Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»[HOAKS] Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia Saat Meliput Demonstrasi
    CekFakta

    [HOAKS] Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia Saat Meliput Demonstrasi

    Jane DoePublish date2025-09-03
    Kompas
    Share
    Facebook

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosil mengeklaim seorang jurnalis perempuan Australia ditembak polisi Indonesia saat meliput demonstrasi pada 1 September 2025. 

    Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks.

    Video yang diklaim menampilkan jurnalis perempuan Australia ditembak polisi Indonesia saat meliput demonstrasi salah satunya dibagikan akun X ini.

    Dalam video tampak seorang jurnalis perempuan bernama Lauren Tomasi tiba-tiba ditembak pada bagian kakinya saat melaporkan demonstrasi.

    Berikut narasi yang disampaikan unggahan:

    Jurnalis wanita asal Australia ditembak Polisi Indonesia.

    Polisi Indonesia banci biadab, hanya berani melawan sipil tidak bersenjata.

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang diklaim menampilkan jurnalis perempuan Australia ditembak polisi Indonesia

    HASIL CEK FAKTA

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri informasi penembakan jurnalis Australia bernama Lauren Tomasi melalui Google Search.

    Hasilnya ditemukan pemberitaan di laman Kompas.id ini pada Juni 2025.

    Dalam pemberitaan, Lauren Tomasi disebut mengalami penembakan oleh aparat kepolisian saat meliput aksi demonstrasi di Los Angeles pada 8 Juni 2025. 

    Lauren Tomasi merupakan jurnalis perempuan asal Australia yang bekerja di media 9News. 

    Saat itu, Tomasi sedang meliput aksi demonstrasi memprotes tindakan Badan Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) Amerika Serikat yang melakukan penggerebekan dan penahanan terhadap imigran di Los Angeles. 

    Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa video itu tidak terkait dengan polisi di Indonesia. 

    Tim Cek Fakta Kompas.com juga menemukan video serupa di laman BBC ini.

    Dalam video itu dijelaskan bahwa Lauren Tomasi diduga terkena tembakan peluru karet dari aparat di bagian kakinya.

    Saat Tomasi melakukan peliputan, tiba-tiba seorang polisi berbalik ke arah kamera berita dan menembakkan peluru ke bagian kaki Lauren Tomasi. 

    Selain Tomasi, beberapa jurnalis lain juga dikabarkan menjadi korban penembakan kepolisian Los Angeles (LAPD) saat meliput demonstrasi tersebut.

    Seorang fotografer berita Inggris disebut terkena tembakan di kakinya sehingga harus dilakukan operasi darurat. 

    KESIMPULAN

    Video yang diklaim menampilkan jurnalis perempuan Australia ditembak polisi Indonesia saat meliput demonstrasi merupakan informasi tidak benar atau hoaks.

    Faktanya, video itu adalah momen ketika jurnalis perempuan asal Australia bernama Lauren Tomasi ditembak peluru karet oleh aparat kepolisian Los Angeles (LAPD) di Amerika Serikat. 

    Tomasi ditembak pada bagian kakinya saat meliput aksi demonstrasi memprotes tindakan Badan Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE) Amerika Serikat yang melakukan penahanan terhadap imigran di Los Angeles pada 8 Juni 2025.

    Rujukan

    https://x.com/OneLove4Human/status/1962518699153539203

    https://www.kompas.id/artikel/polisi-tembak-jurnalis-saat-siaran-langsung

    https://www.bbc.com/news/videos/c98p008kxn1o

    https://app.kompas.com/download?source=Kompas.com&medium=Referral&campaign=belowarticle

    Publish date : 2025-09-03

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.