Berita
Beredar sebuah video berdurasi 35 detik di aplikasi WhatsApp yang mengklaim bulan di perbatasan Rusia dan Kanada di Kutub Utara terbit dan terbenam membutuhkan waktu 30 detik, lalu menghalangi matahari selama 5 detik dan kemudian terbenam kembali.
HASIL CEK FAKTA
Namun setelah ditelusuri, video tersebut merupakan hasil suntingan oleh seorang ahli CGI, bukan merupakan video gerhana bulan. Pembuat video ini mengunggah hasil CGInya di akun TikTok pribadinya @aleksey__nz. Di profil TikTok pengguna ini juga ditemukan video lain yang dibuat secara digital yang mirip dengan yang viral.
Video tersebut merupakan hoaks lama. Artikel serupa juga pernah dibahas di turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Video Gerhana Bulan 2021 di Benua Arktik” pada 30 Mei 2021. Dengan demikian narasi yang terkait video yang beredar adalah salah dan dapat dikategorikan sebagai konteks yang salah.
Video tersebut merupakan hoaks lama. Artikel serupa juga pernah dibahas di turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Video Gerhana Bulan 2021 di Benua Arktik” pada 30 Mei 2021. Dengan demikian narasi yang terkait video yang beredar adalah salah dan dapat dikategorikan sebagai konteks yang salah.
KESIMPULAN
hasil periksa fakta Rahmah a n ( UIN sunan ampel Surabaya).
Informasi yang tersebar adalah hoaks lama. Faktanya video tersebut merupakan hasil suntingan seorang ahli CGI yang pertama kali diunggah melalui akun TikTok pada 17 Mei 2021.
Informasi yang tersebar adalah hoaks lama. Faktanya video tersebut merupakan hasil suntingan seorang ahli CGI yang pertama kali diunggah melalui akun TikTok pada 17 Mei 2021.
Rujukan
Publish date : 2021-10-15