Berita
tirto.id - Nama Gus Miftah menjadi perbincangan panas di publik, pada awal Desember 2024. Pemuka agama bernama asli Miftah Maulana Habiburrahman ini viral usai mengolok-olok seorang penjual es teh.
Kejadian tersebut terjadi kala Gus Miftah mengisi acara di sebuah pondok pesantren di Magelang, Senin (25/11/2024). Kecaman dari publik terus berdatangan, lantaran Gus Miftah terlihat merudung pedagang es teh, yang belakangan diketahui bernama Sunhaji tersebut.
Dorongan dari publik agar Presiden Prabowo Subianto memecat Gus Miftah juga terus mengalir. Miftah diketahui memegang jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Di media sosial lantas bermunculan narasi yang menyebut Presiden Prabowo memutuskan untuk memecat Miftah. Tirto menemukan unggahan dari akun "Aiysila Husna" (arsip) berikut, pada Jumat (6/12/2024) yang menegaskan pemecatan Gus Miftah.
"The real karma di bayar langsung 🔥🔥 Akhirnya Jabatan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus presiden akan segera Di Berhentikan 😱," begitu bunyi unggahan tersebut.
Bersama pesan tersebut, terdapat tiga buah foto, dua soal perkembangan petisi pemecatan Gus Miftah, sementara satu lagi sebuah potongan gambar dengan narasi Miftah pasrah dipecat.
Per Senin (9/12/2024), unggahan tersebut telah mendapatkan 82 tanda suka, 22 komentar, dan telah 12 kali dibagikan ulang.
Unggahan berbeda, namun dengan narasi Gus Miftah dipecat Prabowo, juga kami temukan dari unggahan akun "Rombongan Nyeni" (arsip) dan "Cerita Atta Aurel" (arsip). Di platform lain, di Threads, narasi soal Miftah dipecat Prabowo juga ditemukan dari unggahan akun @lestichannel (arsip) dan @azurahumairanuratta_fans (arsip).
Di TikTok, narasi soal Gus Miftah dipecat Prabowo juga ditemukan dari unggahan akun @denyhidayathastama02 (arsip) dan @cahaya_felly (arsip) berikut. Unggahan-unggahan ini mengumpulkan setidaknya puluhan ribu penonton, bahkan jutaan.
Lantas, bagaimana faktanya? Apakah benar Prabowo memecat Gus Miftah?
Kejadian tersebut terjadi kala Gus Miftah mengisi acara di sebuah pondok pesantren di Magelang, Senin (25/11/2024). Kecaman dari publik terus berdatangan, lantaran Gus Miftah terlihat merudung pedagang es teh, yang belakangan diketahui bernama Sunhaji tersebut.
Dorongan dari publik agar Presiden Prabowo Subianto memecat Gus Miftah juga terus mengalir. Miftah diketahui memegang jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Di media sosial lantas bermunculan narasi yang menyebut Presiden Prabowo memutuskan untuk memecat Miftah. Tirto menemukan unggahan dari akun "Aiysila Husna" (arsip) berikut, pada Jumat (6/12/2024) yang menegaskan pemecatan Gus Miftah.
"The real karma di bayar langsung 🔥🔥 Akhirnya Jabatan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus presiden akan segera Di Berhentikan 😱," begitu bunyi unggahan tersebut.
Bersama pesan tersebut, terdapat tiga buah foto, dua soal perkembangan petisi pemecatan Gus Miftah, sementara satu lagi sebuah potongan gambar dengan narasi Miftah pasrah dipecat.
Per Senin (9/12/2024), unggahan tersebut telah mendapatkan 82 tanda suka, 22 komentar, dan telah 12 kali dibagikan ulang.
Unggahan berbeda, namun dengan narasi Gus Miftah dipecat Prabowo, juga kami temukan dari unggahan akun "Rombongan Nyeni" (arsip) dan "Cerita Atta Aurel" (arsip). Di platform lain, di Threads, narasi soal Miftah dipecat Prabowo juga ditemukan dari unggahan akun @lestichannel (arsip) dan @azurahumairanuratta_fans (arsip).
Di TikTok, narasi soal Gus Miftah dipecat Prabowo juga ditemukan dari unggahan akun @denyhidayathastama02 (arsip) dan @cahaya_felly (arsip) berikut. Unggahan-unggahan ini mengumpulkan setidaknya puluhan ribu penonton, bahkan jutaan.
Lantas, bagaimana faktanya? Apakah benar Prabowo memecat Gus Miftah?
