Berita
Klaim Anies soal Jumlah Korban Kekerasan Seksual dan Kesehatan Mental
"Kesehatan mental, kekerasan seksual, lebih 15 juta orang menjadi korban. Ini problem-problem yang tidak menjadi kepedulian segelintir elite," kata Anies.
"Kesehatan mental, kekerasan seksual, lebih 15 juta orang menjadi korban. Ini problem-problem yang tidak menjadi kepedulian segelintir elite," kata Anies.
HASIL CEK FAKTA
Mengutip laman Kementerian Kesehatan, menurut riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2018, lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional. Kemudian, lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa dan Napza Celestinus Eigya Munthe mengatakan, sekitar satu dari lima penduduk di Indonesia mengalami gangguan jiwa. Sementara, berdasarkan data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), sebanyak 29.883 orang menjadi korban kekerasan seksual pada 2023.
Perinciannya, 6.332 korban berjenis kelamin laki-laki, dan 26.161 berjenis kelamin perempuan. Associate Professor, Data Science Program Monash University Indonesia & Co-director Monash Data and Democracy Research Hub Derry Wijaya menyampaikan, dalam penelitian I-NAMHS (Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey) satu dari tiga remaja di Indonesia mengalami kesehatan mental di tahun 2022. "Angka tersebut setara dengan 15,5 juta remaja," ucap Derry. Sedangkan, menurut Direktur Eksekutif Setara Institute Halili Hasan mengungkapkan, pernyataan Anies tak bisa diverifikasi lantaran tidak ada parameter waktu yang digunakan. "Pernyataan calon (presiden) sulit diverifikasi, karena tidak ada parameter waktu yang digunakan. Berbasis data pengaduan Komnas Perempuan sepanjang tahun 2022, kekerasan seksual merupakan kasus tertinggi (sebanyak 1.127 kasus)," kata Halili.
Perinciannya, 6.332 korban berjenis kelamin laki-laki, dan 26.161 berjenis kelamin perempuan. Associate Professor, Data Science Program Monash University Indonesia & Co-director Monash Data and Democracy Research Hub Derry Wijaya menyampaikan, dalam penelitian I-NAMHS (Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey) satu dari tiga remaja di Indonesia mengalami kesehatan mental di tahun 2022. "Angka tersebut setara dengan 15,5 juta remaja," ucap Derry. Sedangkan, menurut Direktur Eksekutif Setara Institute Halili Hasan mengungkapkan, pernyataan Anies tak bisa diverifikasi lantaran tidak ada parameter waktu yang digunakan. "Pernyataan calon (presiden) sulit diverifikasi, karena tidak ada parameter waktu yang digunakan. Berbasis data pengaduan Komnas Perempuan sepanjang tahun 2022, kekerasan seksual merupakan kasus tertinggi (sebanyak 1.127 kasus)," kata Halili.
KESIMPULAN
Menurut Direktur Eksekutif Setara Institute Halili Hasan mengungkapkan, pernyataan Anies tak bisa diverifikasi lantaran tidak ada parameter waktu yang digunakan. "Pernyataan calon (presiden) sulit diverifikasi, karena tidak ada parameter waktu yang digunakan. Berbasis data pengaduan Komnas Perempuan sepanjang tahun 2022, kekerasan seksual merupakan kasus tertinggi (sebanyak 1.127 kasus)," kata Halili.
Rujukan
Publish date : 2024-02-04