua situs uji coba vaksin tersebut di sini, dan itu akan membantu kami mengetahui seberapa efektif vaksin tersebut,” katanya. Kesimpulan…100 | 2025-05-13 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Program 25.000 Rumah untuk Warga Berpenghasilan Tidak Tetap | Setelah diperiksa Tim Cek Fakta Murianews.com, tautan yang disematkan dalam unggahan itu justru tidak mengarah ke situs resmi Kementerian PKP maupun situs resmi pemerintah lainnya. Situs di dalam tautan itu mengarahkan pengunjung untuk mengisi data diri, seperti nama lengkap hingga nomor ponsel yang terhubung dengan Telegram. Unggahan itu berpotensi sebagai phising atau penipuan online. Kejahatan siber ini bertujuan untuk mencuri informasi sensitif, seperti data pribadi, akun, hingga informasi keuangan dengan menipu atau memanipulasi korban. Kesimpulan...100 | 2025-05-12 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Dua Orang Meninggal dalam Tawuran Antarpelajar SMK di Pati | Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian mencoba menelusuri kebenaran kabar tersebut dengan meminta konfirmasi pada Kepala Satuan Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo. Hasilnya, tawuran itu mengakibatkan korban luka berat. Hingga saat ini, korban masih dalam keadaan sadar dan menjalani perawatan di RSUD Soewondo Pati. ”Korban luka berat saat ini telah dirujuk ke RSUD Soewondo Pati untuk menjalani tindakan medis CT Scan. Kondisi terakhir korban dalam keadaan sadar dan masih dapat berkomunikasi,” katanya, Sabtu (10/5/2025). Ia memastikan, kabar mengenai adanya korban meninggal di tawuran antarpelajar SMK itu adalah hoaks. ”Kami sampaikan hal ini untuk meluruskan kabar yang beredar bahwa korban meninggal dunia,” tegasnya. Berita selengkapnya dapat klik di tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-10 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Prabowo Dukung Pembuktian Ijazah Palsu Jokowi | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video dengan narasi Prabowo mendukung pembuktian dugaan ijazah palsu Jokowi menggunakan Google Lens. Hasilnya, cuplikan video itu identic dengan unggahan kanal YouTube Sekretariat Presiden berjudul ”LIVE: sarasehan Ekonomi Bersama Presiden Republik Indonesia, Jakarta, 8 April 2025”. Video yang diunggah merupakan hasil editing dengan metode cut and plug. Video asli tersebut dapat diklik di tautan ini. Momen video dengan narasi Prabowo mendukung pembuktian dugaan ijazah palsu Jokowi identik dengan video YouTube Sekretariat Presiden berjudul ”LIVE: sarasehan Ekonomi Bersama Presiden Republik Indonesia, Jakarta, 8 April 2025” pada menit ke 38:40 - 39:11. Setelah diperhatikan, dalam video itu Prabowo tidak menyinggung terkait dugaan ijazah palsu Jokowi. Sementara itu, Presiden Probowo menanggapi dugaan ijazah palsu Jokowi di Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, istana Kepresidenan Jakarta, Senin (5/5/2025) lalu. ”Masalah ijazah dipersoalkan, nanti ijazah saya ditanya-tanya,” kata Presiden Prabowo dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden. Kesimpulan…100 | 2025-05-09 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Megawati Buat Sayembara untuk Buktikan Ijazah Jokowi Palsu | Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri kebenaran narasi tersebut dengan menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci “Megawati Buat Sayembara untuk Buktikan Ijazah Jokowi Palsu”. Hasilnya, terdapat artikel dari gesuri.di berjudul ”Deddy Sitorus Sebut Kabar Sayembara Rp 16 Miliar dari Megawati Hoaks”. Artikel tersebut terbit pada 28 April 2025 pukul 06.00 WIB. Dalam artikel itu, Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menegaskan, isu sayembara Rp16 M oleh Megawati Soekarnoputri untuk siapa saja yang dapat membuktikan dugaan ijazah palsu Jokowi adalah hoaks. Berikut tangkap layar unggahan dari artikel tersebut. Tangkap layar berita klarifikasi dari PDIP terkait kabar Megawati buat Sayembara Rp 16 M untuk buktikan ijazah Jokowi palsu. (Istimewa/gesuri.id) Adapun berita selengkapnya dapat klik tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-05-06 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Kemensos Bagi-Bagi Tunjangan Kesehatan untuk TKI | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri informasi tersebut lewat mesin pencarian Google dengan kata kunci ”Kemensos Beri Tunjangan Kesehatan untuk TKI”. Hasilnya, tidak ada pemberitaan dengan narasi Kemensos Beri Tunjangan Kesehatan untuk TKI. Setelah video tersebut dicek dengan pendeteksi kecerdasan buatan AI, diketahui audio dalam video itu 97,6 persen merupakan hasil kecerdasan buatan, sebagaimana dilansir Antara. Video tersebut identik dengan foto milik Kemensos RI yang digunakan suarhijrah.com untuk artikel berjudul ”Sekjen Kemensos RI Dorong Inovasi, Hadiri Rapat Usulan Peningkatan Unit Pelaksana untuk Layanan Sosial yang Lebih Baik” pada Jumat, 15 Maret 2024 pukul 14.00 WIB. Foto yang diduga diubah menjadi video menggunakan teknologi AI dapat klik di tautan ini. Akun Facebook bernama Humas Kemensos RI yang menarasikan Kemensos Bagikan Tunjangan Kesehatan untuk TKI diketahui baru dibuat pada 24 April 2025 dengan kategori Jasa Keuangan. Dipastikan akun tersebut bukan merupakan akun resmi milik Kemensos RI. Sebelumnya, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding mengatakan Presiden Prabowo Subianto akan memberikan dana Rp 45 triliun. Dana tersebut digunakan untuk membantu mengatasi berbagai persoalan TKI terutama untuk biaya pemberangkatan, pelatihan dan pemberdayaan. Rencananya, dana tersebut dikeluarkan secara bertahap, sebanyak tiga kali dalam lima tahun masa pemerintahan Presiden Prabowo. Nilai masing-masing penyalurannya yakni Rp 15 triliun. Kesimpulan…100 | 2025-05-03 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Jokowi Pengganti Paus | Berdasarkan penelurusan mengguunakan tools pendeteksi penggunaan AI, Hive Moderation, foto Jokowi menggunakan jubah Paus memiliki probabilitas 99,9 persen dibuat dengan AI. Melansir dari Kompas.com, Jokowi ditunjuk Presiden Prabowo untuk hadir di upacara Paus Fansiskus yang meninggal pada Senin (21/4/2025) lalu. Ketua MPR RI, Ahmad Muzani mengungkapkan, Jokowi dipilih karena ketika menjabat Presiden, Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia pada September 2024 lalu. ”Pak Jokowi adalah presiden ketika itu yang bertemu langsung ketika Paus Fransiskus berkunjung ke Jakarta, sehingga Pak Prabowo merasa tingkatnya adalah tingkat kepala negara ketika itu,” kata Muzani. Selain Jokowi, Presiden Prabowo juga mengutus Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, dan Menteri HAM Natalius Pigai untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Vatikan sendiri mengumumkan siding pemilihan paus baru atau konklaf baru digelar pada 7 Mei 2025 nanti. Pada sidang itu, Sebanyak 135 anggota Dewan Kardinal yang memiliki hak suara akan menentukan pengganti Paus Fransiskus yang meninggal Senin, (21/4/2025). Kesimpulan…100 | 2025-05-02 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U17 | Saat ditelusuri, Tim Cek Fakta Murianews.com mendapati video tersebut serupa dengan YouTube Dario AS yang berjudul ”FIFA WORLD CUP: FIFA announces WORLD CUP 2030 and 2034 hosts at Extraordinary Congress 2024”. Kongres luar biasa itu diselenggarakan pada 11 Desember 2024. Saat itu, FIFA menunjuk tuan rumah Piala Dunia 2030 dan 2034. Dalam kongres itu, FIFA menunjuk Uruguay, Argentina, Paraguay, Portugal, Spanyol, dan Maroko sebagai host Piala Dunia 2030 sekaligus menjadi perayaan 100 tahun Piala Dunia. Kemudian, FIFA menunjuk Arab Saudi sebagai host Piala Dunia 2034 dan menjadi yang pertama kalinya bagi negara tersebut. Di video tersebut, tidak ada kalimat dari Presiden FIFA Gianni Infantino yang menyatakan mendiskualifikasi Korea Selatan karena berbuat curang. Klik tautan berikut ini untuk melihat video aslinya. