Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan artikel yang mengklaim sejumlah riwayat sakit capres Prabowo Subianto. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 4 November 2023.
Dalam postingannya terdapat gambar artikel berjudul "Riwayat Sakit Prabowo Subianto, Vertigo, Isu Stroke hingga Cuci Otak"
Gambar itu juga disertai narasi "Lah gk bahaya ta jem"
Akun itu juga menambahkan narasi:
"Opo yo kuat eyang blusukan ke pelosok daerah, aplg klo hrs ke Papua.Seandainya di tengah pemerintahannya klo eyang Wowok tiba2 sakit, otomatis Bocil naik jd RI 01.Makanya knp Pak lurah gK rela klo org lain yg jd Cawapres nya Wowok." Anknya yg disruh maju meskipun hrs obok2 konstitusi"
Lalu benarkah postingan judul artikel yang mengklaim sejumlah riwayat sakit capres Prabowo Subianto?
HASIL CEK FAKTA
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengetikkan kata kunci "Riwayat Sakit Prabowo Subianto, Vertigo, Isu Stroke hingga Cuci Otak" di mesin pencarian Google.
Hasilnya ada artikel dengan judul "Riwayat Sakit Prabowo Subianto, Vertigo, Isu Stroke, hingga Cuci Otak" yang tayang di Pikiran-rakyat.com pada 1 November 2023.
Artikel itu ditulis oleh Siti Aisah Nurhalida Musthafa pada 1 November 2023 pukul 15.00 WIB atau sama dengan postingan. Namun setelah ditelusuri artikel itu ternyata berisi bantahan pada isu penyakit yang diderita Prabowo Subianto.
Berikut isi artikelnya:
"PIKIRAN RAKYAT - Usia Prabowo Subianto merupakan yang paling tua dibandingkan dua bakal capres lainnya, dalam perhelatan Pilpres 2024 mendatang. Usia capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini tak jarang dikaitkan dengan kondisi kesehatannya, yang dinilai sudah terlalu ringkih untuk memimpin Indonesia.
Total empat kali menjadi kontestan Pilpres, satu kali sebagai bacawapres, tiga lainnya menjadi bacapres, isu kesehatan Prabowo yang kini berusia 72 tahun itu kembali menjadi buah bibir. Ia bahkan sempat diisukan alami stroke hingga dua kali.
Simak riwayat sakit Prabowo Subianto berdasarkan sederet pemberitaan lalu dan pernyataan pihak-pihak terkait persoalan ini:
Isu Stroke 2 Kali
Prabowo disebut sudah pernah alami stroke sebanyak dua kali. Hal itu salah satunya muncul lantaran di beberapa kesempatan, sebelah wajah Prabowo tampak kaku saat ia berbicara.
Pun demikian dalam video yang beredar luas di internet, Prabowo tampak kesulitan saat berjalan sehingga perlu dipapah oleh sejumlah orang. Namun apakah kabar itu benar adanya?
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono membantah tegas segala tudingan soal Prabowo stroke atau punya keluhan sakit serius lainya. Bantahannya disampaikan saat ia menemani Prabowo menjalani medical check up (MCU) di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis, 26 Oktober 2023.
"Tidak betul, tidak betul, sangat tidak betul (Prabowo dikabarkan punya riwayat stroke)," kata Budi.
Dia memastikan baik Prabowo maupun Gibran memiliki jasmani sehat melalui hasil pemeriksaan kesehatan mereka. Budi menyatakan, Prabowo rajin berolahraga dan mengonsumsi minuman tradisional sehingga bisa sehat dan bugar di usia senjanya.
"Pak Prabowo diketahui juga sangat bugar, sangat sehat. Biasa menjalankan kegiatan sehari-hari, berolahraga tiap hari, olahraga berenang, setiap hari juga minum-minuman cengkeh, minum teh, kunyit," kata dia.
Vertigo dan Cuci Otak di Dr. TerawanPrabowo Subianto diketahui sempat menjadi pasien Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto Mayjen TNI dokter Terawan Agus Putranto. Hal itu disampaikan sendiri oleh Prabowo.
Dia mengaku sudah tiga kali diterapi oleh dokter Terawan untuk menyembuhkan penyakit vertigonya.
"Saya ini sudah tiga kali diterapi oleh Terawan. Saya tiga kali, mau yang keempat kali. Saya dulu, biasalah, orang sudah 60-an tahun," ujar Prabowo saat ditemui di sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Gerindra di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis, 5 April 2018 silam.
"Saya dulu vertigo, setelah itu periksa ke beliau, disarankan, bersihkan. Alhamdulillah, sekarang saya bisa 3 jam pidato," kata dia lagi.
Terawan adalah dokter yang pertama kali memperkenalkan metode "cuci otak" untuk mengatasi penyakit stroke. Namun demikian ia diberhentikan dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), lantaran metode disebut problematik.
Prabowo saat itu merasa prihatin dengan adanya kabar pemberhentian dr. Terawan. Menurutnya, metode tersebut begitu efektif dan terbukti menyembuhkan banyak prajurit TNI.
"Saya merasa prihatin, saya kaget. Tanpa mencampuri urusan IDI, saya kira dokter Terawan adalah putra bangsa yang luar biasa. Dan beliau sudah membantu dan menyelamatkan banyak orang di kalangan tentara yang saya tahu," ucap Prabowo."
KESIMPULAN
Postingan judul artikel yang mengklaim sejumlah riwayat sakit capres Prabowo Subianto telah diartikan dalam konteks yang salah. Faktanya dalam artikel itu terdapat bantahan terkait penyakit yang diderita Prabowo Subianto.
Rujukan
Publish date : 2023-11-09