Berita
KOMPAS.com - Beredar unggahan media sosial dengan narasi bahwa mengelupas uang kertas merupakan cara untuk mendeteksi sebuah uang asli atau palsu.
Dalam unggahan disebutkan, jika uang kertas itu bisa dikelupas maka uang tersebut palsu.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Unggahan soal membedakan uang asli atau palsu dengan cara dikelupas muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Dalam video narator membandingkan dua uang kertas pecahan Rp 100.000. Kemudian ia menyebut bahwa uang kertas yang bisa dikelupas atau dibelah, merupakan uang palsu.
Video diberi keterangan:
Tips Bedakan Uang asli dan Uang Palsu
Tips Bedakan Uang Asli dan Uang Palsu, Semoga Bermanfaat Guys
Dalam unggahan disebutkan, jika uang kertas itu bisa dikelupas maka uang tersebut palsu.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Unggahan soal membedakan uang asli atau palsu dengan cara dikelupas muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Dalam video narator membandingkan dua uang kertas pecahan Rp 100.000. Kemudian ia menyebut bahwa uang kertas yang bisa dikelupas atau dibelah, merupakan uang palsu.
Video diberi keterangan:
Tips Bedakan Uang asli dan Uang Palsu
Tips Bedakan Uang Asli dan Uang Palsu, Semoga Bermanfaat Guys
HASIL CEK FAKTA
Sebagaimana sudah ditulis Kompas.com, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim menjelaskan, mengelupas atau membelah uang kertas bukan cara untuk memastikan keaslian uang.
Menurut Marlison, uang kertas asli juga bisa dikupas menggunakan teknik atau metode tertentu.
"Uang palsu maupun uang rupiah kertas asli dalam kondisi apa pun, baik masih layak edar ataupun sudah lusuh, keduanya sama-sama dapat dibelah seperti dalam gambar yang beredar di media sosial," kata Marlison Senin (23/12/2024).
Keaslian uang dapat diidentifikasi dengan cara 3D, yakni dilihat, diraba, dan diterawang.
Selain itu pengecekan juga dapat dilakukan dengan menggunakan alat bantu berupa lampu ultraviolet (UV).
Uang kertas asli, cetakan kasat mata serta nomor seri uang akan memendar di bawah sinar UV.
Selain itu, uang rupiah asli juga dilengkapi unsur pengaman mikroteks yang menampilkan angka dan tulisan tertentu yang dapat dilihat dengan bantuan kaca pembesar.
Marlison menambahkan, jika masih ragu masyarakat dapat melakukan pengecekan di bank umum terdekat atau meminta klarifikasi keaslian rupiah di kantor BI terdekat.
Menurut Marlison, uang kertas asli juga bisa dikupas menggunakan teknik atau metode tertentu.
"Uang palsu maupun uang rupiah kertas asli dalam kondisi apa pun, baik masih layak edar ataupun sudah lusuh, keduanya sama-sama dapat dibelah seperti dalam gambar yang beredar di media sosial," kata Marlison Senin (23/12/2024).
Keaslian uang dapat diidentifikasi dengan cara 3D, yakni dilihat, diraba, dan diterawang.
Selain itu pengecekan juga dapat dilakukan dengan menggunakan alat bantu berupa lampu ultraviolet (UV).
Uang kertas asli, cetakan kasat mata serta nomor seri uang akan memendar di bawah sinar UV.
Selain itu, uang rupiah asli juga dilengkapi unsur pengaman mikroteks yang menampilkan angka dan tulisan tertentu yang dapat dilihat dengan bantuan kaca pembesar.
Marlison menambahkan, jika masih ragu masyarakat dapat melakukan pengecekan di bank umum terdekat atau meminta klarifikasi keaslian rupiah di kantor BI terdekat.
KESIMPULAN
Unggahan soal membedakan uang asli atau palsu dengan cara dikelupas tidak benar atau hoaks.
BI memastikan bahwa metode tersebut tidak benar, uang palsu maupun asli sama-sama bisa dikelupas atau dibelah.
Adapun membedakan uang asli dan palsu dapat dilakukan dengan metode dilihat, diraba, dan diterawang. Selain itu juga dapat dilakukan melalui bantuan lampu UV ataupun kaca pembesar.
BI memastikan bahwa metode tersebut tidak benar, uang palsu maupun asli sama-sama bisa dikelupas atau dibelah.
Adapun membedakan uang asli dan palsu dapat dilakukan dengan metode dilihat, diraba, dan diterawang. Selain itu juga dapat dilakukan melalui bantuan lampu UV ataupun kaca pembesar.
Rujukan
https://www.facebook.com/reel/594089200228815
https://www.facebook.com/reel/2971983766311225
Publish date : 2024-12-24