Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Tidak Benar Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa
    CekFakta

    Tidak Benar Video Rumah Kapolda Bali Digeruduk Massa

    Jane DoePublish date2025-09-22
    Tirto.id
    Share
    Facebook

    Berita

    tirto.id - Sejumlah narasi soal polisi masih mendapat sentimen negatif dari masyarakat. Di media sosial terdapat sejumlah unggahan yang menarasikan kekecewaan publik, yang sayangnya perlu dipertanyakan kebenarannya.

    ADVERTISEMENT

    Sebuah unggahan video yang menarasikan bahwa rumah Kepala Polda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya didatangi oleh ribuan massa dan dilempari batu kami temui di Instagram. Pada video tersebut, para pengunjuk rasa melempari sebuah bangunan dengan batu dan balok.

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    Video yang beredar memperlihatkan pengunjuk rasa di depan sebuah gerbang besar yang terdapat logo instansi kepolisian. Pengunjuk rasa melemparkan berbagai jenis barang ke arah bangunan yang telah dipagari dengan gerbang berwarna hitam tersebut. Tampak massa mengenakan helm dan beberapa orang memakai jaket pengemudi ojol.

    let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

    #gpt-inline3-passback{text-align:center;}

    Narasi itu diunggah akun Instagram bernama “abadi.puji_86” (arsip) pada Minggu (14/9/2025) lewat unggahan video pendek atau reels. Unggahan dengan narasi yang sama juga ditemukan diunggah di X oleh akun “@masaryaduta” pada Senin (15/9/2025).
    #inline4 {margin:1.5em 0}
    #inline4 img{max-width:300px !important;margin:auto;display:block;}

    let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

    #gpt-inline4-passback{text-align:center;}

    “Waduh rumah Kapolda Bali di geruduk massa,” tulis salah satu pengunggah klaim itu.

    PERIKSA FAKTA hoaks video rumah Kapolda Bali digeruduk massa.

    ADVERTISEMENT

    Sepanjang delapan hari, 14/9/2025-22/9/2025, atau selama delapan hari tersebar di Instagram, unggahan itu telah memperoleh 54 tanda suka dan 21 komentar.

    Lantas, bagaimana kebenaran klaim tersebut? Benarkah rumah Kapolda Bali digeruduk oleh massa?

    HASIL CEK FAKTA

    Berdasarkan hasil penelusuran Tirto lewat metode reverse images search, potongan video pendek soal klaim penggerudukan massa di rumah Kapolda Bali tersebut diambil dari unggahan di akun YouTube milik Mata Revolusi NKRI.

    Keterangan dalam video pendek yang diunggah di YouTube pada 31 Agustus 2025 tersebut justru memberikan keterangan peristiwa terjadi di Markas Polda Bali.

    Dalam tayangan video di akun YouTube tersebut, sama persis dengan video yang beredar di bulan September dengan klaim narasi penggerudukan oleh demonstran di rumah Kapolda Bali.

    Bangunan dalam video memang cocok dengan kantor Direktorat Reserse Kriminal Khusus yang sempat diunggah juga dalam akun YouTube Bid Humas Polda Bali, 4 Agustus 2022.

    Aksi massa di depan Markas Polda Bali juga terekam unggahan akun YouTube Tribun Bali ketika peristiwa demonstrasi pecah di pelbagai daerah pada 30 Agustus 2025. Kericuhan terjadi sekitar pukul 15.30 WITA ketika sejumlah pengunjuk rasa melempar batu ke arah petugas dan gedung Mapolda.

    Selain itu, Polda Bali juga secara langsung telah membantah narasi yang beredar terkait adanya penggerudukan di rumah Kapolda Bali. Hal ini disampaikan lewat media sosial resmi mereka dan lewat pernyataan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Ariasandy.

    "Video tersebut memang ada, tetapi itu bukan kediaman Kapolda Bali. Sekali lagi, itu bukan kediaman Kapolda Bali," kata Ariasandy mengutip detik Bali.

    Ariasandy menjelaskan video yang beredar merupakan demonstrasi ketika 30 Agustus 2025 pecah di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali, tepatnya di Jalan Kamboja, Denpasar.

    "Kami sangat menyesalkan adanya oknum yang tidak bertanggung jawab membuat konten dengan narasi hokas seperti itu, apalagi saat ini Bali sedang berduka karena bencana banjir bandang," ucap Ariasandy.

    Ariasandy menegaskan Polda Bali memastikan melacak pembuat dan penyebar konten hoaks tersebut. Jika terbukti, kata dia, pelakunya bakal ditindak tegas.

    "Mari bersama kita jaga Bali dengan bijak dalam bermedia sosial dan tidak mudah percaya ataupun menyebarkan berita-berita hoaks seperti itu," ajak mantan Kabid Humas Polda NTT itu.

    Dengan begitu, klaim narasi terkait penggerudukan di rumah Kapolda Bali sebetulnya adalah video yang diambil ketika massa melakukan unjuk rasa di depan Markas Polda Bali pada 30 Agustus lalu. Video tersebut disalahgunakan dengan klaim bahwa peristiwa tersebut terjadi di depan rumah Kapolda Bali.

    KESIMPULAN

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan, video yang mengklaim rumah Kapolda Bali digeruduk massa pengunjuk rasa bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

    Video tersebut merupakan momen unjuk rasa di depan Markas Polda Bali pada 30 Agustus 2025. Tidak ada juga keterangan resmi maupun pemberitaan media kredibel yang membenarkan klaim bahwa ada penggerudukan yang dilakukan pengunjuk rasa di rumah Kapolda Bali.

    ==

    Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

    Rujukan

    https://www.instagram.com/reel/DOk5KKVDIiN/?igsh=NmtzN2V3N3NiYjVo

    https://archive.ph/W8L7q

    https://x.com/masaryaduta/status/1967335418271257007?t=X4cRqsO7pTH_iJlumhSE8Q&s=19

    https://youtube.com/shorts/rgkhPMBC0X4?si=Fqb0XFYmlh0df_6B

    https://youtu.be/NVhT4mIVZ0o?si=ph1voFCp5D78r94g

    https://youtu.be/wvpAMztWymY?si=16ua3mBk6ofama-M

    https://www.detik.com/bali/berita/d-8114605/beredar-video-hoaks-rumah-kapolda-bali-digeruduk-massa-di-medsos

    https://mailto:factcheck@tirto.id

    Publish date : 2025-09-22

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.