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi dari AFC terkait diskualifikasi Korea Utara dalam semifinal Piala Asia U17. Diketahui, Timnas Indonesia U17 gagal melaju ke babak semifinal Piala Asia U17 2025 setelah kekalahan dari Korea Utara di pertandingan perempat final yang berlangsung, Senin, 14 April 2025. Bertanding di Stadion King Abdullah Sports City Hall, Jeddah, Arab Saudi, skuad Garuda Muda harus menerima kekalahan dengan skor telak 0-6. Kesimpulan…100 | 2025-05-01 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Penemuan Putri Duyung di Pesisir Pantai Selatan Jawa | Tim Cek Fakta Murianews.com melakukan penelusuran dengan memeriksa video yang beredar tersebut. Unggahan itu diketahui menggunakan teknologi AI dan telah diberi label ”dihasilkan AI”. Setelah meninjau lebih dalam, bio akun TikTok tersebut memang sering membuat konten berbasis AI dan membuka jasa pembuatan konten AI. Tim Cek Fakta Murianews.com juga menelusuri menggunakan alat pencarian google menggunakan kata kunci ”Penemuan Putri Duyung”. Hasilnya, terdapat beberapa artikel yang menyatakan penemuan putri duyung merupakan konten hoaks. Kesimpulan…100 | 2025-05-01 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Makam Nabi Zulkifli Ditemukan di China | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri narasi tersebut di mesin pencarian Google dengan menggunakan kata kunci ”Makam Nabi Zulkifli di China”. Hasilnya, banyak artikel-artikel yang mengulas tentang klaim tersebut. Namun, tak satu pun yang menyebutkan temuan itu benar adanya. Sebab, belum ada konfirmasi resmi dari pemerintah China sebagaimana video yang beredar tersebut. Kemudian, Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba mengganti kata kunci menggunakan ”Longsor China 2025”. Hasilnya, tidak ada berita longsor di dua provinsi sebagaimana disebutkan dalam narasi yang terjadi pada 2025. Longsor di Hubei terjadi pada 8 Juli 2023, sedangkan di Xinjiang terjadi pada 16 Januari 2024. Sementara, longsor yang terjadi pada awal 2025, terjadi di Sichuan. Tiga longsor di tempat dan waktu yang berbeda itu sama-sama tidak terjadi di kawasan Tembok Besar China. Kemudian setelah menelusuri dengan kata kunci ”Tembok Besar China Runtuh”, ditemukan artikel berjudul ”Waduh Tembok Besar China Tiba-tiba Roboh, Kenapa?” yang diterbitkan CNBC Indonesia pada 11 Januari 2022. Dalam artikel itu disebutkan tembok besar China roboh usai gempa magnitudo 6,9 di Provinsi Qinghai, China Barat Laut pada 8 Januari 2022. Tembok Besar runtuh sepanjang dua meter di daerah Shandan, Provinsi Gansu, China Barat Laut. Wilayah ini berjarak 114 kilometer dari pusat gempa di daerah Menyuan, Prefektur Otonomi Tibet Haibei di Qinghai. Penelusuran Selanjutnya... Lagi-lagi, tidak ada konfirmasi terkait temuan adanya makam yang disebut-sebut milik Nabi Zulkifli. Sejumlah media China seperti CGTN dan Xinhuanet juga tidak ada pemberitaan terkait runtuhnya Tembok Besar China dan ditemukannya makam kuno. Sedangkan, beberapa cuplikan dalam video diketahui menggunakan gambar yang diproduksi dengan teknologi AI. Adapun, Nabi Zulkifli diperkirakan hidup pada sekitar 1500 atau 1425 Sebelum Masehi. Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 1460 Sebelum Masehi untuk kaum Amoria di Damaskus. Berdasarkan sejumlah riwayat, Nabi Zulkifli dimakamkan di sebuah tempat yang kini menjadi wilayah Al Kifl, Irak, bukan di China. Melansir dari herald.id, jejak sejarah Islam di China memang memiliki dasar kuat. Salah satunya dibawah sahabat Rasulullah, Sa’ad bin Abi Waqqas yang diutus ke Dinasti Tang pada abad ke-7. Sa’ad disebut sebagai orang pertama yang berdakwah di Tiongkok dan diyakini dimakamkan di Gunung Luhu, Guangzhou. Di kota ini pula berdiri Masjid Huaisheng, yang dikenal sebagai salah satu masjid tertua di dunia. Kesimpulan... Dikutip dari laman cekfakta.com, TurnBackHoax menelusuri lebih lanjut dengan cara mengunduh video tersebut dan menganalisisnya dengan alat pendeteksi AI, Hive Moderation. Hasilnya, konten tersebut adalah hasil rekayasa kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI). Probabilitas atau kemungkinannya mencapai 99,5 persen.100 | 2025-04-25 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Luka Modric Pindah ke Atletico Madrid | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri foto yang diklaim Luka Modric resmi pindah ke Atletico Madrid. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci ”Luka Modric pindah ke Atletico Madrid” di mesin pencarian. Hasilnya tidak ditemukan informasi dari sumber kredibel terkait kabar kepindahan gelandang asal Kroasia. Saat ditinjau di laman resmi Real Madrid maupun Atletico Madrid, juga tidak ada konfirmasi terkait kepindahan sang pemain. Dalam laman transfermarkt.co.id, Luka Modric saat ini masih berstatus sebagai pemain Real Madrid. Luka Modric sendiri masih memiliki kontrak di Real Madrid hingga 30 Juni 2025. Setelah ditelusuri menggunakan tools pendeteksi AI, sebagaimana dikutip dari Liputan6.com foto Luka Modric mengenakan jersi Atletico Madrid sedang menandatangani sebuah dokumen disebut memiliki probabilitas 99,4 persen dibuat AI.100 | 2025-04-25 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Pemeran Walid Bidaah Meninggal Dunia | Dalam penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com, foto-foto yang diunggah dengan narasi Faizal Hussein pemeran Walid meninggal dunia ternyata terkait dengan kabar tersebut. Foto yang menampilkan pria terbaring di rumah sakit, ternyata foto komedian Indonesia, Nurul Qomar saat terbaring sakit Desember 2024. Foto itu identik dengan unggahan di InsertLive, Senin, 30 Desember 2024 dengan judul ”Begini Kondisi Terbaru Qomar yang Terbaring Lemas di Rumah Sakit”. Kemudian, foto-foto yang menampilkan kerumunan orang tengah salat jenazah dan memakamkan seseorang merupakan momen saat salat jenazah dan pemakaman ulama KH Maimoen Zubaer di Mekkah. Diketahui, KH Maimoen Zubaer meninggal di Mekkah pada 6 Agustus 2019. Foto-foto tersebut juga identik dengan yang diunggah Tribunnews pada Rabu, 7 Agustus 2019 dalam artikel berjudul ”FOTO-FOTO TERLENGKAP, Shalat Jenazah KH Maimun Zubair di Masjidil Haram Berikut Pemakaman Mbah Moen”. Faizal Hussein sendiri tampak masih aktif membagikan ceritanya di Instagram