HASIL CEK FAKTA
Tirto mencoba mencari klarifikasi terkait klaim pemecatan Gus Miftah oleh Prabowo. Informasi yang kami kumpulkan menyebut kalau pada Jumat (6/12/2024), Gus Miftah memutuskan untuk mundur dari jabatan Utusan Presiden Prabowo bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Hal ini dia sampaikan dalam konferensi pers di Pesantren Ora Aji, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya, sebagai Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ucapnya terbata-bata, seraya tersedu dikutip dari artikel Tirto.
Dia melanjutkan kalau pengunduran dirinya atas keinginan pribadi dan bukan tekanan dari pihak lain. Dalam pernyataan tersebut, Miftah juga menyampaikan terima kasih kepada amanah yang diberikan Prabowo, seraya mengucap maaf.
"Saya memohon maaf pada bapak belum bisa menjadi sesuai yang bapak harapkan pada saya," tambahnya.
Miftah juga mengatakan kalau sampai hari itu (Jumat, 6/12/2024), dia belum bertemu dan berkomunikasi dengan Prabowo. Saya akan ketemu dengan Bapak Prabowo minggu depan, baru dijadwalkan oleh Pak Seskab," ungkapnya.
Sementara Prabowo menanggapi pengunduran Miftah dengan positif. Menurut Prabowo apa yang dilakukan Gus Miftah sebagai sifat kesatria. "Saya kira, itu adalah tindakan bertanggung jawab. Tindakan kesatria, beliau sadar beliau salah ucap," katanya mengutip Tirto.
Mantan Menteri Pertahanan RI ini menilai, pernyataan menghina Miftah tidak lepas dari pergaulan dan interaksinya saat berdakwah kepada masyarakat kalangan bawah. Oleh karena itu, Prabowo melihat Miftah tak ada tendensi menghina saat berceramah.
Sebelumnya, pada Rabu (4/12/2024), lewat Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, Prabowo menegur Gus Miftah terkait kejadian sindiran kepada pedagang es teh, Sunhaji.
"Presiden sudah memberikan teguran kepada yang bersangkutan melalui Sekretaris Kabinet untuk segera meminta maaf kepada Bapak Sunhaji yang mungkin saja dan sangat mungkin terluka perasaannya karena kejadian kemarin," ujar Hasan dikutip dari Antara.
Dalam keterangannya, Hasan menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat menyayangkan kejadian tersebut dan menekankan pentingnya menghormati rakyat kecil, termasuk pedagang kaki lima, nelayan, dan petani yang bekerja keras mencari nafkah halal untuk keluarga mereka. Lebih lanjut Hasan juga mengatakan kalau jajaran pemerintahan perlu berhati-hati saat bersikap dan berbicara kepada rakyat kecil.
Hal ini menunjukkan tidak ada pemecatan Gus Miftah oleh Prabowo. Gus Miftah mengundurkan diri dan diterima oleh Prabowo pada Jumat (6/12/2024).
Terkait unggahan di media sosial, kami juga sempat mencoba melakukan penelusuran, terkait konten gambar yang digunakan. Hasil pencarian gambar terbalik (reverse image search) soal gambar Gus Miftah yang beredar di media sosial adalah hasil kolase foto oleh media Tribunnews.
Pencarian lebih jauh mengarahkan ke sumber berikut, dari kanal YouTube Wartahot, pada April 2022. Dalam video tersebut Gus Miftah menyampaikan pendapatnya soal fisik bayi Rizky Billar dan Lesty Kejora yang dihujat warganet. Gambar tersebut tidak terkait dengan pemecatan Gus Miftah.
Sementara potongan gambar lain yang bertuliskan, "Jiwa Kopassus Prabowo Keluar Gus Miftah Pasrah Dipecat", ternyata adalah potongan thumbnail dari sebuah video YouTube. Video dari kanal "Ngomongin Politik" ini juga menyebarkan narasi yang sama kalau Gus Miftah dipecat Prabowo, tetapi dalam videonya tidak ada satupun bukti yang mendukung narasi ini. Video tersebut hanya menceritakan latar kejadian, serta tanggapan Prabowo dan Partai Gerindra.
Hal ini dia sampaikan dalam konferensi pers di Pesantren Ora Aji, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya, sebagai Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ucapnya terbata-bata, seraya tersedu dikutip dari artikel Tirto.
Dia melanjutkan kalau pengunduran dirinya atas keinginan pribadi dan bukan tekanan dari pihak lain. Dalam pernyataan tersebut, Miftah juga menyampaikan terima kasih kepada amanah yang diberikan Prabowo, seraya mengucap maaf.
"Saya memohon maaf pada bapak belum bisa menjadi sesuai yang bapak harapkan pada saya," tambahnya.
Miftah juga mengatakan kalau sampai hari itu (Jumat, 6/12/2024), dia belum bertemu dan berkomunikasi dengan Prabowo. Saya akan ketemu dengan Bapak Prabowo minggu depan, baru dijadwalkan oleh Pak Seskab," ungkapnya.
