Berita
KOMPAS.com - Beredar narasi soal atlet loncat indah putri Inggris mengabaikan atlet China peraih medali emas dalam Olimpiade Paris 2024.
Pada nomor menara synchronized putri 10 meter, Inggris mendapatkan medali perunggu, sementara, medali perak diperoleh atlet Korea Utara.
Narasi itu disertai video atlet Inggris berjalan melewati atlet China dan memeluk atlet Korea Utara saat penyerahan medali.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu perlu diluruskan.
Narasi soal atlet loncat indah putri Inggris mengabaikan atlet China dalam Olimpiade Paris 2024 dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang dibagikan:
Atlet loncat indah putri Inggris mendapatkan medali perunggu, mengabaikan pemenang medali emas dari China dan mengucapkan selamat kepada para atlet Korea Utara tanpa mengakui atlet China, contoh rasisme sesungguhnya.
Pada nomor menara synchronized putri 10 meter, Inggris mendapatkan medali perunggu, sementara, medali perak diperoleh atlet Korea Utara.
Narasi itu disertai video atlet Inggris berjalan melewati atlet China dan memeluk atlet Korea Utara saat penyerahan medali.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu perlu diluruskan.
Narasi soal atlet loncat indah putri Inggris mengabaikan atlet China dalam Olimpiade Paris 2024 dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang dibagikan:
Atlet loncat indah putri Inggris mendapatkan medali perunggu, mengabaikan pemenang medali emas dari China dan mengucapkan selamat kepada para atlet Korea Utara tanpa mengakui atlet China, contoh rasisme sesungguhnya.
HASIL CEK FAKTA
Dilansir Reuters, atlet loncat indah China Quan Hongchan dan Chen Yuxi meraih medali emas di nomor menara synchronized putri 10 meter dalam Olimpiade Paris 2024.
Kemudian, peraih medali perak adalah Jo Jin Mi dan Kim Mi Rae dari Korea Utara. Sementara, atlet Inggris Andrea Spendolini Sirieix dan Lois Toulson memperoleh perunggu.
Video yang dibagikan seolah menunjukkan atlet Inggris tidak dapat menerima kekalahan dari China dan dengan sengaja mengabaikan mereka seusai lomba.
Rekaman perlombaan tersebut dapat disaksikan di platform Vidio.com. Namun, momen pelukan antara atlet Inggris dan Korea Utara tidak terekam kamera.
Meski demikian, para juara tampak berswafoto di podium. Tidak ada bukti atlet Inggris sengaja mengabaikan atlet China saat pengumuman juara.
Merujuk pada interaksi mereka pada masa lalu, atlet China dan Inggris, khususnya Quan dan Spendolini, terlihat cukup akrab dan sportif selama berkompetisi.
Akun Facebook resmi China Xinhua Sports pada 25 Maret 2024 membagikan foto saat Quan digendong Spendolini.
Quan tampak memamerkan medali emas, sedangkan Spendolini menunjukkan medali perak. Keduanya tersenyum ke arah kamera.
Keterangan foto menyebutkan, momen itu terjadi dalam Kejuaraan Dunia Loncat Indah yang digelar di Berlin, Jerman.
Kemudian, peraih medali perak adalah Jo Jin Mi dan Kim Mi Rae dari Korea Utara. Sementara, atlet Inggris Andrea Spendolini Sirieix dan Lois Toulson memperoleh perunggu.
Video yang dibagikan seolah menunjukkan atlet Inggris tidak dapat menerima kekalahan dari China dan dengan sengaja mengabaikan mereka seusai lomba.
Rekaman perlombaan tersebut dapat disaksikan di platform Vidio.com. Namun, momen pelukan antara atlet Inggris dan Korea Utara tidak terekam kamera.
Meski demikian, para juara tampak berswafoto di podium. Tidak ada bukti atlet Inggris sengaja mengabaikan atlet China saat pengumuman juara.
Merujuk pada interaksi mereka pada masa lalu, atlet China dan Inggris, khususnya Quan dan Spendolini, terlihat cukup akrab dan sportif selama berkompetisi.
Akun Facebook resmi China Xinhua Sports pada 25 Maret 2024 membagikan foto saat Quan digendong Spendolini.
Quan tampak memamerkan medali emas, sedangkan Spendolini menunjukkan medali perak. Keduanya tersenyum ke arah kamera.
Keterangan foto menyebutkan, momen itu terjadi dalam Kejuaraan Dunia Loncat Indah yang digelar di Berlin, Jerman.
KESIMPULAN
Narasi soal atlet loncat indah putri Inggris mengabaikan atlet China peraih medali emas dalam Olimpiade Paris 2024 tidak benar.
Tidak ada bukti atlet Inggris sengaja mengabaikan atlet China saat pengumuman juara cabang loncat indah nomor menara synchronized putri.
Merujuk pada interaksi mereka pada masa lalu, atlet China dan Inggris, khususnya Quan dan Spendolini, tampak cukup akrab dan sportif selama berkompetisi.
Tidak ada bukti atlet Inggris sengaja mengabaikan atlet China saat pengumuman juara cabang loncat indah nomor menara synchronized putri.
Merujuk pada interaksi mereka pada masa lalu, atlet China dan Inggris, khususnya Quan dan Spendolini, tampak cukup akrab dan sportif selama berkompetisi.
Rujukan
https://www.facebook.com/reel/3612305625749090
https://www.facebook.com/triss.wong.3/videos/505010368739002/
https://www.facebook.com/kokkean.khee/videos/509157084910050/
Publish date : 2024-08-10