Berita
KOMPAS.com - Beredar foto penemuan tengkorak raksasa setinggi 10 kaki atau 3 meter di Sri Lanka.
Beberapa akun Facebook membagikan tiga foto yang menampilkan orang-orang berpose dengan tengkorak raksasa.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu tidak benar atau hoaks.
Foto penemuan tengkorak raksasa di Sri Lanka disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 19 Mei 2024:
Penemuan Luar Biasa Tengkorak Raksasa, Tinggi Lebih dari 10 Kaki, Tidak Berada di Warisan arkeolog Sri Lanka.badan de sebesa ape yak.
Beberapa akun Facebook membagikan tiga foto yang menampilkan orang-orang berpose dengan tengkorak raksasa.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu tidak benar atau hoaks.
Foto penemuan tengkorak raksasa di Sri Lanka disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 19 Mei 2024:
Penemuan Luar Biasa Tengkorak Raksasa, Tinggi Lebih dari 10 Kaki, Tidak Berada di Warisan arkeolog Sri Lanka.badan de sebesa ape yak.
HASIL CEK FAKTA
Terdapat tiga foto berbeda yang diklaim sebagai bukti penemuan tengkorak raksasa di Sri Lanka. Foto pertama, menampilkan tiga orang berpose di depan tengkorak raksasa.
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan tools pendeteksi gambar hasil rekayasa kecerdasan buatan atau AI yang dikembangkan Hive Moderation.
Hasil pengidentifikasian menunjukkan, gambar pertama memiliki probabilitas 99,5 persen dibuat oleh AI.
Kemudian, foto kedua menampilkan dua orang berpose dengan tengkorak.
Hasil pengidentifikasian Hive Moderation menunjukkan, gambar tersebut memiliki probabilitas 95,4 persen merupakan rekayasa AI.
Gambar terakhir, menampilkan seorang perempuan berfoto di samping tengkorak hanya menunjukkan 13,6 persen probabilitas dibuat dengan AI.
Namun, hasil penelusuran dengan Google Lens mengarahkan gambar ke kumpulan foto di situs Flickr, yang diunggah Paajoetourguide pada 24 Januari 2024.
Terdapat dua foto menampilkan tengkorak raksasa yang mirip dengan foto yang beredar.
Salah satu foto menunjukkan, tengkorak yang dipajang itu merupakan tengkorak Loxodonta africana cyclotis atau gajah hutan Afrika.
Foto yang sama telah ditelusuri oleh pemeriksa fakta Sri Lanka, Fact Crescendo, pada 26 Maret 2024.
Narasi yang beredar, tengkorak raksasa ditemukan di Gua Pahiyangala. Juru bicara Departemen Arkeologi Sri Lanka membantah narasi itu.
Ia menyampaikan, tidak ada temuan signifikan baru-baru ini yang dilaporkan di Gua Pahiyangala.
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan tools pendeteksi gambar hasil rekayasa kecerdasan buatan atau AI yang dikembangkan Hive Moderation.
Hasil pengidentifikasian menunjukkan, gambar pertama memiliki probabilitas 99,5 persen dibuat oleh AI.
Kemudian, foto kedua menampilkan dua orang berpose dengan tengkorak.
Hasil pengidentifikasian Hive Moderation menunjukkan, gambar tersebut memiliki probabilitas 95,4 persen merupakan rekayasa AI.
Gambar terakhir, menampilkan seorang perempuan berfoto di samping tengkorak hanya menunjukkan 13,6 persen probabilitas dibuat dengan AI.
Namun, hasil penelusuran dengan Google Lens mengarahkan gambar ke kumpulan foto di situs Flickr, yang diunggah Paajoetourguide pada 24 Januari 2024.
Terdapat dua foto menampilkan tengkorak raksasa yang mirip dengan foto yang beredar.
Salah satu foto menunjukkan, tengkorak yang dipajang itu merupakan tengkorak Loxodonta africana cyclotis atau gajah hutan Afrika.
Foto yang sama telah ditelusuri oleh pemeriksa fakta Sri Lanka, Fact Crescendo, pada 26 Maret 2024.
Narasi yang beredar, tengkorak raksasa ditemukan di Gua Pahiyangala. Juru bicara Departemen Arkeologi Sri Lanka membantah narasi itu.
Ia menyampaikan, tidak ada temuan signifikan baru-baru ini yang dilaporkan di Gua Pahiyangala.
KESIMPULAN
Foto penemuan tengkorak raksasa di Sri Lanka merupakan manipulasi.
Dua foto teridentifikasi dibuat dengan AI. Satu foto lainnya telah dibantah oleh Departemen Arkeologi Sri Lanka.
Tidak ada laporan mengenai penemuan signifikan terkait tengkorak di Sri Lanka.
Dua foto teridentifikasi dibuat dengan AI. Satu foto lainnya telah dibantah oleh Departemen Arkeologi Sri Lanka.
Tidak ada laporan mengenai penemuan signifikan terkait tengkorak di Sri Lanka.
Rujukan
https://www.facebook.com/groups/2195162020548305/posts/7867567543307696/
https://www.facebook.com/photo/?fbid=3279695772175127&set=a.105176112960458
https://www.facebook.com/photo?fbid=8539449432735307&set=a.208800482466952
https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection
https://www.flickr.com/photos/82712780@N03/12119334716/in/photostream/
https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Loxodonta_africana-cyclotis_skulls_PZSL.png
Publish date : 2024-05-31