Berita
Sebuah video beredar di Instagram [ arsip ] yang diklaim antrian warga Israel di Bandara Internasional Ben Gurion, Tel Aviv, yang hendak kabur ke luar negeri setelah Iran meluncurkan serangan terhadap negaranya.
Video itu memperlihatkan orang-orang berdiri dengan koper masing-masing, dalam barisan di sebuah gedung besar. Peristiwa itu terjadi setelah Iran menyerang Israel pada Sabtu, 13 April 2024. Dalam penyerangan itu, diberitakan Iran meluncurkan lebih dari 300 rudal dan drone ke arah Israel.
Namun, benarkah video itu memperlihatkan antrean orang Israel di Bandara Ben Gurion setelah serangan Iran pada negara tersebut?
HASIL CEK FAKTA
Tempo menelusuri informasi terkait video yang beredar tersebut menggunakan mesin pencari dan kata kunci. Ditemukan sejumlah keterangan yang menjelaskan bahwa video itu terjadi sebelum serangan Iran ke Israel, Sabtu, 3 April 2024. Berikut hasil penelusurannya:
Verifikasi Video
Video 1
Pada detik ke-4 video yang beredar memperlihatkan antrian orang di dekat tiang bangunan dengan penanda huruf B. Foto yang memiliki kesamaan ditemukan di Google Maps untuk lokasi Bandara Internasional Ben Gurion, Tel Aviv.
Foto yang diunggah pemilik akun Andrey Sorokin pada bulan Juli 2021 itu juga memperlihatkan suasana bandara yang ramai penumpang dalam antrean.
Video 2
Video yang beredar pada detik ke-6 memperlihatkan seorang penumpang menarik koper merah di belakang antrian. Gambar yang sama ditemukan dalam berita media asal Amerika Serikat, Mediaite.com pada 9 Oktober 2023.
Berita itu mengatakan akun Twitter atau X bernama @verona_mark yang mengaku sebagai jurnalis BBC turut mengunggah video tersebut pada Oktober 2023. Belakangan diketahui akun yang telah ditangguhkan itu palsu, alias sebenarnya bukan milik jurnalis BBC.
Jurnalis BBC Verivy, Shayan Sardarizadeh, mengkonfirmasi bahwa BBC News tidak mempekerjakan seseorang bernama Verona Mark. Pemeriksa fakta Misbar.com juga menyatakan narasi yang mengatakan video memperlihatkan antrian warga Israel yang ingin kabur melalui jalur udara setelah Iran menyerang adalah konten yang bersifat misleading atau keliru.
Video 3
Video yang sama juga diberitakan Middle East Eye. Mereka mengatakan video itu sesungguhnya memperlihatkan antrian panjang calon penumpang di Bandara Internasional Ben Gurion, yang ingin membeli tiket penerbangan keluar negeri.
Peristiwa itu terjadi setelah serangan mendadak kelompok Hamas pada Israel tanggal 7 Oktober 2024. Artinya, penumpukan penumpang yang tampak dalam video bukan disebabkan serangan Iran sebagaimana narasi yang beredar.
Perlu diketahui, setelah serangan Hamas, banyak maskapai penerbangan yang menghentikan sementara seluruh atau sebagian penerbangan ke Tel Aviv. Namun, tidak diketahui orang-orang yang antri untuk ke luar negeri dalam video itu dari kalangan warga Israel atau pelancong.
Seorang selebgram asal Israel bernama Doron Malik, dalam akun Instagram-nya, mengatakan bahwa video yang beredar sesungguhnya memperlihatkan antrean turis di Bandara Internasional Ben Gurion.
Doron mengatakan adanya banyak penumpang yang mengantre itu disebabkan konflik militer Israel dan Hamas pada Oktober 2023. Namun belum ada pernyataan resmi yang mendukung atau membantah klaim Doron tersebut.
KESIMPULAN
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan bahwa video yang beredar memperlihatkan warga Israel yang antre untuk pergi ke luar negeri setelah serangan Iran ke negara mereka adalah klaim menyesatkan.
Video tersebut sesungguhnya memperlihatkan antrian calon penumpang yang ingin membeli tiket penerbangan di Bandara Internasional Ben Gurion, Tel Aviv, setelah serangan mendadak kelompok Hamas pada Israel, tanggal 7 Oktober 2023.
Rujukan
https://www.instagram.com/reel/C2i0DkUvtuA/
https://ghostarchive.org/archive/ZWPR9
https://twitter.com/Venora_mark
https://twitter.com/Shayan86/status/1711119836967805041
https://www.facebook.com/reel/2083919625276124
Publish date : 2024-04-23