Berita
KOMPAS.com - Beredar foto yang diklaim menunjukkan pesawat penumpang mendarat di bandara Beirut, Lebanon, yang terbakar.
Foto itu beredar setelah Israel menggempur pinggiran selatan Beirut pada 19 Oktober 2024.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu dliuruskan.
Foto pesawat penumpang mendarat di bandara Beirut yang terbakar dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 21 Oktober 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Gambaran mengerikan tentang Bandara Beirut setelah gelombang penargetan baru-baru ini.
Gambaran mengerikan tentang Bandara Beirut setelah gelombang penargetan baru-baru ini.
Foto itu beredar setelah Israel menggempur pinggiran selatan Beirut pada 19 Oktober 2024.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu dliuruskan.
Foto pesawat penumpang mendarat di bandara Beirut yang terbakar dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 21 Oktober 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Gambaran mengerikan tentang Bandara Beirut setelah gelombang penargetan baru-baru ini.
Gambaran mengerikan tentang Bandara Beirut setelah gelombang penargetan baru-baru ini.
HASIL CEK FAKTA
Dilansir South China Morning Post, bandara Beirut tidak menjadi target Israel dalam serangan ke Lebanon pada 19 Oktober 2024.
Saat ini, Middle East Airlines adalah satu-satunya maskapai penerbangan komersial yang masih beroperasi dari bandara Beirut.
Penasihat MEA Kapten Mohammed Aziz mengatakan, maskapai telah menerima jaminan bahwa Israel tidak akan menargetkan pesawat atau bandara selama digunakan untuk tujuan sipil.
Sementara itu, seorang juru bicara MEA mengatakan kepada pemeriksa fakta AFP bahwa foto pesawat mendarat di bandara Beirut yang terbakar tampaknya dihasilkan oleh perangkat AI.
Menurut juru bicara tersebut, foto itu sangat berbeda dengan situasi sesungguhnya.
Kemudian, AFP menemukan akun Instagram yang mengunggah foto tersebut. Takarir (caption) unggahan menyebutkan, gambar tersebut dibuat dengan perangkat AI.
Saat ini, Middle East Airlines adalah satu-satunya maskapai penerbangan komersial yang masih beroperasi dari bandara Beirut.
Penasihat MEA Kapten Mohammed Aziz mengatakan, maskapai telah menerima jaminan bahwa Israel tidak akan menargetkan pesawat atau bandara selama digunakan untuk tujuan sipil.
Sementara itu, seorang juru bicara MEA mengatakan kepada pemeriksa fakta AFP bahwa foto pesawat mendarat di bandara Beirut yang terbakar tampaknya dihasilkan oleh perangkat AI.
Menurut juru bicara tersebut, foto itu sangat berbeda dengan situasi sesungguhnya.
Kemudian, AFP menemukan akun Instagram yang mengunggah foto tersebut. Takarir (caption) unggahan menyebutkan, gambar tersebut dibuat dengan perangkat AI.
KESIMPULAN
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto pesawat penumpang mendarat di bandara Beirut yang terbakar dibuat dengan perangkat AI.
Bandara Beirut tidak menjadi target Israel dalam serangan 19 Oktober 2024.
Juru bicara MEA, satu-satunya maskapai yang beroperasi di bandara Beirut, mengatakan bahwa tersebut tampaknya dihasilkan oleh perangkat AI.
Bandara Beirut tidak menjadi target Israel dalam serangan 19 Oktober 2024.
Juru bicara MEA, satu-satunya maskapai yang beroperasi di bandara Beirut, mengatakan bahwa tersebut tampaknya dihasilkan oleh perangkat AI.
Rujukan
https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.36KL83M
https://www.instagram.com/eyesoflebanon/p/DBXHuXLs9Nm/?img_index=1
Publish date : 2024-10-24