miliknya @ faizalhusseinofficial. Pada 23 April 2025 lalu, ia tampak mempromosikan episode terbaru serial yang dibintanginya, Bidaah. Kesimpulan...100 | 2025-04-25 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Citra Kirana Meninggal usai Melahirkan | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri kabar tersebut dengan meninjau akun Instagram milik Citra Kirana, @citraciki yang telah terverifikasi. Pada Kamis (24/4/2025), Citra Kirana mengunggah foto tengah memberi makan rusa bersama suami dan anakknya di Taman Sriwedari. ”gemes bgtt sihh di solo main ke taman sriwedarii bisa liat rusa di lepas gt ajaaa athar happy bgttt bisa kasih makan…. Mama papa nya juga sihh,” tulisnya. Pada hari sebelumnya, ia juga membagikan momen merayakan ulang tahunnya yang ke-31. Citra Kirana diketahui merayakan ulang tahun pada 23 April 2025. Saat Murianews.com mengeklik foto unggahan akun Facebook yang menarasikan Citra Kirana meninggal usai melahirkan justru diarahkan ke platform aplikasi jual beli online. Adapun foto Citra Kirana tengah terbaring di rumah sakit merupakan gambar yang diambil pada 19 September 2020 lalu. Saat itu, ia terpaksa dirawat di rumah sakit lantaran mengalami demam. Itu dikonfirmasi dalam atrikel Merdeka.com yang terbit pada 20 September 2020 berjudul ”Kembali Dirawat di RS, Citra Kirana Demam 40 Derajat Celcius dan Dinyatakan Bukan Mastitis”. Adapun Citra Kirana melahirkan putra pertama pada 28 Agustus 2020. Anak laki-lakinya itu kemudian diberi nama Keene Atharrazka Adhitya. Kesimpulan...100 | 2025-04-24 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: AHY Terima Kasih ke Rakyat Sudah Ikhlasin Dana Haji | Setelah ditelusuri, Detik.com tidak pernah mengeluarkan konten dengan narasi AHY berterima kasih pada rakyat karena telah mengikhlaskan uang haji. Artikel aslinya yakni berjudul ”AHY Pastikan Skema Pengaturan Arus Balik Mudik Lebaran Sudah Siap”. Dalam artikel itu, memuat pernyataan AHY terkait pengaturan arus balik-mudik lebaran yang disiapkan pemerintah dan tidak ada pembahasan soal dana haji. Dengan begitu, narasi yang diunggah akun tersebut merupakan hasil manipulasi. Sebelumnya di media sosial juga muncul artikel manipulasi soal dana haji yang mencatut figur publik. Berikut tangkap layar artikel asli yang dimanipulasi: Tangkap layar artikel asli yang dimanipulasi. (Istimewa/Detik.com)100 | 2025-04-14 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Patrick Kluivert Dipecat Diganti STY | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri narasi itu dengan membuka laman resmi PSSI. Hasilnya tidak ada pernyataan resmi yang menyebut Patrick Kluivert dipecat setelah debutnya menjadi Pelatih Timnas Indonesia saat menghadapi Australia. Diketahui, Timnas Indonesia mengalami kekalahan telah dengan skor 1-5 dari Australia di Sydney Football Stadium, Australia, Kamis (20/3/2025) di lanjutan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia. Saat dilihat diperiksa, video tersebut memuat potongan-potongan dari beberapa berita. Salah satunya, video orasi pegiat media sosial Nicho Silalahi dalam demo di depan KemenBUMN beberapa waktu lalu. Dalam demo itu, ia menuntut Erick Thohir mundur karena merangkap jabatan sebagai Menteri BUMN dan Ketua PSSI. Berikut tautan video orasi Nicho Silalahi. Kesimpulan…100 | 2025-03-24 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Portugal Rilis Uang Koin Bergambar Cristiano Ronaldo | Berdasarkan penelusuran, unggahan itu mulai beredar setelah Cristiano Ronaldo mencetak gol ke-900 sepanjang kariernya. Sejarah itu tercatatkan saat Portugal melawan Kroasia di UEFA Nations League, 5 September 2024 lalu. Namun, melansir dari AFP, seorang juru bicara Badan Percetakan Uang Portugal (INVM) membantah narasi dibuatnya koin 7 Euro bergambar Cristiano Ronaldo. Juru bicara itu menyebut, INCM tidak dalam proses menerbitkan uang baru, apalagi bergambar Cristiano Ronaldo. Di pantau di website resminya, hingga Jumat (21/3/2025) INCM tak pernah mengulas soal penerbitan koin bergambar Cristiano Ronaldo. Selain itu, di media sosial milik Cristiano Ronaldo juga tidak ditemukan informasi valid terkait penerbitan uang koin dengan gambar wajahnya itu. Kesimpulan...100 | 2025-03-21 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Link Pencairan THR Rp 2,75 Juta dari Pemerintah | Berdasarkan penelusuran, link maupun tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi pemerintah. Setelah ditelusuri menggunakan URL Scan, tautan itu ternyata masuk ke laman yang meminta identitas pengunjungnya. Berikut tangkap layar hasil pelacakan menggunakan tools yang dapat melacat suatu tautan tanpa perlu mengekliknya. Penelusuran laman yang ditautkan dalam link yang diklaim untuk pencairan THR pemerintah. (Dok.Murianews) Modus semacam itu berindikasi phishing, dengan memanfaatkan momen pembagian THR jelang Lebaran. Melansir dari Kompas.com, Presiden Prabowo Subianto, Selasa (11/3/2025), mengumumkan THR dan gaji ke-13 2025. THR dan gaji ke-13 itu akan diberikan pada semua ASN di pusat dan di daerah, termasuk PNS, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), prajurit TNI dan Polri, para hakim, serta para pensiunan. Total ada 9,4 juta penerima dengan anggaran sekitar Rp 50 triliun. Pemerintah juga memberikan sejumlah insentif untuk masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Kesimpulan...100 | 2025-03-18 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Formulir Pengaduan Korban Pertamax Oplosan | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba mengakses tautan di bio akun tersebut. Setelah diklik, tautan mengarah ke halaman dengan logo MyPertamina. Dalam laman tersebut terdapat narasi yang berbunyi ”DAPATKAN THR BBM GRATIS DARI PERTAMINA Kompensasi bagi masyarakat yang terkena dampak manipulasi bahan bakar minyak”. Kemudian terdapat kolom formulir yang meminta sejumlah data diri pribadi, seperti: nama,nomor pelat kendaraan,opsi provinsi,opsi regulasi, dannomor telepon yang tersambung akun Telegram, Saat tautan tersebut ditelusuri menggunakan alat pemindai URL Scan. Hasilnya, tautan tidak terhubung dengan laman resmi MyPertamina (mypertamina.id). Penelusuran kemudian dilakukan dengan memasukkan kata kunci ”formulir pengaduan korban Pertamax oplosan dan klaim kompensasi Pertamina” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke artikel Cek Fakta kompas.com ”HOAKS Link Kompensasi Pertamina Rp 1,5 juta Mencatut LBH”. Kesimpulan… Dalam artikel yang tayang Selasa (11/3/2025) itu diketahui, LBH Jakarta memang membuka pos pengaduan bagi korban oplosan. Namun, tidak ada kompensasi yang diberikan sebagaimana klaim dalam unggahan yang beredar di media sosial. Direktur LBH Jakarta, Fadhil Alfathan, memastikan bahwa informasi yang beredar di media sosial tidaklah benar. ”Kami buat pos pengaduan untuk menguji dampak kerugian masyarakat yang timbul akibat dugaan pengoplosan ini. Kami tidak pernah mengiming-imingi masyarakat dengan uang atau keuntungan tertentu,” ujar Fadhil kepada Kompas.com, Senin (10/3/2025). Sementara itu, PT Pertamina Patra Niaga belum