Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di X menarasikan bahwa Indonesia menjalin hubungan diplomatik dengan Israel sebagai persyaratan masuk Organization of Economic Co-operation and Development (OECD) atau Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi.
OECD merupakan organisasi antarpemerintah yang memiliki misi untuk mewujudkan perekonomian global yang kuat, bersih, dan berkeadilan.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“BERITA PENTING
Kita dapet kabar hari ini dari media-media besar Israel bahwa Indonesia setuju untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel sebagai persyaratan masuk OECD.
Apa ini benar Pak @jokowi? Mohon klarifikasinya.”
Namun, benarkah Indonesia setuju menjalin hubungan diplomatik dengan Israel pada April 2024?
OECD merupakan organisasi antarpemerintah yang memiliki misi untuk mewujudkan perekonomian global yang kuat, bersih, dan berkeadilan.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“BERITA PENTING
Kita dapet kabar hari ini dari media-media besar Israel bahwa Indonesia setuju untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel sebagai persyaratan masuk OECD.
Apa ini benar Pak @jokowi? Mohon klarifikasinya.”
Namun, benarkah Indonesia setuju menjalin hubungan diplomatik dengan Israel pada April 2024?
HASIL CEK FAKTA
Kementerian Luar Negeri RI menepis isu Indonesia akan menormalisasi hubungan diplomatik dengan Israel agar bisa diterima sebagai anggota Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).
“Saya tegaskan bahwa hingga saat ini, tidak ada rencana untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel, terlebih di tengah situasi kekejaman Israel di Gaza saat ini,” kata Juru Bicara Kemlu Lalu Muhamad Iqbal, dilansir dari ANTARA.
Dia menegaskan bahwa posisi Indonesia tidak berubah dan tetap kokoh mendukung kemerdekaan Palestina dalam kerangka solusi dua negara.
Terkait keanggotaan Indonesia di OECD, Iqbal mengatakan bahwa prosesnya akan memerlukan waktu yang cukup panjang. Peta jalan keanggotaan Indonesia di OECD direncanakan akan diadopsi pada Mei mendatang dan banyak hal yang harus disiapkan oleh Indonesia.
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2024
“Saya tegaskan bahwa hingga saat ini, tidak ada rencana untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel, terlebih di tengah situasi kekejaman Israel di Gaza saat ini,” kata Juru Bicara Kemlu Lalu Muhamad Iqbal, dilansir dari ANTARA.
Dia menegaskan bahwa posisi Indonesia tidak berubah dan tetap kokoh mendukung kemerdekaan Palestina dalam kerangka solusi dua negara.
Terkait keanggotaan Indonesia di OECD, Iqbal mengatakan bahwa prosesnya akan memerlukan waktu yang cukup panjang. Peta jalan keanggotaan Indonesia di OECD direncanakan akan diadopsi pada Mei mendatang dan banyak hal yang harus disiapkan oleh Indonesia.
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2024
KESIMPULAN
Publish date : 2024-04-26