Berita
KOMPAS.com - Beredar informasi pendaftaran penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) melalui platform Telegram.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Informasi pendaftaran penerima bansos PKH melalui Telegram dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada Agustus 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
ALHAMDULILLAH! Kemensos Tambah Jumlah Penerima Bansos PKH dan BPNT 2024, Segera Buat Pengajuan! (Masukkan nomor yang telah terdaftar di telegram-kode daftar masuk di telegram)
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Informasi pendaftaran penerima bansos PKH melalui Telegram dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada Agustus 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
ALHAMDULILLAH! Kemensos Tambah Jumlah Penerima Bansos PKH dan BPNT 2024, Segera Buat Pengajuan! (Masukkan nomor yang telah terdaftar di telegram-kode daftar masuk di telegram)
HASIL CEK FAKTA
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek persyaratan menjadi penerima bansos PKH yang telah ditetapkan oleh Kementerian Sosial.
Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, calon penerima bansos wajib terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
DTKS adalah adalah data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan, dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial.
DTKS berfungsi sebagai acuan lembaga-lembaga untuk memberikan bantuan sosial, seperti PKH, sembako, PBI JK, dan sebagainya.
Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.
Tidak ditemukan informasi resmi dari Kemensos bahwa mereka membuka pendaftaran penerima bansos PKH melalui Telegram.
Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, calon penerima bansos wajib terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
DTKS adalah adalah data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan, dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial.
DTKS berfungsi sebagai acuan lembaga-lembaga untuk memberikan bantuan sosial, seperti PKH, sembako, PBI JK, dan sebagainya.
Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.
Tidak ditemukan informasi resmi dari Kemensos bahwa mereka membuka pendaftaran penerima bansos PKH melalui Telegram.
KESIMPULAN
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi pendaftaran penerima bansos PKH melalui Telegram adalah hoaks.
Kemensos menetapkan calon penerima bansos wajib terdaftar di DTKS.
Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.
Kemensos menetapkan calon penerima bansos wajib terdaftar di DTKS.
Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.
Rujukan
Publish date : 2024-08-29