merespons atau memberi tanggapan atas informasi keliru tersebut.100 | 2025-03-15 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Video IKN Banjir | Melansir dari Antara, Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik sekaligus Juru Bicara Otorita IKN, Troy Harrold Pantouw membantah IKN banjir. Ia pun memastikan unggahan tersebut merupakan hoaks atau rekayasa. Troy menegaskan video yang beredar merupakan hasil rekayasa yang dibuat menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI). ”Teman-teman, terima kasih ya untuk meyakini dan meyakinkan tetangga, grup keluarga, WhatsApp ke mama, dan lainnya bahwa tayangan itu adalah rekayasa dan hoaks,” ujar Troy dalam keterangannya kepada media. Pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi yang belum terverifikasi dan selalu mengecek sumber resmi sebelum menyebarkan berita di media sosial. Pihaknya juga memastikan kondisi KIPP IKN saat ini aman dan tidak ada kejadian banjir sebagaimana yang disebarkan dalam video tersebut. Ia juga menegaskan pembangunan infrastruktur kawasan IKN telah memperhitungkan aspek tata kelola air dan mitigasi bencana, termasuk sistem drainase yang dirancang untuk menghindari risiko banjir. Masyarakat diminta untuk tetap mendapatkan informasi terbaru mengenai perkembangan IKN melalui kanal resmi pemerintah guna menghindari misinformasi yang dapat menyesatkan opini publik. Kesimpulan...100 | 2025-03-14 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Token Listrik Gratis | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan meninjau akun TikTok resmi PLN, yakni @pln_id. Dalam akun tersebut PLN memberikan imbauan terkait postingan token listrik gratis. Di video yang diunggah, PLN menyebut narasi token listrik gratis merupakan hoaks. Bahkan, PLN membuktikan narasi tersebut hoaks. Di mana, saat mengeklik link yang disematkan dalam bio akun tersebut, justru tidak mengarah ke akun resmi PLN. Saat mengeklik link tersebut, pengguna diminta mengisi data pribadi. Modus ini biasa digunakan pelaku kejahatan digital untuk mencuri data pribadi maupun menguras isi tabungan. PLN juga mengklarifikasi terkait narasi promo listrik gratis itu lewat akun Instagram resmi milik PLN di @pln_id. ”Electrizen, PLN tidak pernah memberikan token listrik gratis melalui program apa pun. Pastikan kamu selalu mendapatkan informasi resmi dari PLN melalui saluran resmi seperti Instagram @pln_id, Facebook PLN, Twitter @_pln_id, website www.pln.co.id, atau aplikasi PLN Mobile. Jika ada tawaran mencurigakan, segera cek keaslian informasi di sumber resmi. Tetap waspada dan hindari penipuan!” demikian caption unggahan itu. Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kudus Kota Rahmat Taupik mengatakan, saat ini marak kabar token listrik gratis. Kabar hoaks tersebut beredar di sosial media TikTok. ”Modusnya akun tiktok tersebut menyatakan bahwa PLN akan memberikan token listrik gratis dengan syarat bahwa pelanggan harus masuk ke link yang diberikan pada akun tiktok tersebut, dan minta untuk mengisi data data pribadi pelanggan,” ujarnya. Kesimpulan...100 | 2025-03-13 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA Video Paus Fransiskus Sembuh dan Keluar dari Rumah Sakit | Berdasarkan penelusuran video yang diunggah identik dengan postingan di kanal YouTube EWTN pada 21 Agustus 2024 lalu. Dalam video itu, Paus Fransiskus menghadiri audiensi umum di Aula Paul VI di Vatican. Kabar terakhir terkait kondisi Paus Fransiskus diunggah akun X @VaticanNews,Minggu (9/3/2025). Di mana, Paus Fransiskus masih berjuang melawan pneumonia, meski kondisinya tetap stabil beberapa hari terakhir. Vatikan News melaporkan, selama di rumah sakit, Paus Fransiskus bahkan melakukan beberapa kegiatan, termasuk mengirim pesan suara kepada jemaat. Paus berusia 88 tahun itu telah dirawat sekitar tiga minggu di rumah sakit dan menjalani rangkaian terapi usai masa kritis. Kesimpulan...100 | 2025-03-11 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA Ajakan Pindah Kepesertaan BPJS Gratis | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri video unggahan tersebut. Dalam penelusuran, video itu ternyata hasil edit menggunakan platform kecerdasan buatan di mana mengubah foto menjadi video. Tanda-tanda video itu buatan AI yakni gerakan wajah yang tidak alami, ketidaksesuaian pencahayaan dan bayangan, ketidaksesuaian gerakan bibir dengan suara serta frekuensi kedipan mata yang tidak wajar. Selain itu postingan juga disertai website yang bukan mengarah ke website resmi BPJS Kesehatan. Dalam website tersebut masyarakat diminta mengisi data pribadi dan juga nomor Telegram. Ini merupakan indikasi scam atau pencurian data serta bisa menghubungkan kita ke pinjaman online ilegal. Dalam akun Instagram BPJS Kesehatan, @bpjskesehatan_ri yang sudah bercentang biru atau terverifikasi terdapat bantahan terkait ajakan sebagaimana di narasikan dalam video itu. ”Sehubungan dengan adanya video di jejaring sosial Tiktok mengenai kewajiban pindah segmen kepesertaan dari BPJS Kesehatan Mandiri menjadi BPJS Kesehatan Gratis, maka: 1. Bahwa tidak ada kebijakan yang mengatakan jika BPJS Kesehatan gratis tahun 2024 untuk peserta mandiri (PBPU) harus dialihkan ke BPJS Kesehatan yang bersifat gratis (PBI). 2. Hati-hati atas berbagai macam penipuan mengatasnamakan BPJS Kesehatan, informasi resmi hanya ada di website resmi dan media sosial resmi BPJS Kesehatan,” bunyi unggahan pada 4 November 2024. Kesimpulan... Akun itu menambahkan narasi: ”Perkembangan zaman memberikan kita kemudahan luntuk memperoleh informasi, hal ini juga harus diikuti dengan peningkatan literasi dalam menanggapi informasi tersebut, khususnya informasi atau konten dunia maya. Pastikan informasi yang kita peroleh adalah kridibel dan dapat dipertanggungjawabkan. Jangan mudah terpancing dan tertipu oleh isu atau informasi yang belum tentu kebenarannya.” Untuk melihat postingan BPJS Kesehatan yang membantah narasi tersebut dapat klik di sini.100 | 2025-03-10 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Tautan Pendaftaran Kartu Sembako Murah | Dalam penelusuran, tautan yang dibagikan di akun-akun Facebook di atas tak satupun mengarah ke situs DTKS. Tautan tersebut justru mengarah ke situs yang meminta pengunjung memasukkan informasi pribadi. Di situs itu, pengunjung diminta mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor akun Telegram. Situs itu besar kemungkinan merupakan modus phishing atau pencurian data. Diketahui, program Kartu Sembako mulanya dikenal sebagai Bantuan Pangan Non Tunai. Bantuan itu dikelola Kementerian Sosial. Setiap bulannya, penerima manfaat mendapatkan bantuan sebesar Rp 200 ribu. Adapun untuk jadi penerima manfaat adalah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Diketahui, DTKS merupakan data induk yang digunakan untuk acuan lembaga-lembaga dalam pemberian bantuan sosial, seperti PKH, Kartu Sembako, PBI JK, dan sebagainya. Pendaftaran penerima manfaat di DTKS sendiri dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android. Masyarakat dapat mengecek status penerima bansos melalui situs DTKS di alamat https://cekbansos.kemensos.go.id atau klik tautan ini. Kesimpulan...100 | 2025-02-08 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Lowongan Pendamping PKH Kemensos RI | Setelah dicek satu per satu tautan yang disematkan menggunakan URL Scan dan Where Goes, tak satu pun tautan tersebut mengarah ke situs resmi Kemensos RI. Kedua tools tersebut dapat membantu melacak ke mana arah tautan tanpa perlu mengunjunginya. Hasil pelacakannya, tautan tersebut ada yang mengarah ke web eror, dan beberapa lainnya meminta pengunjung mengisi nama dan nomor ponsel.Tautan yang beredar kemungkinan besar merupakan upaya phishing. Melalui akun Instagram-nya, Kemensos menginformasikan bahwa informasi rekrutmen pendamping PKH 2025 merupakan hoaks. ”Saat ini tidak ada proses rekrutmen pendamping PKH oleh Kementerian Sosial khususnya di Direktorat Jaminan Sosial,” tulisnya pada Minggu (2/2/2024). Informasi resmi dari Kemensos RI terkait lowongan pendamping PKH 2025 bisa dilihat di tautan ini. Kesimpulan…100 | 2025-02-04 |
