CekFakta

Berita

tirto.id - Beredar di media sosial, unggahan yang menyebarkan klaim bahwa Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, tewas akibat serangan rudal yang dilancarkan oleh Iran.

ADVERTISEMENT

Narasi yang sama menyebut bahwa serangan rudal bertubi-tubi yang dilancarkan oleh Iran berhasil menghancurkan gedung yang di dalamnya terdapat Netanyahu. Sang PM disebut sedang melakukan rapat bersama sejumlah petinggi militer Israel. Netanyahu diklaim tewas dalam serangan tersebut.

let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

Narasi ini diunggah oleh sejumlah akun media sosial pada awal Juli 2025, di Facebook narasi ini diunggah oleh akun bernama “Hendra Hartono K Anda”(arsip) dan akun Instagram “hekiekichannel” (arsip) pada Sabtu (5/7/2025). Kami juga menemukan video serupa di kanal youtube bernama “@DhanyChanel-f2q2o” (arsip) yang diunggah pada Kamis (3/7/2025).
#inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}

let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

#gpt-inline3-passback{text-align:center;}

Video yang dibagikan menampilkan potongan-potongan klip yang menggambarkan prosesi pemakaman, mulai dari pengusungan peti jenazah hingga penimbunan liang lahat. Dalam video yang sama juga nampak foto-foto Netanyahu sehingga dinarasikan itu adalah prosesi pemakaman PM Israel tersebut.
#inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}

let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

#gpt-inline4-passback{text-align:center;}

“Netanyahu tewas setelah rudal Iran bertubi-tubi menyapu bersih gedung2 dan markas para petinggi Israil. Netanyahu di kabarkan ada di sana menggelar rapat bersama para pejabat tinggi militer nya,” tulis keterangan narasi dalam video tersebut.

PERIKSA FAKTA Hoaks PM Israel Benjamin Netanyahu Tewas Akibat Serangan Iran.

ADVERTISEMENT

Sepanjang Sabtu (5/7/2025) hingga Jumat (11/7/2025) atau selama enam hari tersebar di Facebook, unggahan ini telah memperoleh 9,7 ribu tanda suka, 2 ribu komentar dan telah dibagikan sebanyak 356 kali.

Lantas, bagaimana kebenaran klaim itu? Benarkah PM Israel Netanyahu tewas akibat serangan rudal Iran?

HASIL CEK FAKTA

Video tersebut tersebar pada sekitar pekan lalu. Hal ini mencurigakan sebab, Netanyahu masih beraktivitas dalam beberapa hari ke belakang.

Pada Senin (7/7/2025), Netanyahu masih menggelar pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih AS. Dalam momen itu, Netanyahu bahkan menominasikan Trump untuk mendapat penghargaan Hadiah Nobel Perdamaian atau Nobel Peace Prize.

"Saya ingin menyerahkan kepada Anda, Tuan Presiden, surat yang saya kirimkan kepada Komite Nobel. Itu adalah nominasi Anda untuk Hadiah Perdamaian, yang sangat layak Anda terima," ujar Netanyahu kepada Trump dilansir melalui Associated Press, Selasa (8/7/2025).

Dalam pernyataannya, Netanyahu juga menyampaikan optimismenya atas peluang perdamaian di kawasan Timur Tengah.

Terbaru, pada Jumat (11/7/2025), melalui unggahan dalam akun Instagram resminya, Netanyahu juga masih mengunggah aktivitas bersama istrinya saat mengunjungi Kedutaan Besar Israel di Wahington DC AS.

Sementara itu, video yang disertakan dalam unggahan tersebut yang memperlihatkan potongan-potongan klip prosesi pemakaman, mulai dari pengusungan peti jenazah hingga penimbunan liang lahat. Namun, video ini tidak disertai dengan konteks maupun keterangan yang jelas.

Kemungkinan besar, cuplikan tersebut merupakan hasil kompilasi dari berbagai peristiwa berbeda. Hal ini tampak dari ketidakteraturan alur visual serta inkonsistensi gambar, yang telah dipastikan tidak memiliki keterkaitan dengan klaim bahwa Benjamin Netanyahu tewas akibat serangan rudal Iran.

Melalui metode pencarian gambar terbalik (reverse image search), kami menemukan bahwa salah satu cuplikan dalam video yang menampilkan prosesi pengusungan jenazah oleh sejumlah pria berpakaian lengkap dengan jas dan topi serba hitam identik dengan video yang pernah diunggah di kanal youtube AP berjudul “ISRAEL: JERUSALEM:FUNERAL OF FORMER CHIEF RABBI JAKOBOVIT”

Video yang diunggah pada tahun 2015 lalu itu memperlihatkan pemakaman seorang mantan pemimpin pemuka agama Yahudi, Immanuel Jakobovits.

Sehingga Klaim bahwa PM Israel Benjamin Netanyahu tewas akibat serangan rudal Iran pada pekan awal Juli 2025 bisa dipastikan adalah hoaks.

KESIMPULAN

Hasil penelusuran fakta menunjukan bahwa klaim yang menyebut bahwa PM Israel Netanyahu tewas akibat serangan rudal Iran bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

Hingga Jumat (11/7/2025) atau saat artikel periksa fakta ini ditulis Netanyahu sendiri terpantau masih hidup dan beraktivitas. Dalam beberapa hari terakhir, ia nampak sedang berada di AS, di antaranya untuk menggelar pertemuan dengan Donald Trump.

==

Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.