Berita
Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menyatakan Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sukses mengembangkan kawasan ekonomi khusus (KEK) yang mengundang banyak investor sehingga mampu menyerap puluhan ribu tenaga kerja.
Hal itu disampaikannya di segmen keempat debat perdana Capres di Kantor KPU Pusat Jakarta, Selasa (12/12/2023) malam.
“Jokowi mengembangkan KEK (kawasan ekonomi khusus) yang mengundang investor. Bapak (Ganjar) mengakui prestasi pemerintah Jokowi telah berhasil mengembangkan KEK-KEK. Mendorong hilirisasi, mengundang investor ke Jateng untuk pertumbuhan ekonomi,” ucap Prabowo.
Hal itu disampaikannya di segmen keempat debat perdana Capres di Kantor KPU Pusat Jakarta, Selasa (12/12/2023) malam.
“Jokowi mengembangkan KEK (kawasan ekonomi khusus) yang mengundang investor. Bapak (Ganjar) mengakui prestasi pemerintah Jokowi telah berhasil mengembangkan KEK-KEK. Mendorong hilirisasi, mengundang investor ke Jateng untuk pertumbuhan ekonomi,” ucap Prabowo.
HASIL CEK FAKTA
Pernyataan itu kemudian mendapatkan persetujuan Ganjar. “Benar. Kawasan Industri Kendal (KIK) telah kerja sama dengan 100-an lebih sekolah vokasi, dan Kawasan Industri di Batang sedang disiapkan untuk kerja sama dengan sekolah vokasi,” sambut Ganjar.
Berdasarkan penelusuran Tim Live Cek Fakta dan artikel di
Indonesia.go.id
, pernyataan keduanya benar. KEK yang telah ditetapkan pemerintah terus berkembang dari tahun ke tahun.
Hingga Desember 2023, terdapat 20 KEK, terdiri dari 10 KEK industri dan 10 KEK pariwisata. Pengembangan KEK telah menghasilkan realisasi investasi mencapai Rp141,3 triliun dan telah menyerap 86.273 tenaga kerja hingga Kuartal III-2023.
Selain menarik investasi dan penciptaan lapangan pekerjaan, beberapa pelaku usaha di KEK telah melakukan produksi dan berkontribusi menyumbang devisa negara melalui ekspor.
Sementara, Kemendikbudristek telah melakukan perjanjian kerja sama (PKS) baru dengan sebelas industri yang berada di Kawasan Industri Kendal (KIK) di 2022 lalu.
PKS tersebut dilaksanakan dalam upaya meningkatkan ekosistem kemitraan antara satuan pendidikan vokasi dengan dunia usaha dunia industri (DUDI). Namun sampai saat ini belum ada data pasti yang bisa diakses berapa jumlah Sekolah Vokasi (SMK) yang telah bekerja sama.
Berdasarkan penelusuran Tim Live Cek Fakta dan artikel di
Indonesia.go.id
, pernyataan keduanya benar. KEK yang telah ditetapkan pemerintah terus berkembang dari tahun ke tahun.
Hingga Desember 2023, terdapat 20 KEK, terdiri dari 10 KEK industri dan 10 KEK pariwisata. Pengembangan KEK telah menghasilkan realisasi investasi mencapai Rp141,3 triliun dan telah menyerap 86.273 tenaga kerja hingga Kuartal III-2023.
Selain menarik investasi dan penciptaan lapangan pekerjaan, beberapa pelaku usaha di KEK telah melakukan produksi dan berkontribusi menyumbang devisa negara melalui ekspor.
Sementara, Kemendikbudristek telah melakukan perjanjian kerja sama (PKS) baru dengan sebelas industri yang berada di Kawasan Industri Kendal (KIK) di 2022 lalu.
PKS tersebut dilaksanakan dalam upaya meningkatkan ekosistem kemitraan antara satuan pendidikan vokasi dengan dunia usaha dunia industri (DUDI). Namun sampai saat ini belum ada data pasti yang bisa diakses berapa jumlah Sekolah Vokasi (SMK) yang telah bekerja sama.
KESIMPULAN
Publish date : 2023-12-12