| Berita CekFakta |
Cek Fakta: Buaya Masuk Rumah saat Banjir Bekasi | Dalam penelusuran Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax), tidak ditemukan artikel saat menelusuri menggunakan mesin pencarian dengan kata kunci ”buaya masuk rumah di Bekasi”. Yag ada justri beberapa artikel bantahan dari klaim tersebut. Salah satunya diterbitkan suara.com, di mana Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi Dodi Supriadi memastikan video buaya masuk ke rumah warga itu hoaks. Tim kemudian kelakukan penelusuran lebih lanjut dari video yang beredar itu. Ternyata, video itu merupakan unggahan ulang dari banjir di Bogor pada 2022. Saat itu, akun TikTok bernama ”setabayuangga1” memvideo buaya peliharaannya yang berenang di genangan banjir. Pemilik akun itu juga mengunggah beberapa video saat bersama buaya peliharaannya itu. Untuk melihat video aslinya bisa klik di tautan berikut ini. Sementara video hasil penelusuran dapat klik tautan ini.100 | 2025-02-03 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Pendaftaran Haji Gratis 2025 | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran informasi yang menarasikan Pendaftaran Haji Gratis 2025 itu dengan membuka akun Instagram resmi @informasihaji. Dalam unggahannya, akun resmi milik Kemenag RI itu menyatakan Kemenag RI tidak pernah membuka pendaftaran haji gratis dengan persyaratan tertentu. ”Kemenag RI tidak pernah membuka pendaftaran haji gratis dengan persyaratan tertentu,” tulis akun tersebut. Kemenag RI juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati pada pihak yang mengatasnamakan Kemenag Ri untuk percepatan keberangkatan haji gratis. ”Jika ada pihak yang mengatasnamakan Kemenag RI untuk percepatan keberangkatan haji gratis harap berhati-hati. Dan jika ada kerugian yang terjadi segera laporkan kepada pihak berwajib,” tulis akun tersebut. Unggahan terkait pernyataan dari Kemenag RI dapat diklik di tautan ini. Di laman resmi Kemenag RI juga tidak ditemukan informasi adanya pendaftaran haji gratis yang diselenggarakan pemerintah. Kesimpulan...100 | 2025-01-28 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Gagal Penjarakan Hasto, Seluruh Pimpinan KPK Dipecat | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menyaksikan video dinarasikan ”Presiden memecat seluruh pimpinan KPK karena gagal penjarakan Sekjen PDIP Hasto Kristianto”. Hasilnya di keseluruhan video tidak menyinggung soal pemecatan seluruh pimpinan KPK karena gagal memenjarakan Sekjen PDIP Hasto Kristianto. Dalam video, narator juga memutar video milik Kompas TV berjudul ”Full keterangan Sekjen PDIP Hasto Kristianto Penuhi Pemeriksaan KPK soal tersangka Harus Masiku.” Di video itu juga tak ada narasi tentang seluruh pimpinan KPK dipecat karena gagal penjarakan Hasto. Video yang beredar justru menarasikan Hasto siap untuk memenuhi panggilan KPK dan narator juga menjelaskan Jubir KPK Tessa Mahardika yang sempat menyatakan segera menahan Hasto. Dalam penelusuran di mesin pencarian Google dengan kata kunci ”Seluruh Pimpinan KPK Dipecat”. Hasilnya tidak ditemukan artikel maupun informasi yang menguatkan kebenaran narasi itu.100 | 2025-01-24 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Dilarang Baca Alquran di Masjid Rumdin Gubernur Sumut | Dalam penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com menemukan artikel yang diterbitkan Tempo.co yang berisi klarifikasi dari narasi tersebut. Dalam laporan Tempo.co, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Sumut Juliadi Zurdani Harahap mengatakan video yang beredar tidaklah benar. Juliadi juga membantah ada larangan kegiatan pengajian maupun membaca Alquran sebagaimana dinarasikan dalam video yang beredar itu. ”Video yang mengklaim demikian (pelarangan pengajian) itu tidak benar. Pemprov Sumut tidak pernah melarang masyarakat melakukan kegiatan di masjid Gubernur,” kata Juliadi Zurdani Harahap, Sabtu (11/1/2025), seperti dikutip Kamis (23/1/2025). Juliadi menegaskan, Pemprov Sumut senantiasa mendukung penuh kegiatan keagamaan termasuk pengajian. Pemprov Sumut tidak mungkin melarang kegiatan yang penuh dengan ikatan silaturahmi umat beragama dan meningkatkan keimanan tersebut. ”Tidak mungkin kami melarang, Pemprov Sumut mendukung penuh kegiatan keagamaan, banyak kegiatan yang kami fasilitasi juga, jadi video tersebut tidak benar,” ujarnya. Kesimpulan...100 | 2025-01-23 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Prabowo Desak PSSI Kembalikan STY ke Timnas Indonesia | Tim Cek Fakta Murianews mencoba menelusuri video yang memenarasikan Prabowo desak PSSI kembalikan STY ke Timnas Indonesia. Hasilnya, video itu merupakan hasil potongan-potongan dari berbagai video. Salah satunya, identik dengan video unggahan di kanal YouTube Kemenkeu RI berjudul ”Press Statement Akhir Tahun Presiden dan Menteri Keuangan terkait Kebijakan Kenaikan PPN”. Video selengkapnya dapat klik di tautan ini. Kesimpulan... Selain itu, beberapa juga diambil dari unggahan di Instagram pribadi Erick Thohir yang merupakan Ketua Umum PSSI. Salah satunya video saat diwawancarai terkait peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia. Adapun video lengkapnya dapat klik di tautan ini. Kemudian, dalam penelusuran melalui Google Search, hasilnya takada pernyataan resmi Presiden Prabowo serta PSSI menarik kembali Shin Tae-yong menjadi pelatih Timnas Indonesia. Diketahui, dalam kanal YouTube PSSI TV, Ketua Umum PSSI Erick Thohir resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari pelatih Timnas Indonesia, Senin (6/1/2025). Selengkapnya bisa klik di tautan ini. PSSI juga telah memperkenalkan Patrick Kluivert resmi sebagai pelatih baru Timnas Indonesia pada Minggu (12/01/2025) dengan durasi kontrak dua tahun hingga 2027. Video lengkapnya bisa klik di tautan ini.100 | 2025-01-21 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa Dibatalkan MK | Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta kompas.com yang dikutip Murianews.com menyebutkan Putusan MK pada 3 Januari 2025 bukan soal pembatalan UU Desa