Berita
Video Tiktok yang diunggah akun @perindu_surga7 beredar di Whatsapp. Dalam video 20 detik itu terdapat pernyataan Jokowi sebagai berikut:
"Saya tegaskan sekali lagi kepada seluruh Kapolda, jajaran Polda, kepada seluruh Kapolres, jajaran Polres, Polsek semuanya. Kejar mereka. Tangkap mereka. Hajar mereka. Hantam mereka. Kalau undang-undang memperbolehkan, dor mereka," ucap Jokowi dalam video tersebut, dikutip TIMES Indonesia pada Minggu (24/9/2023).
Video tersebut diunggah akun Tiktok @perindu_surga7 dengan narasi seperti itulah watak asli Jokowi. Berikut narasi lengkapnya:
RAKYAT INDONESIA TERTIPU WAJAH NDESO DAN BERDARAH DINGIN.
ASLINYA INI TIDAK PUNYA HATI NURANI
SEBAR LUASKAN BIAR RAKYAT INDONESIA TAU YG SESUNGGUHNYA SIAP JOKOWI
WATAK ASLI JOKOWI
Benarkah narasi dalam video tersebut?
"Saya tegaskan sekali lagi kepada seluruh Kapolda, jajaran Polda, kepada seluruh Kapolres, jajaran Polres, Polsek semuanya. Kejar mereka. Tangkap mereka. Hajar mereka. Hantam mereka. Kalau undang-undang memperbolehkan, dor mereka," ucap Jokowi dalam video tersebut, dikutip TIMES Indonesia pada Minggu (24/9/2023).
Video tersebut diunggah akun Tiktok @perindu_surga7 dengan narasi seperti itulah watak asli Jokowi. Berikut narasi lengkapnya:
RAKYAT INDONESIA TERTIPU WAJAH NDESO DAN BERDARAH DINGIN.
ASLINYA INI TIDAK PUNYA HATI NURANI
SEBAR LUASKAN BIAR RAKYAT INDONESIA TAU YG SESUNGGUHNYA SIAP JOKOWI
WATAK ASLI JOKOWI
Benarkah narasi dalam video tersebut?
HASIL CEK FAKTA
Penelusuran Fakta
Penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, benar sosok yang berpidato dalam video tersebut adalah Joko Widodo, namun dalam konteks pemberantasan narkoba. Ada pemenggalan sehingga konteks dari pidato itu hilang dan dihubungkan dengan konteks lain.
Pernyataan dalam video tersebut ditujukan kepada bandar narkoba yang disampaikan oleh Presiden Jokowi pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional pada 26 Juni 2016 di Lapangan Cengkeh, kawasan Kota Tua, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.
Presiden Joko Widodo meminta aparat penegak hukum bersikap dan bertindak tegas dalam rangka memberantas peredaran narkoba di Indonesia. Jokowi meminta jajaran jepolisian, mulai Polsek, Polres, hingga Polda mengejar para pengedar narkoba yang merusak bangsa tersebut.
Video lengkap pernyataan Jokowi bisa disimak di kanal YouTube Kementerian Sekretariat Negara RI dengan judul "Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!"
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut juga diunggah kanal Youtube BeritaSatu dengan judul "Jokowi: Kalau Undang-undang Membolehkan, Dor Bandar Narkoba".
Turnbackhoax pernah memeriksa klaim serupa pada 2020 dalam artikelnya berjudul "[SALAH] “Tabiat ASLINYA PRESIDEN INDONESIA terhadap rakyat yg bersebrangan di anggap musuh pribadi”
ditemukan sejumlah artikel yang pernah memeriksa informasi serupa.
Penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, benar sosok yang berpidato dalam video tersebut adalah Joko Widodo, namun dalam konteks pemberantasan narkoba. Ada pemenggalan sehingga konteks dari pidato itu hilang dan dihubungkan dengan konteks lain.
Pernyataan dalam video tersebut ditujukan kepada bandar narkoba yang disampaikan oleh Presiden Jokowi pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional pada 26 Juni 2016 di Lapangan Cengkeh, kawasan Kota Tua, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat.
Presiden Joko Widodo meminta aparat penegak hukum bersikap dan bertindak tegas dalam rangka memberantas peredaran narkoba di Indonesia. Jokowi meminta jajaran jepolisian, mulai Polsek, Polres, hingga Polda mengejar para pengedar narkoba yang merusak bangsa tersebut.
Video lengkap pernyataan Jokowi bisa disimak di kanal YouTube Kementerian Sekretariat Negara RI dengan judul "Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!"
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut juga diunggah kanal Youtube BeritaSatu dengan judul "Jokowi: Kalau Undang-undang Membolehkan, Dor Bandar Narkoba".
Turnbackhoax pernah memeriksa klaim serupa pada 2020 dalam artikelnya berjudul "[SALAH] “Tabiat ASLINYA PRESIDEN INDONESIA terhadap rakyat yg bersebrangan di anggap musuh pribadi”
ditemukan sejumlah artikel yang pernah memeriksa informasi serupa.
KESIMPULAN
Narasi dalam video yang diunggah akun @perindu_surga7 merupakan informasi yang beredar tanpa konteks. Faktnya, pernyataan Jokowi tersebut ditujukan kepada bandar narkoba yang disampaikan pada peringatan HANI (Hari Anti Narkoba Internasional) pada 26 Juni 2016. Informasi video yang beredar tanpa konteks termasuk kategori konten menyesatkan (misleading content).
Rujukan
https://www.beritasatu.com/nasional/371876/jokowi-kalau-uu-perbolehkan-dor-mereka -
https://www.youtube.com/watch?v=quXrsXK5nMQ -
Publish date : 2023-09-26