Berita
KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan puluhan polisi mengenakan alat pelindung diri (APD) putih mengamankan warga.
Video tersebut disebarkan pada awal Januari 2025 dan dikaitkan dengan lonjakan kasus human metapneumovirus (HMPV) di China.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut disebarkan dengan konteks keliru.
Video polisi dengan APD mengamankan warga dikaitkan dengan HMPV di China disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (7/1/2025):
Vidio 6 jan 2025
Virus HMPV menyerang TiongkokVirus ini bukan semacam covid tp gejala hampir sama dgn covid
Semoga kita semua diberi kesehatan selalu
Video tersebut disebarkan pada awal Januari 2025 dan dikaitkan dengan lonjakan kasus human metapneumovirus (HMPV) di China.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut disebarkan dengan konteks keliru.
Video polisi dengan APD mengamankan warga dikaitkan dengan HMPV di China disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (7/1/2025):
Vidio 6 jan 2025
Virus HMPV menyerang TiongkokVirus ini bukan semacam covid tp gejala hampir sama dgn covid
Semoga kita semua diberi kesehatan selalu
HASIL CEK FAKTA
Video yang beredar telah ada di internet sekitar tiga tahun lalu.
Klip serupa diunggah dalam pewartaan CNN World, 21 November 2022 tepatnya pada menit ke-1 detik ke-30.
Pemerintah China mengumumkan pelonggaran terbatas terhadap kebijakan nol Covid-19.
Menyusul pengumuman tersebut, beberapa kota di China membatalkan tes Covid-19 massal. Namun pembatasan ketat tetap diberlakukan oleh otoritas setempat untuk mengatasi situasi pandemi.
Video tersebut tidak terkait dengan lonjakan kasus HMPV yang terjadi di China pada musim dingin.
Pemerintah China memastikan kasus HMPV ini tidak lebih gawat dari tahun sebelumnya.
"Penyakit-penyakit tersebut tampaknya tidak terlalu parah dan penyebarannya dalam skala yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Mao Ning dikutip dari The Guardian.
Klip serupa diunggah dalam pewartaan CNN World, 21 November 2022 tepatnya pada menit ke-1 detik ke-30.
Pemerintah China mengumumkan pelonggaran terbatas terhadap kebijakan nol Covid-19.
Menyusul pengumuman tersebut, beberapa kota di China membatalkan tes Covid-19 massal. Namun pembatasan ketat tetap diberlakukan oleh otoritas setempat untuk mengatasi situasi pandemi.
Video tersebut tidak terkait dengan lonjakan kasus HMPV yang terjadi di China pada musim dingin.
Pemerintah China memastikan kasus HMPV ini tidak lebih gawat dari tahun sebelumnya.
"Penyakit-penyakit tersebut tampaknya tidak terlalu parah dan penyebarannya dalam skala yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Mao Ning dikutip dari The Guardian.
KESIMPULAN
Video penanganan situasi pandemi Covid-19 di China pada 2022 disebarkan dengan konteks keliru.
Video tersebut tidak terkait lonjakan kasus HMPV di China yang terjadi pada akhir 2024 dan awal 2025.
HMPV tidak lebih parah dari Covid-19. Pemerintah China mengatakan, kasus HMPV tidak lebih parah dan skalanya lebih kecil dibanding tahun sebelumnya.
Video tersebut tidak terkait lonjakan kasus HMPV di China yang terjadi pada akhir 2024 dan awal 2025.
HMPV tidak lebih parah dari Covid-19. Pemerintah China mengatakan, kasus HMPV tidak lebih parah dan skalanya lebih kecil dibanding tahun sebelumnya.
Rujukan
https://www.facebook.com/61553984614395/videos/1771641463634068/
https://www.facebook.com/reel/897903592510032
https://www.facebook.com/reel/1046756693919847
https://us.cnn.com/2022/11/21/china/china-covid-first-deaths-six-months-intl-hnk/index.html
https://www.theguardian.com/society/2025/jan/09/hmpv-virus-china-what-is-human-metapneumovirus
Publish date : 2025-01-13