terkait masa jabatan kepala desa. Diketahui tahun lalu, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang saat itu masih menjabat, meneken UU Nomor 3 Tahun 2024 tenteng Desa. Salah satunya memuat revisi mengenai masa jabatan kepala desa. Pasal 39 di UU itu mengatur masa jabatan kepala desa yakni delapan tahun dan dapat dipilih kembali maksimal dua kali masa jabatan. Aturan itu pun menimbulkan pro-kontra. Di antara mereka yang menolak yakni Perkumpulan Asosiasi Desa Bersatu bersama tiga kepala desa. Mereka kemudian mengajukan permohonan uji materi Pasal 118 huruf e UU Nomor 3 Tahun 2024. Pasal tersebut mengatur perpanjangan masa jabatan kepala desa yang masa jabatannya berakhir pada Februari 2024. Permohonan tersebut diajukan oleh Muhammad Asri Anas selaku Ketua Umum Perkumpulan Asosiasi Desa Bersatu, bersama tiga kepala desa yaitu Muhadi, Arif Fadillah, dan Wardin Wahid. Pemohon merasa dirugikan karena pasal tersebut hanya mengakomodasi perpanjangan masa jabatan kepala desa yang berakhir hingga Februari 2024. Kesimpulan... Sementara, kepala desa yang masa jabatannya habis pada November 2023, Desember 2023, dan Januari 2024 tidak mendapatkan perpanjangan dua tahun. Namun, MK tidak dapat menerima permohonan karena dinilai telah kehilangan obyek. MK tidak membatalkan UU Desa, melainkan menolak permohonan uji materi perpanjangan masa jabatan kepala desa.100 | 2025-01-20 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Balita 3,5 Tahun Korban Pencabulan di Jepara Meninggal | Berdasarkan penelurusuran Tim Cek Fakta Murianews,com, kabar meninggalnya balita korban pencabulan itu dibantah pihak keluarganya. Salah satu keluarganya menegaskan jika korban dipastikan dalam kondisi sehat. ”Keponakan saya kondisinya semakin membaik. Saya seharian dengannya sampai malam ini, anaknya sudah bisa main. Sudah tertawa-tawa,” tegas dia kepada Murianews.com lewat sambungan telepon, tadi malam. Dia berharap, masyarakat tidak membuat berita-berita miring atau bahkan bohong terkait korban dan keluarganya. ”Kami sekeluarga berharap jangan ada lagi berita-berita menyesatkan seperti itu. Kami mohon sekali,” harap dia. Korban Masih Hidup... Sementara itu, Kasatreskrim Polres Jepara AKP M Faizal Wildan Umar Rela juga memastikan bahwa saat ini korban masih hidup dan kondisinya membaik. ”Tidak ada itu, tidak benar kalau ada berita korban meninggal dunia. Korban saat ini masih dirawat dan kondisinya membaik,” jelas dia.100 | 2025-01-14 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Megawati Sebut Jokowi PKI | Berdasarkan Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri dengan menggunakan beberapa metode, salah satunya dengan menggunakan tools Google Lens. Dalam penelusuran ditemukan, klip yang menarasikan Megawati menyebut Jokowi itu PKI identik dengan video unggahan akun YouTube PDI Perjuangan. Ditemukan fakta, yakni klip dengan narasi Megawati sebut Jokowi PKI merupakan hasil editing dengan metode cutting atau memotong video aslinya. Klip itu mengambil dari video berdurasi 2 jam 28 menit 16 detik yang diunggah kanal YouTube PDI Perjuangan berjudul “Pengumuman Pasangan Calon Gubernur & Wakil Gubernur PDI Perjuangan Live Stream”. Video itu diunggah pada 7 Januari 2018. Di mana video itu berisi pidato Megawati dan pengumuman Pengumuman Pasangan Calon Gubernur & Wakil Gubernur PDI Perjuangan di Pemilu 2018. Di video itu, Megawati awalnya menyampaikan banyak pihak yang menuduhnya dan ayahnya, Soekarno sebagai PKI. Padahal, PKI sebagai partai sudah tidak ada. Megawati juga menegaskan, PDI Perjuangan berideologi Pancasila. Tuduhan serupa, Megawati melanjutkan, juga dilayangkan pada Jokowi. Kesimpulan... Tidak ditemukan dalam video itu, Megawati mengatakan Jokowi adalah PKI. ”Sampai Pak Jokowi pun. Kasihan lho Pak Jokowi. Oalah dek, kamu itu jadi karena gara-gara PDI Perjuangan juga dibilang, Jokowi itu PKI. Orangtuanya Cino. Lho orang tuane Cino, lha, orang saya kenal sama ibunya, Piye lho,” ucap Megawati yang berbicara dengan Bahasa Indonesia campur bahasa Jawa. Adapun video selengkapnya dapat klik di tautan berikut.100 | 2025-01-10 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Lionel Messi Ikut Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi | Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com yang mengutip dari Kompas.com, video yang diunggah serupa dengan kanal YouTube Galoakd yang diunggah pada 2021. Di video aslinya, Messi berkomentar soal beberapa gol yang ia ciptakan bersama Barcelona dan timnas Argentina. Tak ada pembahasan apa pun soal Indonesia di video itu. Sampai saat ini tidak ada informasi valid Messi ikut merayakan kemenangan timnas Indonesia atas Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Diketahui, Argentina dikalahkan Arab Saudi dengan skor 1-2 di Piala Dunia 2022 Qatar. Sementara, Timnas Indonesia berhasil menang 2-0 dari Arab Saudi dilanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tangkap layar video asli yang diedit untuk konten menarasikan Lionel Messi ikut merayakan kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi. (Istimewa/YouTube) Video aslinya dapat dilihat di tautan berikut ini. Kesimpulan...100 | 2025-01-09 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: STY Merapat ke PSIS | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran kabar STY merapat ke PSIS dengan narasi CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan bahwa dirinya sangat menginginkan Shin Tae-yong sebagai pelatih baru PSIS. Dalam klarifikasinya pada Murianews.com, CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut, narasi itu merupakan statemennya pada media 2022 lalu. Di mana, kontrak Shin Tae-yong tak kunjung diperpanjang PSSI dan saat itu PSSI juga sedang mencari pelatih. ”Kemudian sekarang di up lagi rumor tersebut,” katanya saat dihubungi Murianews.com, Rabu (8/1/2025). Ia menegaskan, saat ini skuad PSIS telah memiliki pelatih, yakni Gilbert Agius. Menurutnya PSIS untuk musim ini akan tetap dinakhodai Gilbert Agius. ”Sekarang kan PSIS sudah punya pelatih. Momentumnya sudah berbeda,” sambungnya. Lebih lanjut, ia menyampaikan rumor tersebut sudah berlalu. Saat ini dirinya juga tidak melakukan pembicaraan dengan Shin Tae-yong. ”Tidak ada pembicaraan dengan Shin Tae-yong. Kami sudah punya pelatih saat ini,” terangnya. Klarifikasi selengkapnya dapat dilihat di sini. Kesimpulan...100 | 2025-01-08 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Patrick Kluivert Keturunan Indonesia? | Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba menelusuri kebenaran kabar Patrick Kluivert keturunan Indonesia. Dari penelusuran di mesin pencarian google menggunakan kata kunci ”Patrick Kluivert keturunan Indonesia” tidak ditemukan adanya artikel yang mengklaim itu. Setelah menggunakan kata kunci ”Ayah Patrick Kluivert”, ditemukan fakta-fakta yang membantah klaim maupun narasi yang beredar tentang asal-usul Patrick Kluivert. Ayah Patrick Kluivert diketahui bernama Kenneth Kluivert. Ia merupakan warga asli Suriname. Suriname sendiri memang merupakan bagian dari Belanda. Kebanyakan memang