Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar kolase foto yang menampilkan lumba-lumba berwarna merah muda atau pink.
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kumpulan tersebut merupakan manipulasi.
Foto lumba-lumba merah muda disebarkan oleh akun Facebook ini pada Jumat (21/6/2024).
Berikut narasi yang ditulis:
KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA LANGKAH SEKALI MENEMUKAN LUMBA-LUMBA PINK NAK COMEL
Sebagian foto juga ditemukan pada unggahan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kumpulan tersebut merupakan manipulasi.
Foto lumba-lumba merah muda disebarkan oleh akun Facebook ini pada Jumat (21/6/2024).
Berikut narasi yang ditulis:
KEAJAIBAN YANG LUAR BIASA LANGKAH SEKALI MENEMUKAN LUMBA-LUMBA PINK NAK COMEL
Sebagian foto juga ditemukan pada unggahan akun Facebook ini, ini, dan ini.
HASIL CEK FAKTA
Lumba-lumba merah muda memang benar-benar ada. Dikutip dari New Scientist, lumba-lumba berwarna merah muda merupakan lumba-lumba albino.
Salah satunya lumba-lumba bernama Angel yang berada di Taiji Whale Museum, Jepang.
Hanya ada total 14 penampakan lumba-lumba hidung botol albino yang tercatat sejak 1961.
Dilansir The Guardian, salah satu lumba-lumba hidung botol albino terlihat di Louisiana, Amerika Serikat pada 2009.
Kendati demikian, kolase foto yang beredar di media sosial bukanlah foto asli.
Tim Cek Fakta Kompas.com mengeceknya dengan bantuan tools pendeteksi gambar AI yang dikembangkan oleh Hive Moderation dan Is It AI.
Terdapat empat foto yang menjadi sorotan.
Hive Moderation mengidentifikasi foto pertama memiliki probabilitas 80,2 persen dibuat oleh kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Hasil pengidentifikasian pada foto kedua menunjukkan, gambar lumba-lumba pink terdampar di pantai memiliki probabilitas 99,7 persen dibuat oleh dengan AI.
Kemudian Is It AI mengidentifikasi foto ketiga 82,42 persen buatan AI.
Begitu pula dengan foto keempat, yang memiliki probabilitas 99,07 persen dibuat dengan AI.
Salah satunya lumba-lumba bernama Angel yang berada di Taiji Whale Museum, Jepang.
Hanya ada total 14 penampakan lumba-lumba hidung botol albino yang tercatat sejak 1961.
Dilansir The Guardian, salah satu lumba-lumba hidung botol albino terlihat di Louisiana, Amerika Serikat pada 2009.
Kendati demikian, kolase foto yang beredar di media sosial bukanlah foto asli.
Tim Cek Fakta Kompas.com mengeceknya dengan bantuan tools pendeteksi gambar AI yang dikembangkan oleh Hive Moderation dan Is It AI.
Terdapat empat foto yang menjadi sorotan.
Hive Moderation mengidentifikasi foto pertama memiliki probabilitas 80,2 persen dibuat oleh kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Hasil pengidentifikasian pada foto kedua menunjukkan, gambar lumba-lumba pink terdampar di pantai memiliki probabilitas 99,7 persen dibuat oleh dengan AI.
Kemudian Is It AI mengidentifikasi foto ketiga 82,42 persen buatan AI.
Begitu pula dengan foto keempat, yang memiliki probabilitas 99,07 persen dibuat dengan AI.
KESIMPULAN
Kolase foto lumba-lumba merah muda yang beredar di media sosial dibuat dengan AI.
Lumba-lumba berwarna merah muda memang ada, akibat albino. Namun gambar yang beredar disebarkan seolah merupakan foto asli tanpa menyertakan keterangan bahwa gambar dibuat dengan AI.
Lumba-lumba berwarna merah muda memang ada, akibat albino. Namun gambar yang beredar disebarkan seolah merupakan foto asli tanpa menyertakan keterangan bahwa gambar dibuat dengan AI.
Rujukan
https://www.newscientist.com/article/dn27337-japans-jumping-pink-dolphin-is-one-of-a-kind/
https://www.theguardian.com/environment/2009/mar/03/pink-albino-dolphin-louisiana
https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection
Publish date : 2024-06-22