Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar narasi yang mengeklaim Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn melarang warganya berlibur ke Indonesia karena dianggap banyak teroris.
Narasi itu beredar luas di media sosial dalam bentuk tangkapan layar judul artikel di laman Wolipop yang merupakan grup media Detik.com.
Namun setelah ditelusuri konten tersebut merupakan hasil manipulasi.
Narasi yang mengeklaim Raja Thailand melarang warganya berlibur ke Indonesia karena banyak teroris muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan tangkapan layar artikel di laman Wolipop dengan judul:
Raja Thailand:Melarang Keras Warganya Untuk Berlibur Ke Indonesia, Karena Indonesia Markas Teroris
Narasi itu beredar luas di media sosial dalam bentuk tangkapan layar judul artikel di laman Wolipop yang merupakan grup media Detik.com.
Namun setelah ditelusuri konten tersebut merupakan hasil manipulasi.
Narasi yang mengeklaim Raja Thailand melarang warganya berlibur ke Indonesia karena banyak teroris muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan tangkapan layar artikel di laman Wolipop dengan judul:
Raja Thailand:Melarang Keras Warganya Untuk Berlibur Ke Indonesia, Karena Indonesia Markas Teroris
HASIL CEK FAKTA
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri artikel tersebut di laman Wolipop.
Namun tidak ditemukan artikel dengan judul "Raja Thailand:Melarang Keras Warganya Untuk Berlibur Ke Indonesia, Karena Indonesia Markas Teroris".
Ketika ditelusuri lebih lanjut, gambar dan penulis artikel mirip dengan unggahan di laman Wolipop pada 30 Maret 2020.
Artikel aslinya berjudul "Kontroversi Raja Thailand Saat Corona, Tidur di Hotel Mewah dengan 20 Selir".
Artikel tersebut membahas soal Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn yang melakukan isolasi diri di hotel mewah pegunungan Alpen di Jerman bersama 20 selirnya. Hal itu dilakukan Maha Vajiralongkorn pada 2020 ketika pandemi Covid-19.
Sejauh ini tidak ada larangan bagi warga negara Thailand untuk berkunjung ke Indonesia.
Warga Thailand juga bisa masuk ke Indonesia bebas visa, dengan ketentuan yang diatur imigrasi.
Namun tidak ditemukan artikel dengan judul "Raja Thailand:Melarang Keras Warganya Untuk Berlibur Ke Indonesia, Karena Indonesia Markas Teroris".
Ketika ditelusuri lebih lanjut, gambar dan penulis artikel mirip dengan unggahan di laman Wolipop pada 30 Maret 2020.
Artikel aslinya berjudul "Kontroversi Raja Thailand Saat Corona, Tidur di Hotel Mewah dengan 20 Selir".
Artikel tersebut membahas soal Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn yang melakukan isolasi diri di hotel mewah pegunungan Alpen di Jerman bersama 20 selirnya. Hal itu dilakukan Maha Vajiralongkorn pada 2020 ketika pandemi Covid-19.
Sejauh ini tidak ada larangan bagi warga negara Thailand untuk berkunjung ke Indonesia.
Warga Thailand juga bisa masuk ke Indonesia bebas visa, dengan ketentuan yang diatur imigrasi.
KESIMPULAN
Judul artikel yang menyebut Raja Thailand melarang warganya berlibur ke Indonesia karena banyak teroris merupakan hasil manipulasi.
Artikel aslinya di laman Wolipop berjudul: "Kontroversi Raja Thailand Saat Corona, Tidur di Hotel Mewah dengan 20 Selir".
Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Raja Thailand melarang warganya ke Indonesia karena dianggap banyak teroris.
Artikel aslinya di laman Wolipop berjudul: "Kontroversi Raja Thailand Saat Corona, Tidur di Hotel Mewah dengan 20 Selir".
Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Raja Thailand melarang warganya ke Indonesia karena dianggap banyak teroris.
Rujukan
Publish date : 2024-10-31