warga Suriname merupakan campuran dengan orang-orang Jawa, namun Kenneth Kluivert merupakan warga asli negara tersebut. Kenneth Kluivert lahir di Moengo, Suriname pada 26 August 1941. Ayah Patrick Kluivert ini juga merupakan pesepak bola yang pernah membela timnas Suriname dan pernah bermain di SV Robinhood di SVB Hoofdklasse. Sementara ibu Patrick Kluivert bernama Lidwina Kluivert, perempuan asli Maracao yang kemudian bermigrasi ke Belanda sebelum akhirnya bertemu dengan Kenneth Kluivert. Kesimpulan...100 | 2025-01-07 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Prabowo Pecat Hakim Eko Aryanto dan Hukum Mati Harvey Moeis | Dalam penelusuran Cek Fakta Murianews.com, Presiden Prabowo Subianto memang mengkritik para hakim yang menjatuhkan vonis ringan pada para koruptor. Itu diungkapkan dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta, Senin (30/12/2024) sebagaimana disiarkan di kanal YouTube Bappenas RI. Dalam pernyataannya, Prabowo menyebut, vonis ringan untuk para koruptor itu telah melukai rakyat. Ia pun meminta Kejaksaan melalui Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk mengajukan banding atas vonis yang dianggap terlalu ringan. ”Rakyat itu mengerti, rampok ratusan triliun vonisnya sekian (tahun),” kata Prabowo tanpa menyebut rinci kasus korupsi yang dimaksud. Cek Fakta Murianews.com juga tak menemukan artiket terkait tentang pemecatan Hakim Eko. Justru yang muncul artikel berjudul ”Presiden Prabowo Kritik Keras Vonis Ringan Koruptor” yang dirilis Metrotvnews, 2 Januari 2025 lalu. Vonis ringan Harvey Moeis yang dijatuhkan Hakim Eko Aryanto menuai kontroversi karena tidak sebanding dengan nilai korupsinya yang merugikan negara hingga ratusan triliun. Harvey Mois dan terdakwa lainnya telah merugikan negara hingga Rp 300 triliun. Sedangkan putusan yang dibacakan Hakim Ketua Eko Aryanto, Senin (23/12/2024), Harvey Moeis divonis 6,5 tahun penjara, denda Rp 1 miliar, dan uang pengganti Rp 210 miliar. Vonis ini jauh lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yakni 12 tahun penjara. Majelis hakim menganggap tuntutan tersebut terlalu berat dibandingkan kesalahan terdakwa berdasarkan kronologi kasus. Tangkap layar pemberitaan Prabowo kritik keras vonis ringan pada koruptor. (Istimewa/metrotvnews) Kesimpulan...100 | 2025-01-06 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA Percobaan Penculikan Siswa SD di Kudus | Tim Cek Fakta Murianews kemudian menelusuri kabar tersebut. Dalam penelusuran yang dilakukan terdapat video klarifikasi yang dilakukan Kepala SD NU Nawa Kartika Juwairiyah. Video klarifikasi itu diunggah di akun Instagram @polreskudus. Juwairiyah menyatakan, kabar terkait penculikan itu tidak benar. ’’Setelah kami mengklarifikasi, melihat bukti-bukti yang ada di lapangan, ternyata indikasi ataupun dugaan percobaan penculikan SD NU Nawa Kartika adalah tidak mengarah ke dugaan penculikan. dan berita tersebut adalah hoaks,’’ katanya seperti dikutip dalam video tersebut. Adapun video klarifikasi Kepala SD NU Nawa Kartika dapat diklik di sini atau klik di bawah ini: https://www.instagram.com/reel/DB8Ru7LS6aX/?utm_source=ig_web_copy_link Tim Cek Fakta Murianews kemudian mencoba meminta konfirmasi pada Kapolsek Kudus Kota, Iptu Subkhan. Ia memastikan, isu yang beredar terkait percobaan penculikan pada murid SD Nawa Kartika adalah berita hoaks. ’’Berita percobaan penculikan itu hoaks, tidak benar. Tadi sudah diklarifikasi oleh kepala SD NU Nawa Kartika,’’ terangnya.100 | 2024-11-04 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Alfamart Bagi-Bagi Iphone 15 di HUT ke-35 | Berdasarkan laman Instagram resmi Almart @alfamart yang sudah terverifikasi, terdapat unggahan yang meminta masyarakat mewaspadai link palsu mencatut nama minimarket tersebut. ’’Awas penipuan mengatasnamakan Alfamart. Hati-hati terhadap link penipuan (phising) mengiming-imingi hadiah atau undian yang mencatut nama Alfamart di dalamnya yang disebarkan melalui broadcast Whatsapp ataupun media sosial tidak resmi. Segala bentuk program promo, hadiah, dan kuis Alfamart dapat dicek pada sosial media atau media sosial resmi Alfamart dan situs resmi perusahaan (www.alfamart.co.id). Abaikan dan laporkan segera jika menemukan link phising tersebut ke layanan resmi KOMINFO di aduankonten.id atau dapat konfirmasi melalui Alfacare di 1500-959,’’ tulis Alfamart. Kemudian, dalam akun resminya, Alfamart sendiri baru berusia 25 tahun, bukan 35 tahun sebagaimana link dalam pesan berantai yang beredar. Sumber imbauan dari Alfamart untuk mewaspadai adanya penipuan itu dapat diklik di sini atau di sini.100 | 2024-10-29 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Shin Tae-yong Mundur usai Timnas Indonesia Kalah dari China | Berdasarkan penelusuran, unggahan tangkap layar video Shin Tae-yong itu identik dengan unggahan kanal YouTube Extra Time pada 25 Desember 2021 lalu. Unggahan tersebut berjudul ’’Komentar Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia Singkirkan Singapura 4-2’’. Video itu menggambarkan saat konferensi pers usai laga leg kedua semifinal AFF Cup 2020 Indonesia vs Singapura. Dengan demikian, foto tangkap layar sebagaimana yang diunggah dengan narasi Shin Tae-yong mundur usai laga melawan China tidak sesuai. Sementara dalam laman resmi PSSI, Shin Tae-yong masih tercatat sebagai pelatih Timnas Indonesia. Sebelumnya, Shin Tae-yong memperbaharui kontraknya bersama Timnas Indonesia hingga 2027. Setelah tumbang dari China, PSSI memang menyatakan akan melakukan evaluasi setelah tumbang dari China. Namun, tidak ada pernyataan Shin Tae-yong mundur. Diberitakan Kompas.com, setelah tumbang dari China, Shin Tae-yong tengah menyiapkan timnya untuk menghadapi dua laga penting melawan Jepang dan Arab Saudi. Laga tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada 15 November dan 19 November 2024 di Stadion Gelora Bung Karno.100 | 2024-10-22 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Video Gibran Mundur sebagai Wakil Presiden Terpilih | Tim Cek Fakta Murianews.com menelusuri kebenaran dari video tersebut. Bila diperhatikan, video tersebut tampak terpotong-potong. Setelah ditelusuri, video tersebut identik dengan postingan. Video itu diunggah akun Tribun Network di Youtube Shorts pada 17 Juli 2024. Video itu berjudul ’’RESMI ! Gibran Mundur Dari Wali Kota Solo’’ Dalam video asli terdapat narasi yang dihilangkan, yakni kalimat ’’Pengunduran diri sebagai Walikota Surakarta masa jabatan 2021-2026 sehubungan telah ditetapkannya sebagai calon Wakil Presiden terpilih dalam Pemilu tahun 2024’’. Tangkap layar video yang identik dengan video yang menarasikan Gibran mengajukan pengunduran diri sebagai Wakil Presiden terpilih. (Istimewa/YouTube) Link video yang identik dengan video yang menarasikan Gibran Rakabuming Raka mengajukan pengunduran diri dari Wakil Presiden Terpilih dapat diklik di sini. Setelah ditelusuri kembali, video aslinya berasal dari unggahan di Kanal YouTube DPRD Kota Surakarta berjudul ’’Rapat Paripurna DPRD Kota Surakarta, 17 Juli 2024’’. Momen saat Gibran membacakan pengunduran dirinya sebagai Walikota Surakarta berada di waktu durasi 1.34’.06’’ sampai 1.35’.10’’. Adapun kalimat utuh yang dibacakan sebagai berikut: ’’Menindaklanjuti keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 504 tahun 2024 tentang penetapan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih dalam Pemilihan Umum tahun 2024. Yang bertanda tangan di bawah ini nama Gibran Rakabuming Raka jabatan Walikota Surakarta. Bersama ini mengajukan pengunduran diri sebagai Walikota Surakarta masa jabatan 2021-2026. Sehubungan dengan telah ditetapkannya sebagai calon Wakil Presiden terpilih dalam Pemilihan Umum tahun 2024. Demikian untuk dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Atas perhatian dan kerja samamanya, diucapkan Terima kasih. Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka’’ Tangkap layar video asli momen Gibran mengajukan pengunduran diri sebagai Walikota Surakarta. (Istimewa/YouTube) Untuk link utuhnya dalam diklik di sini.100 | 2024-10-02 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Video Tawuran Terkait Pengeroyokan Sukolilo Pati | Saat dikonfirmasi Tim Cek Fakta Murianews.com, Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin membantah video yang beredar tersebut terkait dengan kasus pengeroyokan di Lapangan Kedungwinong, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati. ’’Beda itu. Tidak ada kaitannya dengan kasus di Sukolilo,’’ ujar Kompol M Alfan, Jumat (13/9/2024). Ia menjelaskan, video yang beredar terjadi sebelum kasus pengeroyokan di Lapangan Desa Kedungwinong berlangsung. Video CCTV itu sudah beredar Kamis (12/9/2024) siang. Dalam tayangan CCTV tersebut juga tertera tanggal dan waktu kejadian, yakni 12 September 2024, pukul 02.44 WIB. Sementara kasus pengeroyokan di Kedungwinong terjadi Kamis (12/9/2024) pukul 20.00 WIB. Hasil penelusuran video tawuran yang dikaitkan dengan kasus pengeroyokan di Kedungwinong, Sukolilo, Pati. (Murianews/Istimewa) ’’Video itu sudah beredar sebelum kejadian Sukolilo kemarin malam. Kalau dilihat dari tanggal dan jam yang ada di video itu tanggal 12 September dinihari ya,’’ katanya. Meski begitu, ia belum mengetahui pasti lokasi dari video diduga terjadi tawuran dan dikaitkan dengan kasus pengeroyokan di Kedungwinong, Sukolilo itu. ’’Untuk tempatnya kita cek dulu ya,’’ tutur Kompol M Alfan.100 | 2024-09-13 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Pj Bupati Brebes Terjangkit Monkeypox | Berdasarkan penelurusuran Tim Cek Fakta Murianews,com, kabar yang menyebutkan Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar terjankit cacar monyet adalah tidak benar. Dalam laman Pemprov Jateng, memuat artiket dengan judul: ”Hoaks, Pj Bupati Brebes Terjangkit Monkeypox”, yang diunggah pada Senin (9/9/2024). Dalam artiket ini, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Dinkominfotik) Kabupaten Brebes, Tatag Koes Adianto, menanggapi hoaks yang beredar di masyarakat. ”Informasi yang tersebar di WhatsApp maupun medsos lainnya yang menyatakan Pj Bupati Brebes terserang cacar monyet atau Monkeypox tidak benar (hoaks),” tandas Tatag. Ia meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam menerima segala informasi serta menyaring kebenaran setiap informasi yang diterima. “Saring dulu segala informasi akan kebenarannya, apakah fakta atau hoaks. Saring sebelum sharing,” ujarnya. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, Ineke Tri Sulistyowaty, menjelaskan, adanya informasi tentang pasien terduga Mpox yang dirawat di RSUD Brebes. “Setelah mendapatkan pemeriksaan dokter spesialis kulit, (pasien itu) hanya menderita cacar air atau varicella. Pasien pada Jumat 6 September 2024 kondisinya sudah baik dan diperbolehkan pulang. Sejauh ini tidak ada laporan (tentang) adanya penularan cacar dari pasien tersebut ke orang lain atau keluarganya,” ungkap Ineke. Ineke mengimbau warga Brebes untuk tetap waspada terhadap penyakit menular dengan selalu berperilaku hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun, serta melaksanakan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas). “Saya tandaskan, di Kabupaten Brebes sampai dengan saat ini tidak ada Monkeypox. Brebes Zero Mpox/cacar monyet,” tandas Ineke. Foto: Artikel bantahan Pj Bupati Brebes terjangkit cacar monyet di laman Pemprov Jateng. (Murianews/Istimewa)100 | 2024-09-10 |
| Berita CekFakta |
CEK FAKTA: Kejari Grobogan Minta Uang Kegiatan Bimbingan | Kepala Seksi Intelijen Kejari Grobogan Frengki Wibowo menyatakan pihaknya tidak pernah menyelenggarakan kegiatan bimbingan dan meminta iuran uang. Termasuk tidak pernah ada mengenal kegiatan bimbingan maupun kegiatan TPDDD seperti dalam foto yang beredar dimaksud. ”Serta dapat dipastikan tidak ada orang ataupun pegawai yang bernama Sukarmin di jajaran Kejaksaan Negeri Grobogan,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (30/8/2024) malam. Frengki mengatakan, sekalipun terdapat kegiatan-kegiatan yang bersentuhan dengan masyarakat di wilayah hukum Kejari Grobogan, dipastikan jajarannya tidak memungut biaya-biaya apa pun dari pihak-pihak manapun. Dia pun berharap kepada masyarakat agar lebih bijak jika mendapatkan berita, atau pun foto-foto yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat juga diminta untuk tidak dengan mudah menyebarluaskan berita dan foto-foto yang beredar yang tidak dapat dipastikan kebenarannya. Frengki mengatakan, telah ditemukan berbagai modus kejahatan dengan mengatasnamakan kejaksaan ataupun salah satu nama pejabat Kejari Grobogan. Dia mengaku memperoleh informasi dan data sehubungan dengan momen dalam rangka menyambut Hari Lahir Kejaksaan ke-79 pada 2 September 2024, terdapat organisasi keolahragaan yang mengajukan proposal sponsor kegiatan tanpa izin. ”Mengatasnamakan Kejaksaan Negeri Grobogan untuk kegiatan kompetisi perlombaan olahraga di wilayah Kabupaten Grobogan. Atas kejadian tersebut, Kejari Grobogan telah menindaklanjutinya dengan memanggil dan meminta keterangan panitia atau narahubung guna memastikan kegiatan dengan mengatasnamakan Kejaksaan Negeri Grobogan tidak dilakukan,” bebernya. Lebih lanjut, dia mengimbau agar masyarakat waspada adanya nomor-nomor asing atau tidak dikenal yang mengatasnamakan pejabat maupun jajaran Kejari Grobogan. Mereka biasanya menghubungi jajaran pejabat di pemerintahan hingga kades dengan tujuan-tujuan yang beragam. Dia menegaskan perbuatan-perbuatan tersebut adalah penipuan. Pihaknya pun meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak langsung percaya apabila dihubungi nomor yang mengaku sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Grobogan maupun Pejabat dan jajaran staf Kejari Grobogan. Hal lain yang mesti diwaspadai yakni modus-modus percobaan penipuan ataupun pemerasan dengan menjual nama para pejabat di Kejari Grobogan. Caranya, pelaku menunjukan foto bersama pejabat di kantor Kejari Grobogan kepada calon-calon korban-korbannya. ”Dengan tujuan menakut-nakuti warga di desa-desa, dengan bermodal foto tersebut. Pelaku menggunakannya sebagai sarana pendukung dalam melakukan kejahatannya,” katanya.100 | 2024-08-31 |