Buku Panduan Cekfakta.com EN
Daftar Isi
7. Manfaat untuk Media Lokal
(Bagian berikut ini ditulis sebagai testimoni oleh Founder dan CEO KabarMakasar.com Upi Asmaradhana yang mengisahkan bagaimana kolaborasi CekFakta.com meningkatkan kredibilitas medianya dan memicu inovasi konten baru dalam bentuk audiovisual.)
Gerakan nasional cek fakta yang dimulai pada Mei 2018 dan melibatkan sejumlah media siber nasional dan lokal, termasuk di kota Makassar, Sulawesi Selatan-- jelas berkontribusi penting untuk menjaga demokrasi di negeri ini.
Kualitas demokrasi salah satunya bisa diukur dari keberadaan konten-konten media siber yang bisa dipertanggungjawabkan melalui mekanisme jurnalisme dan cek fakta. Dua metodologi ini memiliki satu kesamaan: keduanya bertujuan untuk menguji validitas informasi yang beredar di masyarakat.
Gerakan cek fakta juga menjadi relevan karena perkembangan jurnalisme di era digital yang terus dibayangi platform sosial media. Kondisi ini menjadikan cek fakta sebagai sebuah solusi agar jurnalisme tidak gagap akan perubahan zaman. Dengan mengubah bentuk menjadi pemeriksa fakta untuk melawan konten disinformasi dan misinformasi, setidaknya jurnalisme bisa selalu terkoneksi dengan masyarakatnya yang juga terus bertransformasi. Dengan demikian, jurnalisme cek fakta menjawab tantangan zaman dan kebutuhan pasar.
Suka atau tidak, Cek Fakta telah memaksa banyak redaksi media untuk menggunakan berbagai perangkat baru dalam mekanisme dan proses kerja jurnalistik. Bermula dari keterpaksaan, penggunaan teknologi baru ini kini menjadi metodologi baku untuk awak redaksi.
Di kabarmakassar.com, gerakan cek fakta mulai membangun khalayaknya sendiri. Apalagi, redaksi juga rajin melibatkan komunitas masyarakat peduli cek fakta untuk membentuk kelompok dan asosiasi secara lokal di kota Makassar dan beberapa kota/kabupaten di Sulsel. Saat ini, sudah terbentuk dua komunitas khalayak Cek Fakta di Sulsel, yaitu kota Makassar dan Kabupaten Kepulauan Selayar.
Perubahan juga terjadi di tataran redaksi. Para editor kini menyadari tugasnya tak hanya menyampaikan informasi, tapi juga mendidik khalayak ramai untuk memahami asal muasal informasi dan relevansinya untuk mereka. Dengan begitu, warga masyarakat tidak lagi hanya menjadi konsumen informasi dan berita semata, tapi juga terlibat dalam proses produksinya, terutama dalam hal pemeriksaan fakta. Mereka kini menjadi bagian dari produksi bersama di media.
Keterlibatan KabarMakassar
KabarMakasar.com merupakan salah satu dari 22 media digital yang berinisiatif melahirkan CekFakta.com sebagai upaya menangkal hoax bekerjasama dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Aliansi Jurnalis Independen.
Keterlibatan kabarmakassar.com dalam proyek jangka panjang ini, tak lepas dari sejarah pendirian media ini sendiri. Didirikan 29 Agustus 2009, KabarMakassar konsisten menjaga jurnalisme, termasuk tidak ikut-ikutan melakukan hal-hal yang dapat merusak jurnalisme seperti klikbait misalnya.
Kami melihat cek fakta adalah gerakan yang baik bagi redaksi, dan bagi publik pada umumnya. Redaksi media dan Cek Fakta memiliki visi dan misi yang sama, sebagai saluran komunikasi yang menjadi jembatan untuk melindungi kepentingan publik.
