Cek Fakta
    Facebook Twitter Instagram
    Cek Fakta
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    Wednesday, November 8
    • Playbook
    • Tentang Kami
    • Media
    • Kontak
    • Prebunking
    • LMS
    • FAQ
    Facebook Twitter Instagram Youtube
    CekFakta
    Banner
    • Home
    • Terbaru
    • Kegiatan
    • Debat Pilpres 2024
    • Pilkada 2024
    • Hasil Riset
      • Penelitian
      • Buku
      • Modul Ajar
      • Policy Brief
    CekFakta
    You are at:Home»CekFakta»Cek fakta, Tongkat Diponegoro pada video Anies Baswedan
    CekFakta

    Cek fakta, Tongkat Diponegoro pada video Anies Baswedan

    Jane DoePublish date2024-09-03
    ANTARA News
    Share
    Facebook

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Politikus Anies Baswedan beberapa waktu lalu meluncurkan video pernyataan dengan latar belakang lukisan Pangeran Diponegoro dan sebuah tongkat.

    Ramai netizen yang meyakini tongkat tersebut sebagai tongkat peninggalan Pangeran Diponegoro. Sebuah unggahan video TikToK menarasikan seharusnya tongkat tersebut menjadi milik Presiden Jokowi, bukan Anies.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “BUKAN PUNYA ANIES TAPI PUNYA JOKOWI

    BUKANNYA DIKASIHKAN KE PRESIDEN JOKOWI MALAH DI BAWA PULANG UNTUK DIRINYA SENDIRI”

    Namun, benarkah tongkat yang berada di video Anies Baswedan itu merupakan Tongkat Pangeran Diponegoro?

    HASIL CEK FAKTA

    Dilansir dari laman Kemendikbud pada 2015, Tongkat Cakra Pangeran Diponegoro disimpan selama 183 tahun oleh keluarga Baud di Belanda dan dikembalikan pada Pemerintah Indonesia.

    Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mewakil Pemerintah Indonesia menerima secara langsung Pusaka Pangeran Diponegoro dari Keluarga Baud. Penyerahan tersebut dilakukan pada acara pembukaan pameran lukisan “Aku Diponegoro” di Jakarta.

    Foto Anies saat menerima tongkat tersebut juga terdapat dalam laman aniesbaswedan.com yang diberi judul “Menerima Tongkat Cakra Pangeran Diponegoro dari Pemerintah Belanda 2015”. Dalam laman tersebut dinarasikan, Anies Baswedan, saat itu menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, menjadi orang Indonesia pertama yang menerima sekaligus memegang Tongkat Cakra Diponegoro.

    Sementara, tongkat yang menjadi latar dalam video terbaru Anies Baswedan tersebut merupakan replika tombak Cakra Kotogede. Dalam video youtube Anies Baswedan yang berjudul “Tongkat Pusaka Pangeran Diponegoro”, dijelaskan replika tombak Cakra Kotogede tersebut didapat Anies saat berziarah ke makam raja-raja Mataram islam di Dusun Sayangan Jagalan Bangun Tapan, Bantul, DIY pada 13 Agustus 2023 lalu. Dengan demikian, tongkat yang menjadi latar belakang video pernyataan Anies tersebut bukanlah tongkat Pangeran Diponegoro.

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

    KESIMPULAN

    Rujukan

    https://youtu.be/o8A5i7mhXXc?feature=shared

    https://vt.tiktok.com/ZS2AVwnYo/

    https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2015/02/tongkat-pusaka-pangeran-diponegoro-telah-kembali-3806-3806-3806

    https://aniesbaswedan.com/fakta-unik/anies-baswedan-menerima-tongkat-cakra-pangeran-diponegoro/

    https://www.youtube.com/watch?v=MRndRAl4GMo

    Publish date : 2024-09-03

    Update Terbaru

    Sidebar Ad
    Update Terbaru
    About
    About

    CekFakta.com adalah sebuah sebuah proyek kolaboratif pengecekan fakta yang diinisiasi Mafindo (Masyarakat Antifitnah Indonesia), AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia).

    Kolaborasi ini diluncurkan di ‘Trusted Media Summit 2018’ pada Sabtu, 5 Mei 2018 di Jakarta dengan melibatkan puluhan media online di Indonesia serta jejaring ratusan pemeriksa fakta di seluruh Indonesia.

    Facebook Twitter Instagram YouTube
    Informasi
    • Cekfakta.com
    • info@cekfakta.com
    • Whatsapp di 082176503669
    Copyright © 2023. Designed by Cek Fakta.
    • About
    • LMS
    • Contact

    Type Pencarian Judul Enter to search. Press Esc to cancel.