Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Baim Wong membagikan uang puluhan juta rupiah sesuai bulan kelahiran di Facebook. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 28 Juni 2024.
Dalam postingannya terdapat video Baim Wong di acara televisi dan disertai narasi:
"Hallo bosku om Baim bakalan transfer kalian sesuai bulan kelahiran.
1. Januari: 20 jt
2. Februari: 25 jt
3. Maret: 30 jt
4. April: 35 jt
5. Mei: 40 jt
6. Juni: 45 jt
7. Juli: 50 jt
8. Agustus: 55 jt
9. September: 60 jt
10. Oktober 65 jt
11.November: 70 jt
12. Desember: 80 jt"
Lalu benarkah postingan Baim Wong membagikan uang puluhan juta rupiah sesuai bulan kelahiran di Facebook?
HASIL CEK FAKTA
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa postingan tersebut merupakan hoaks lama yang terus berulang di masyarakat. Baim Wong sendiri sudah sering memberikan bantahan terhadap hoaks tersebut.
Salah satunya yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @baimwong yang sudah bercentang biru atau terverifikasi pada 1 Juli 2024.
Berikut isi postingannya:
"Sudah berkali2 ke polisi. Semoga emang ada hukuman yg setimpal, kasian orang2 yg kena tipu, kebanyakan mereka org kecil ?Bukan saya ga urusin, tp memang sudah sebegitunya saya bolak balik lapor.
Ada beberapa komplotan yg ketangkep, banyak dari mereka ternyata di daerah tanjung balai.Semoga kedepannya ada tindakan yg tegas supaya mereka jera.
Maap buat semua, saya sudah berusaha semaksimal mungkin, sampai skrg ?Tolong jgn percaya lg ya"
Dalam kolom komentar juga terdapat permintaan agar masyarakat menghubungi nomor tertentu di Whatsapp sebagai syarat mendapatkan hadiah.
Ini merupakan modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti buku tabungan untuk diunggah di media sosial. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.
KESIMPULAN
Postingan Baim Wong membagikan uang puluhan juta rupiah sesuai bulan kelahiran di Facebook adalah hoaks.
Rujukan
Publish date : 2024-07-02