Setelah bergabung dengan CekFakta.com, KabarMakassar kerap ikut dalam kerja bersama ini. Kami selalu memberi ruang di redaksi untuk menyajikan informasi melalui berita artikel, foto dan video yang mendukung Cek Fakta. Berbagai reportase jurnalis di lapangan dengan data yang dihimpun Tim Monitoring dan Riset, dipublikasikan melalui kanal khusus Cek Fakta.
Sejak 2018, KabarMakassar.com terus berupaya mengklarifikasi klaim-klaim palsu yang beredar di tengah masyarakat maupun yang viral di media sosial. Kami juga terus memberikan literasi pada para pembaca terkait bagaimana cara mengecek kebenaran sebuah berita atau unggahan secara mandiri, khususnya masyarakat umum agar bisa cerdas memahami sebuah informasi. Untuk itu, kami rajin terlibat dalam pelatihan-pelatihan di wilayah kota Makassar terutama bagi para jurnalis, mahasiswa dan tenaga humas di instansi pemerintahan se Sulawesi Selatan.
Sebagai media lokal yang memiliki banyak fact checker di wilayah ini, kami juga terlibat program cek fakta pemilihan Presiden 2019 lalu di Jakarta bersama 22 media se-Indonesia. Selain itu, pada akhir 2020, kami ikut ambil bagian dalam Live Debat Cek Fakta Pemilihan Kepala Daerah di Sulsel dan Proses pemilihan Kepala Daerah yang dilakukan secara serentak pada 2020 lalu.
Keikutsertaan newsroom kami dalam kolaborasi bersama ini juga telah meningkatkan standar konten dan kerjasama kami, sesuatu yang nyaris tak pernah terjadi selama beberapa dekade. Kolaborasi ini juga mematahkan mitos bahwa newsroom termasuk para reporter dan editor tak akan bisa berbagi ruang dan informasi dalam waktu yang bersamaan.
Melayani Komunitas Lokal
Gerakan Cek Fakta yang kini menjadi rolemodel baru bagi jurnalisme digital, setidaknya memunculkan hal-hal baru tentang apa yang disebut sebagai bagian dari ikhtiar menjaga konten lokal.
Sejak terlibat dalam Cek Fakta, redaksi kami juga telah memperluas jangkauan dengan melayani komunitas-komunitas baru yang menjadi sasaran informasi hoax. Misalnya, masyarakat adat, suku terasing, komunitas marginal dan mereka-mereka yang selama ini tidak mendapat akses yang baik secara ekonomi dan politik. Mereka, umumnya adalah pegiat Hak asasi Manusia, komunitas perempuan dan anak serta kelompok- kelompok tertentu.
Kami berkeinginan KabarMakassar sebagai anggota Cek Fakta.com terus memperkuat liputan-liputan dan layanan komunitas Cek Fakta di masyarakat. Karena itu, selain merancang sebuah kanal Cek Fakta di Kabarmakassar, kami juga menambah intensitas produksi video kami tentang Cek Fakta di kanal Youtube kami.
Untuk itu, kami membangun tim visual yang kami harapkan bisa melakukan pemeriksaan konten atas banyaknya konten video palsu di platform youtube. Dalam memerangi informasi bohong yang juga terus berkembang, kami juga memberikan pendidikan berupa program literasi kepada masyarakat.
Yang terbaru, saat ini kami baru saja meluncurkan Cek Fakta TV. Gagasannya bermula dari upaya mengoptimalkan pengembangan format baru dari sebuah artikel cek fakta. Kami juga ingin mendorong verifikasi fakta dengan konten video.
PELAJARAN PENTING
- Kolaborasi antar media penting, tapi jangan lupakan konteks lokal agar konten periksa fakta lebih mudah dipahami ko\munitas pembaca. Dengan konteks lokal, liputan Anda menjadi jauh lebih bermakna untuk segmen audiens yang Anda layani
- Gagasan tentang konten atau program baru bisa datang dari mana saja, asalkan ada infrastruktur yang mumpuni dan sumber daya manusia yang kompeten
- Bergabung dengan jejaring CekFakta.com membuka banyak potensi yang bisa dimonetisasi media