Sementara Prabowo menanggapi pengunduran Miftah dengan positif. Menurut Prabowo apa yang dilakukan Gus Miftah sebagai sifat kesatria. "Saya kira, itu adalah tindakan bertanggung jawab. Tindakan kesatria, beliau sadar beliau salah ucap," katanya mengutip Tirto.
Mantan Menteri Pertahanan RI ini menilai, pernyataan menghina Miftah tidak lepas dari pergaulan dan interaksinya saat berdakwah kepada masyarakat kalangan bawah. Oleh karena itu, Prabowo melihat Miftah tak ada tendensi menghina saat berceramah.
Sebelumnya, pada Rabu (4/12/2024), lewat Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, Prabowo menegur Gus Miftah terkait kejadian sindiran kepada pedagang es teh, Sunhaji.
"Presiden sudah memberikan teguran kepada yang bersangkutan melalui Sekretaris Kabinet untuk segera meminta maaf kepada Bapak Sunhaji yang mungkin saja dan sangat mungkin terluka perasaannya karena kejadian kemarin," ujar Hasan dikutip dari Antara.
Dalam keterangannya, Hasan menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat menyayangkan kejadian tersebut dan menekankan pentingnya menghormati rakyat kecil, termasuk pedagang kaki lima, nelayan, dan petani yang bekerja keras mencari nafkah halal untuk keluarga mereka. Lebih lanjut Hasan juga mengatakan kalau jajaran pemerintahan perlu berhati-hati saat bersikap dan berbicara kepada rakyat kecil.
Hal ini menunjukkan tidak ada pemecatan Gus Miftah oleh Prabowo. Gus Miftah mengundurkan diri dan diterima oleh Prabowo pada Jumat (6/12/2024).
Terkait unggahan di media sosial, kami juga sempat mencoba melakukan penelusuran, terkait konten gambar yang digunakan. Hasil pencarian gambar terbalik (reverse image search) soal gambar Gus Miftah yang beredar di media sosial adalah hasil kolase foto oleh media Tribunnews.
Pencarian lebih jauh mengarahkan ke sumber berikut, dari kanal YouTube Wartahot, pada April 2022. Dalam video tersebut Gus Miftah menyampaikan pendapatnya soal fisik bayi Rizky Billar dan Lesty Kejora yang dihujat warganet. Gambar tersebut tidak terkait dengan pemecatan Gus Miftah.
Sementara potongan gambar lain yang bertuliskan, "Jiwa Kopassus Prabowo Keluar Gus Miftah Pasrah Dipecat", ternyata adalah potongan thumbnail dari sebuah video YouTube. Video dari kanal "Ngomongin Politik" ini juga menyebarkan narasi yang sama kalau Gus Miftah dipecat Prabowo, tetapi dalam videonya tidak ada satupun bukti yang mendukung narasi ini. Video tersebut hanya menceritakan latar kejadian, serta tanggapan Prabowo dan Partai Gerindra.
KESIMPULAN
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan narasi soal Prabowo memecat Gus Miftah bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Alih-alih dipecat, pada Jumat (6/12/2024), Gus Miftah justru menyampaikan pengunduran diri resminya dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Hal ini juga disambut positif oleh Prabowo yang menganggap Gus Miftah orang yang bertanggung jawab.
Unggahan yang beredar di media sosial kebanyakan menggunakan kolase atau potongan foto yang tidak terkait dengan kontroversi Gus Miftah baru-baru ini.
Alih-alih dipecat, pada Jumat (6/12/2024), Gus Miftah justru menyampaikan pengunduran diri resminya dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Hal ini juga disambut positif oleh Prabowo yang menganggap Gus Miftah orang yang bertanggung jawab.
Unggahan yang beredar di media sosial kebanyakan menggunakan kolase atau potongan foto yang tidak terkait dengan kontroversi Gus Miftah baru-baru ini.
Rujukan
https://tirto.id/ada-apa-dengan-gus-miftah-dan-pedagang-es-teh-kenapa-viral-g6qx
https://tirto.id/kisah-belakang-layar-penjual-es-teh-sunhaji-derasnya-simpati-g6uN
https://www.tiktok.com/@denyhidayathastama02/video/7444842386548690232
https://www.tiktok.com/@cahaya_felly/video/7444411960269065527
https://tirto.id/miftah-maulana-mundur-dari-jabatan-utusan-presiden-prabowo-g6wt
https://tirto.id/prabowo-hargai-sikap-miftah-maulana-mundur-dari-utusan-presiden-g6w6
Publish date : 2024-12-09