Berita
KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim menunjukkan Hamas, kelompok perlawanan dari Gaza, Palestina, menembaki bantuan kemanusiaan yang dijatuhkan dari pesawat.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu hasil manipulasi.
Video Hamas menembaki bantuan kemanusiaan yang dijatuhkan dari pesawat atau airdrop dibagikan akun Facebook ini pada 23 Oktober 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
H×mas menembaki bantuan kemanusiaan yang diterbangkan melalui udara
Mereka membenci airdrops, karena bantuan tersebut langsung sampai ke warga sipil. H×mas lebih memilih bantuan UNRWA, karena bantuan tersebut didistribusikan melalui H×mas, dan mereka mendapatkan uang dari situ.
Video yang dibagikan menunjukkan orang-orang keluar dari tempat pangkas rambut. Kemudian, terlihat sebuah pesawat menjatuhkan barang diiringi suara tembakan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu hasil manipulasi.
Video Hamas menembaki bantuan kemanusiaan yang dijatuhkan dari pesawat atau airdrop dibagikan akun Facebook ini pada 23 Oktober 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
H×mas menembaki bantuan kemanusiaan yang diterbangkan melalui udara
Mereka membenci airdrops, karena bantuan tersebut langsung sampai ke warga sipil. H×mas lebih memilih bantuan UNRWA, karena bantuan tersebut didistribusikan melalui H×mas, dan mereka mendapatkan uang dari situ.
Video yang dibagikan menunjukkan orang-orang keluar dari tempat pangkas rambut. Kemudian, terlihat sebuah pesawat menjatuhkan barang diiringi suara tembakan.
HASIL CEK FAKTA
Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, ditemukan fakta bahwa video itu adalah gabungan dari dua klip berbeda.
Klip pertama beredar dibagikan oleh sejumlah akun TikTok, salah satunya ini, dan menunjukkan orang-orang di dalam pangkas rambut berlarian ke luar.
Kemudian, klip menunjukkan gambar manipulasi berupa awan berbentuk tangan raksasa. Tidak diketahui asal mula video tersebut.
Sementara itu, klip kedua terdeteksi sebagai insiden kegagalan parasut yang mengakibatkan airdrop terjun bebas dan melukai orang-orang.
Video insiden tersebut dipublikasikan Al Jazeera pada 8 Maret 2024. Tujuh orang dilaporkan terluka dan lima lainnya tewas akibat insiden barang bantuan terjun bebas di Gaza.
Video yang dipublikasikan Al Jazeera mirip dengan yang beredar di Facebook, tetapi tidak terdengar suara tembakan saat pesawat menjatuhkan bantuan.
Klip pertama beredar dibagikan oleh sejumlah akun TikTok, salah satunya ini, dan menunjukkan orang-orang di dalam pangkas rambut berlarian ke luar.
Kemudian, klip menunjukkan gambar manipulasi berupa awan berbentuk tangan raksasa. Tidak diketahui asal mula video tersebut.
Sementara itu, klip kedua terdeteksi sebagai insiden kegagalan parasut yang mengakibatkan airdrop terjun bebas dan melukai orang-orang.
Video insiden tersebut dipublikasikan Al Jazeera pada 8 Maret 2024. Tujuh orang dilaporkan terluka dan lima lainnya tewas akibat insiden barang bantuan terjun bebas di Gaza.
Video yang dipublikasikan Al Jazeera mirip dengan yang beredar di Facebook, tetapi tidak terdengar suara tembakan saat pesawat menjatuhkan bantuan.
KESIMPULAN
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video Hamas menembaki bantuan kemanusiaan yang dijatuhkan dari pesawat adalah hoaks.
Video itu merupakan hasil manipulasi dengan menggabungkan dua klip berbeda.
Video yang mirip dipublikasikan oleh Al Jazeera dan menunjukkan insiden airdrop terjun bebas di Gaza. Namun, tidak ada suara tembakan saat pesawat menjatuhkan bantuan.
Video itu merupakan hasil manipulasi dengan menggabungkan dua klip berbeda.
Video yang mirip dipublikasikan oleh Al Jazeera dan menunjukkan insiden airdrop terjun bebas di Gaza. Namun, tidak ada suara tembakan saat pesawat menjatuhkan bantuan.
Rujukan
https://www.facebook.com/jeff.rieman.3/videos/1450759618939368/
https://www.tiktok.com/@louvoresadeu/video/7425452014882114821
https://www.aljazeera.com/program/newsfeed/2024/3/8/fatal-aid-drop-over-gaza-as-parachutes-fail
Publish date : 2024-10-29