Berita
Akun Facebook Heyókȟa Ray memposting sebuah narasi yang mengklaim bahwa kasus terinfeksi virus Covid-19 di Britania Raya hanya 13.844 sepanjang tahun 2020. Ray juga mengklaim bahwa kasus Covid-19 di sana tidak seperti yang diberitakan media, postingan itu dibagikan pada 1 Januari 2020.
HASIL CEK FAKTA
Dari hasil penelusuran, melansir fullfact.org, di Inggris dan Wales pada tahun 2020 secara spesifik tercatat 2.436.805 kasus terinfeksi Covid-19.
Sementara itu, melansir liputan6.com menurut situs coronavirus.data.gov.uk, Covid-19 di Britania Raya, sepanjang tahun 2020, kasus penyakit ini mencapai angka 2.488.780. Kasus covid-19 per tanggal 5 Januari 2021 sudah berada di angka 2.774.479. Sejak pergantian tahun, meningkat hampir 300 ribu kasus.
Inggris menjadi wilayah paling banyak terjangkit kasus covid-19, yakni 2.394.923. Kemudian disusul Wales (159.278), Skotlandia (139.027), dan Irlandia Utara (81.251).
Sedangkan kasus kematian akibat penyakit ini tercatat sebanyak 73.512 orang meninggal dunia akibat penyakit ini. Data itu dikeluarkan pada 31 Desember 2020.
Atas penjelasan tersebut, klaim terkait kasus Covid-19 di Britania Raya hanya 13 ribu kasus adalah salah dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Sementara itu, melansir liputan6.com menurut situs coronavirus.data.gov.uk, Covid-19 di Britania Raya, sepanjang tahun 2020, kasus penyakit ini mencapai angka 2.488.780. Kasus covid-19 per tanggal 5 Januari 2021 sudah berada di angka 2.774.479. Sejak pergantian tahun, meningkat hampir 300 ribu kasus.
Inggris menjadi wilayah paling banyak terjangkit kasus covid-19, yakni 2.394.923. Kemudian disusul Wales (159.278), Skotlandia (139.027), dan Irlandia Utara (81.251).
Sedangkan kasus kematian akibat penyakit ini tercatat sebanyak 73.512 orang meninggal dunia akibat penyakit ini. Data itu dikeluarkan pada 31 Desember 2020.
Atas penjelasan tersebut, klaim terkait kasus Covid-19 di Britania Raya hanya 13 ribu kasus adalah salah dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
KESIMPULAN
Rujukan
Publish date : 2021-01-09