HASIL CEK FAKTA
Atas beredarnya isu adanya dokumen penting negara yang hilang saat terjadi pencurian terhadap Armedya Dewangga, Staf Ahli Muda Kedeputian III Bidang Kajian Pengelolaan dan Isu Ekonomi Strategis Kantor Staf Kepresiden (KSP), pihak KSP pun memberikan klarifikasi. Dilansir dari cnnindonesia.com dan liputan6.com, Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, mengungkapkan bahwa perampokan yang dialami oleh stafnya tak turut menghilangkan dokumen penting negara. Sebab, menurut Moeldoko, laptop yang raib dibawa pelaku tidak berisi dokumen rahasia negara. Moeldoko menjelaskan, dokumen-dokumen yang berada di dalam perangkat tersebut boleh diketahui publik. “Oh enggak. Bagi KSP, hampir semua pekerjaan-pekerjaan itu justru kami umumkan. Tidak ada yang dirahasiakan. Karena itulah sebuah data-data yang memang harus kita publish,” kata Moeldoko.
KESIMPULAN
Rujukan
Publish date : 2018-07-06