Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Hoaks! Video Jokowi ancam ulama dan umat Islam
    CekFakta

    Hoaks! Video Jokowi ancam ulama dan umat Islam

    Jane DoePublish date2025-07-20
    ANTARA News
    Share
    Facebook

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video berdurasi 1 menit 21 detik di Facebook menampilkan gabungan dua potongan pidato Presiden Ke-7 Indonesia, Joko Widodo.

    Dalam video tersebut terlihat Jokowi tampak berbicara di depan mikrofon, sementara teks di layar menampilkan narasi seperti “Penyiksa Ulama dan Umat Islam” serta “Presiden yang hobi ngancam rakyat”.

    Video ini memperlihatkan pernyataan Presiden yang di antaranya berbunyi:

    “Kalau masih diteruskan ini saya ingatkan pagi hari ini, kalau masih ada yang main-main sekali lagi yang gigit saya sendiri, akan saya gigit sendiri lewat cara saya. Kepada seluruh kapolda, kepada seluruh kapolres, jajaran polres, polsek semuanya, kejar mereka, tangkap mereka, hajar mereka, hantam mereka. Kalau undang-undang memperbolehkan, dor mereka.”

    Namun, benarkah video Jokowi ancam ulama dan umat islam tersebut?



    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    HASIL CEK FAKTA

    Berdasarkan penelusuran, potongan video pertama diambil dari pidato Presiden dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, pada 13 November 2019.

    Video tersebut diunggah YouTube Sekretariat Presiden “Arahan Presiden RI pada Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Daerah, Bogor, 13 Nov 2019” pada detik 37:52 hingga 38:00.

    Dalam pidato tersebut, Presiden Joko Widodo meminta aparat penegak hukum tidak dengan sengaja untuk memeras atau membawa memproses hukum para kepala daerah maupun pelaku usaha bisnis.

    Sementara itu, potongan kedua berasal dari pidato Presiden Jokowi dalam acara Puncak Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional pada 26 Juni 2016 di Jakarta.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Video tersebut juga diunggah di YouTube Kementerian Sekretariat Negara yang berjudul “Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!” pada 27 Juni 2016.

    Dalam pidatonya, Presiden menegaskan sikap keras terhadap para pengedar narkoba yang semakin licik dan membahayakan generasi muda. Pernyataan “kejar, tangkap, hajar, hantam, bahkan dor jika perlu” ditujukan kepada pengedar narkoba, bukan kepada ulama atau umat Islam.

    Dengan demikian, narasi judul tidak sesuai dengan isi video aslinya.

    Klaim: Video Jokowi ancam ulama dan umat islam

    Rating: Hoaks

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    KESIMPULAN

    Rujukan

    https://www.facebook.com/dadang.gunawan.716970/videos/2177043756088141

    https://www.youtube.com/watch?v=4m2iiJoZEWA

    https://www.youtube.com/watch?v=quXrsXK5nMQ

    Publish date : 2025-07-20

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.