Berita
KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut pernah membuat pernyataan bahwa solusi mengatasi banjir adalah menunggu musim kemarau.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi Anies mengatakan solusi mengatasi banjir adalah menunggu musim kemarau dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Narasi itu beredar dalam bentuk gambar, yang memuat wajah Anies dan teks sebagai berikut:
SOLUSI BANJIR ITU MUDAH TINGGAL TUNGGU MUSIM KEMARAU
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi Anies mengatakan solusi mengatasi banjir adalah menunggu musim kemarau dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Narasi itu beredar dalam bentuk gambar, yang memuat wajah Anies dan teks sebagai berikut:
SOLUSI BANJIR ITU MUDAH TINGGAL TUNGGU MUSIM KEMARAU
HASIL CEK FAKTA
Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan bukti Anies pernah mengatakan bahwa solusi banjir adalah menunggu musim kemarau.
Dilansir Kompas.com, ketika berkampanye pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, Anies menyebutkan empat hal utama untuk mengatasi banjir, yaitu:
Sementara itu, foto wajah Anies yang disebarkan dalam narasi tersebut berasal dari pemberitaan Detik.com, 10 Desember 2019, "Anies: Anggaran Lem Aibon Diramaikan tapi DKI Provinsi Bebas Korupsi".
Pemberitaan tersebut tidak membahas tentang banjir, tetapi tanggapan Anies soal polemik anggaran lem aibon untuk murid sekolah di Jakarta.
Adapun konten hoaks sejenis ini telah muncul sejak 2020, ketika Anies Baswedan masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Saat itu, sudah muncul sejumlah konten cek fakta yang membantah konten hoaks tersebut. Misalnya yang dipublikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam tautan ini.
Dilansir Kompas.com, ketika berkampanye pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, Anies menyebutkan empat hal utama untuk mengatasi banjir, yaitu:
Sementara itu, foto wajah Anies yang disebarkan dalam narasi tersebut berasal dari pemberitaan Detik.com, 10 Desember 2019, "Anies: Anggaran Lem Aibon Diramaikan tapi DKI Provinsi Bebas Korupsi".
Pemberitaan tersebut tidak membahas tentang banjir, tetapi tanggapan Anies soal polemik anggaran lem aibon untuk murid sekolah di Jakarta.
Adapun konten hoaks sejenis ini telah muncul sejak 2020, ketika Anies Baswedan masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Saat itu, sudah muncul sejumlah konten cek fakta yang membantah konten hoaks tersebut. Misalnya yang dipublikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam tautan ini.
KESIMPULAN
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tidak ada bukti Anies pernah mengatakan bahwa solusi mengatasi banjir adalah menunggu musim kemarau.
Selain itu, foto yang disertakan berasal dari pemberitaan Detik.com, 10 Desember 2019. Pemberitaan itu berisi tanggapan Anies soal polemik lem aibon, bukan membahas banjir.
Ini merupakan hoaks hasil daur ulang, yang muncul sejak 2020 saat Anies masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Selain itu, foto yang disertakan berasal dari pemberitaan Detik.com, 10 Desember 2019. Pemberitaan itu berisi tanggapan Anies soal polemik lem aibon, bukan membahas banjir.
Ini merupakan hoaks hasil daur ulang, yang muncul sejak 2020 saat Anies masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Rujukan
Publish date : 2024-10-15